Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ilmuwan Ini Sebut Sampah Peradaban Alien Pernah Lintasi Bumi

Ilmuwan Ini Sebut Sampah Peradaban Alien Pernah Lintasi Bumi Fenomena alien yang ingin dibuktikan ilmuwan. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Bagi banyak pihak, keberadaan alien memang dianggap ada. Namun, kedatangannya ke Bumi tempat kita tinggal masih belum terjadi. Hal ini dikarenakan kehidupan di luar Bumi tersebut harus memiliki peradaban super canggih untuk mencapai sini.

Namun menurut Avi Loeb, Ketua Departemen Astronomi Harvard, kemungkinan besar itu adalah 'sampah' peradaban alien. Dan dia yakin bahwa dirinya sudah menemukan sebagian dari sampah itu.

Dalam bukunya yang akan rilis pada 26 Januari 2021, "Extraterrestrial: The First Sign of Intelligent Life Beyond Earth", profesor itu memaparkan kasus menarik mengapa sebuah objek yang baru-baru ini mengembara ke tata surya Bumi bukan sekadar batu, tapi sebenarnya adalah bagian dari teknologi alien.

Objek itu bergerak menuju tata surya Bumi dari arah Vega, bintang terdekat yang berjarak 25 tahun cahaya, dan mencegat bidang orbit tata surya Bumi pada 6 September 2017. Demikian sebagaimana dilansir New York Post via Tekno Liputan6.com.

Pada 9 September 2017, lintasannya mendekat ke matahari. Lalu pada akhir September 2017, ia melesat dengan kecepatan sekitar 58.900 mil per jam melewati jarak orbit Venus.

"Dan kemudian pada 7 Oktober, alien tersebut melesat melewati Bumi sebelum bergerak cepat menuju konstelasi Pegasus dan kegelapan di sekitarnya," tulis Loeb di dalam bukunya.

Ukuran Objek

Objek itu pertama kali ditemukan oleh sebuah observatorium di Hawaii melalui Panoramic Survey Telescope and Rapid Response System (Pan-STARRS), teleskop definisi tertinggi di dunia.

Objek luar angkasa sepanjang sekitar 91 meter tersebut dijuluki 'Oumuamua', objek antarbintang pertama yang terdeteksi di dalam tata surya Bumi.

Para astronom menyimpulkan bahwa benda itu tidak terikat oleh gravitasi matahari, yang menunjukkan bahwa ia hanya bergerak melewatinya.

Sayangnya, belum ada foto detail yang dapat diambil, tetapi para astronom sebenarnya bisa 'melatih' teleskop mereka pada objek tersebut selama 11 hari, untuk mengumpulkan banyak data lain.

Seperti Komet

Awalnya, para ilmuwan mengira itu adalah komet biasa. Namun Loeb mengatakan bahwa asumsi berisiko memungkinkan sesuatu yang lazim untuk menentukan apa yang mungkin kita temukan.

"Apa yang akan terjadi jika manusia gua melihat ponsel?" Dia bertanya. Loeb mengklaim telah melihat bebatuan sepanjang hidupnya, dan dia mengira itu hanya batu yang berkilau.

Ia kemudian membuka pikirannya pada kemungkinan lain. "Itu bukan komet, tetapi teknologi yang dibuang dari peradaban alien," ucapnya.

Sejumlah properti yang tidak biasa tentang objek tersebut membantu Loeb membuat kesimpulan itu.

Para astronom melihat cara Oumuamua memantulkan sinar matahari. Kecerahannya bervariasi sepuluh kali lipat setiap delapan jam, menunjukkan bahwa itu adalah jumlah waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan rotasi penuh.

Para ilmuwan menyimpulkan bahwa benda itu setidaknya lima sampai sepuluh kali lebih panjang daripada lebarnya, seperti bentuk cerutu.

Sumber: Liputan6.comReporter: Iskandar

(mdk/idc)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ilmuwan Menduga Alien Tidak Mampu Melakukan Perjalanan Antariksa seperti Manusia, Ini Buktinya

Ilmuwan Menduga Alien Tidak Mampu Melakukan Perjalanan Antariksa seperti Manusia, Ini Buktinya

Berdasarkan hasil riset ilmuwan, ada kemungkinan memang alien sulit melakukan perjalanan antariksa seperti manusia.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Salah Sangka Benda Aneh ini Dikira Sampah Luar Angkasa, Ternyata Petunjuk Penting Manusia untuk Bisa Hidup Antar Planet

Ilmuwan Salah Sangka Benda Aneh ini Dikira Sampah Luar Angkasa, Ternyata Petunjuk Penting Manusia untuk Bisa Hidup Antar Planet

Awalnya dianggap sepele. Karena benda ini berada di ribuan satelit luar angkasa.

Baca Selengkapnya
Sedang Mendaki Bukit, Keluarga Ini Lihat Penampakan Aneh yang Diklaim Alien, Begini Sosoknya

Sedang Mendaki Bukit, Keluarga Ini Lihat Penampakan Aneh yang Diklaim Alien, Begini Sosoknya

Klaim ini menjadi pro dan kontra. Bahkan juru bicara pemerintah setempat tak serius menanggapinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ilmuwan Menduga Ada Hujan Berlian di Planet ini

Ilmuwan Menduga Ada Hujan Berlian di Planet ini

Terungkap bahwa hujan berlian jauh lebih sering terjadi di planet lain daripada yang dibayangkan.

Baca Selengkapnya
Peneliti Ungkap Manusia Bisa Berkomunikasi dengan Alien Lewat Cara Ini

Peneliti Ungkap Manusia Bisa Berkomunikasi dengan Alien Lewat Cara Ini

Peneliti Ungkap Manusia Bisa Berkomunikasi dengan Alien Lewat Cara Ini

Baca Selengkapnya
Mengapa Penting untuk Mencuci Telur Sebelum Menyimpannya dan Cara Aman Melakukannya

Mengapa Penting untuk Mencuci Telur Sebelum Menyimpannya dan Cara Aman Melakukannya

Sebelum disimpan, telur perlu untuk dicuci dulu secarea menyeluruh untuk mencegah munculnya masalah.

Baca Selengkapnya
Fakta Menarik Batu Alien, Lontaran Material Besar dari Letusan Gunung Merapi yang Bentuknya Disebut Mirip Wajah Manusia

Fakta Menarik Batu Alien, Lontaran Material Besar dari Letusan Gunung Merapi yang Bentuknya Disebut Mirip Wajah Manusia

Batu ini muncul dari letusan Gunung Merapi tahun 2010.

Baca Selengkapnya
Di Lokasi Ini, Bumi Pernah Mengeluarkan Suara Bawah Laut Paling Keras hingga Buat Ilmuwan Kebingungan

Di Lokasi Ini, Bumi Pernah Mengeluarkan Suara Bawah Laut Paling Keras hingga Buat Ilmuwan Kebingungan

Perdebatan terjadi di kalangan ilmuwan tentang suara bawah laut paling keras yang pernah ditemui.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Dibuat Penasaran Punahnya Kera Raksasa Terkuat di Bumi

Ilmuwan Dibuat Penasaran Punahnya Kera Raksasa Terkuat di Bumi

Ada kera terbesar yang pernah hidup di Bumi. Punya tinggi 3 meter dan berat 300 kilogram.

Baca Selengkapnya