Merdeka.com - Setelah Aries dan Taurus, zodiak ketika adalah Gemini. Rasi bintang Gemini ini bercerita tentang persaudaraan 2 anak Zeus, sang pimpinan dari para dewa.

Gemini merupakan simbol dari dua orang yang kembar dengan elemen udara dan planet yang cocok dengannya adalah Merkurius. Bangsa Romawi pun menggunakan simbol keduanya sebagai salah satu lambang angka mereka yaitu II.

Orang-orang dengan bintang Gemini memiliki dua kepribadian yaitu terang dan gelap, positif dan negatif, pendiam dan cerewet dan banyak lagi. Namun di sisi lain, orang-orang Gemini sangat cerdas dan multi-talenta karena dapat mengerjakan tugas sendiri yang seharusnya dikerjakan oleh 2 orang.

Bahasa Sanskrit dari Gemini adalah Mithuna dengan zodiak tropikalnya pada tanggal 21 Mei sampai 20 Juni dan zodiak siderealnya jatuh pada tanggal 14 Juni sampai 14 Juli. Bintang paling terang untuk Gemini bernama Pollux.

Sejarah rasi bintang Gemini bercerita tentang dua orang bernama Castor dan Polydeuces (Pollux). Cerita bermula ketika Zeus memiliki hubungan terlarang dengan Leda yang tak lain adalah permaisuri dari Sparta.

Dari hubungan ini, Leda melahirkan 4 yaitu Helen (yang nantinya diklaim sebagai penyebab terjadinya perang Troya), Pollux, Castor dan Clytemnestra.

Dari keempat orang ini, Castor dan Pollux tumbuh besar bersama. Bahkan semua aktivitas juga mereka lakukan bersama. Mereka saling menyayangi satu dengan lainnya.

Dikarenakan kebersamaan yang sangat erat tersebut, keduanya dikenal dengan satu nama yaitu Dioscuri. Walaupun begitu, keduanya memiliki keahlian yang berbeda. Pollux mahir dalam berkelahi jarak pendek, sedangkan Castor dalam berkuda.

Keberanian keduanya tercatat dalam sejarah ketika menyerbu Athena untuk menyelamatkan Helen dari sekapan Theseus. Sayangnya, dalam suatu pertempuran, Castor yang tidak abadi tewas sedangkan Pollux diangkat ke langit.

Dikarenakan tidak ingin Castor masuk ke tempat Hades, dewa kegelapan dan neraka, Pollux meminta Zeus untuk mengangkat Castor dan tetap menjadikannya sebagai seseorang yang akan terus berada di sampingnya.

Zeus pun setuju dan mengangkat Castor ke langit beserta Pollux. Dikarenakan kedekatan dan rasa saling memiliki itulah, Zeus menjadikan keduanya sebagai bintang yang tidak terpisahkan dengan rasi bintang Gemini.

Sumber: Wikipedia.org, Theastrologyroom.com, Astrologers.com, Astro.com, Spiffy-entertainment.com, Astrology.com, Inkamera.ukgo.com, Igreekmythology.com