Huawei: 4G itu kuno, bersiaplah untuk 5G
Merdeka.com - China berada di puncak peluncuran 4G-nya, tapi produsen handset Huawei ingin lebih memuaskan pengguna smartphone. Huawei belakangan ini mengumumkan telah berinvestasi sebesar USD 600 juta untuk riset dan pengembangan 5G.
Uang tersebut akan digunakan dalam jangka waktu lima tahun ke depan. Tujuan akhirnya adalah koneksi broadband 10Gbps tercapai pada tahun 2018. Koneksi tersebut 10 kali lebih cepat dibanding 4G dan 5.000 kali lebih cepat dibanding 3G, yang mana digunakan oleh kebanyakan pengguna smartphone di China. Untuk memberi Anda gambaran betapa cepatnya 5G, CEO Huawei Eric Xu mengatakan, "Jaringan mobile 5G dengan kecepatan 10Gbps akan memungkinkan orang untuk mendownload film HD hanya dalam satu detik."
Pernyataan dari Huawei menyebutkan bahwa perusahaan ini telah berinvestasi di 5G sejak awal 2009. Huawei mengharapkan jaringan mobile generasi masa depan akan tersedia pada tahun 2020. Samsung, Ericsson, ZTE, China Mobile, dan pemerintah China dan Eropa telah mengumumkan inisiatif riset 5G mereka sendiri.
Bisnis internasional Huawei tidak terlalu berfokus pada handset, tapi pada membangun, meningkatkan, dan merawat infrastruktur, khususnya jaringan LTE. Menurut Huawei, perusahaan ini melampaui Ericsson (perusahaan asal Swedia) dalam hal jumlah peluncuran jaringan LTE komersial, dan terus berkembang sampai mendapatkan 40 persen kontrak di seluruh dunia. Huawei mengatakan bahwa produknya dipakai satu di antara tiga orang di 140 negara.
Artikel ini pertama kali muncul di Tech in Asia Indonesia
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Huawei Segera Rilis Produk Baru di Indonesia Sasar Anak Muda
Produk terbarunya akan mengadopsi teknologi Nearlink yang belum pernah ada pada produk sebelumnya.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Janji Manis Anies Bikin Internet Lambat Jadi Ngebut 100 mbps, Gratiskan Kuota 30 GB
Timnas AMIN, Leon menjelaskan akan membagikan kuota 30 gb dengan rata-rata kecepatan 100mbps.
Baca SelengkapnyaTelkom Gandeng Huawei untuk Percepat Adopsi Pemanfaatan AI bagi Dunia Usaha
Penandatangan kerja sama yang dilakukan pada ajang Mobile World Congress 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Telkom dan Huawei Jalin Kerja Sama untuk Buka Peluang Pangsa Pasar B2B di Indonesia
Telkom dan Huawei Jalin Kerja Sama strategis B2B, Data Center, dan Cloud, serta percepatan pembangunan keahlian TelkomGroup.
Baca SelengkapnyaJokowi Puji BRI: Sekarang Agen BRILink Ambil Alih Peran Rentenir
Kepala Negara mengapresiasi langkah digitalisasi yang berhasil menyentuh masyarakat kecil.
Baca SelengkapnyaPunya Ratusan Mobil Mewah, Ini Pekerjaan Sultan Ibrahim Iskandar Sebelum Dinobatkan Jadi Raja Malaysia
Bloomberg pernah menulis bahwa Sultan Ibrahim juga memiliki seperempat saham U Mobile, sebuah provider terbesar di Malaysia.
Baca SelengkapnyaTerus Komitmen Berikan Layanan Terbaik, Telkom Kembangkan Next-Generation Digital Connectivity
Seiring dengan perkembangan di bidang teknologi, Telkom Indonesia terus mengembangkan layanan Next-Generation Digital Connectivity.
Baca SelengkapnyaSambut Ramadan, IM3 Rilis Kuota Internet 150 GB Harga Rp 150 Ribu
Kuota internet yang bisa dibeli hingga tanggal 30 April 2024 tersebut memiliki masa aktif selama 30 hari.
Baca SelengkapnyaPrabowo: Yang Bilang Internet Lebih Penting Daripada Makan Gratis, Otaknya Lambat
Prabowo heran dengan pernyataan bahwa program internet cepat lebih penting dari pada program makan siang gratis
Baca Selengkapnya