Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fujitsu dukung BPBD DKI dalam penanggulangan bencana

Fujitsu dukung BPBD DKI dalam penanggulangan bencana Fujitsu. © Fujitsu.com

Merdeka.com - Fujitsu, penyedia solusi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), mengungkapkan Disaster Information Management System (DIMS) buatan vendor tersebut telah diterapkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta.

Sistem DIMS yang telah diterapkan oleh Pemerintah Jepang dalam menanggulangi bencana alam di negara tersebut, diterapkan oleh BPBD DKI Jakarta pada Desember 2013, untuk mendukung percepatan informasi dan koordinasi terkait penanggulangan bencana, terutama bencana banjir yang terjadi di Januari 2014 ini.

"Pentingnya sistem pengelolaan informasi dalam penanggulangan bencana telah mendorong Fujitsu untuk menciptakan inovasi dengan membangun sebuah solusi Disaster Information Management System (DIMS), yang kini telah diaplikasikan dan diterapkan oleh Provinsi DKI Jakarta melalui BPBD untuk penanggulangan bencana," ujar Achmad S Sofwan, Presiden Direktur Fujitsu Indonesia dalam siaran pers, Rabu (5/2).

Menurut dia, sistem yang dibangun untuk BPBD DKI Jakarta ini merupakan pengintegrasian hardware dan software yang didesain untuk mampu mengakselerasi pengelolaan informasi dalam penanggulangan bencana.

DIMS ini merupakan bukti nyata atas pengalaman dan pemahaman Fujitsu yang tinggi terhadap penanggulangan bencana di Jepang yang karakteristiknya tidak berbeda jauh dengan yang terjadi di Indonesia.

Jepang adalah Negara yang sering dilanda bencana alam, seperti tsunami, badai topan, banjir dan gempa bumi. Salah satu bencana hebat yang pernah melanda Jepang, yaitu di wilayah timur negara tersebut, adalah gempa bumi besar 2011.

Fujitsu memberikan dukungan berupa upaya penanggulangan bencana dengan menyediakan solusi TIK yang terintegrasi bagi pemerintah daerah maupun pusat di Jepang, dalam rangka memberikan perlindungan dan keselamatan jiwa maupun infrastruktur. Solusi dari Fujitsu tersebut juga turut membantu mengurangi kerugian ekonomi yang disebabkan oleh bencana.

Jenis bencana yang sering terjadi di Jepang tersebut, memiliki kesamaan dengan bencana yang sering terjadi di Indonesia. Bencana seperti tsunami besar yang melanda Indonesia di tahun 2004, serangkaian gempa bumi serta bencana banjir yang terjadi hampir setiap tahunnya, memiliki karakteristik yang samadengan Jepang.

"Solusi dari Fujitsu telah membantu kami dalam mengakselerasi pengelolaan informasi berkaitan dengan penanggulangan bencana, terutama bencana banjir yang saat ini tengah melanda DKI Jakarta," kata Bambang Surya Putra, Kepala Seksi Informatika, BPBD DKI Jakarta.

Bambang menambahkan, solusi yang dihadirkan Fujitsu menjadikan BPBD mampu mengelola informasi-informasi yang dibutuhkan untuk antisipasi di berbagai fase penting penanggulangan bencana seperti fase pra-bencana, fase tanggap darurat, fase recovery, serta sosialisasi informasi melalui portal.

(mdk/dzm)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bawaslu Jakpus Panggil Gibran Hari Ini Terkait Bagi-Bagi Susu di CFD, TKN Bakal Laporkan ke DKPP

Bawaslu Jakpus Panggil Gibran Hari Ini Terkait Bagi-Bagi Susu di CFD, TKN Bakal Laporkan ke DKPP

Fritz membeberkan bukti Bawaslu tidak profesional. Pertama, Bawaslu Jakarta Pusat mengirimkan surat pemanggilan yang tertulis tanggal 2 Januari 2023.

Baca Selengkapnya
Jakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu

Jakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu

BPBD melaporkan sejumlah wilayah terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Ibu Kota semalam.

Baca Selengkapnya
Jakarta Diguyur Hujan Sejak Pagi, 38 Ruas Jalan Terendam Banjir

Jakarta Diguyur Hujan Sejak Pagi, 38 Ruas Jalan Terendam Banjir

Isnawa mengatakan, BPBD DKI Jakarta telah mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Masih Dikaji Bawaslu, Kasus Gibran Bagi-Bagi Susu Saat CFD Diputuskan Awal 2024

Masih Dikaji Bawaslu, Kasus Gibran Bagi-Bagi Susu Saat CFD Diputuskan Awal 2024

Bawaslu Jakarta Pusat masih melakukan kajian kasus Gibran bagi-bagi susu saat CFD.

Baca Selengkapnya
Digitalisasi Layanan, Kemendagri Bagikan Laptop ke Pemda Seluruh Indonesia

Digitalisasi Layanan, Kemendagri Bagikan Laptop ke Pemda Seluruh Indonesia

Pemerintah tengah gencar memperbaiki birokrasi dan pelayanan optimal kepada masyarakat

Baca Selengkapnya
DPD RI Beri Dukungan Penuh Langkah Cepat Menteri Pertanian Menuju Swasembada

DPD RI Beri Dukungan Penuh Langkah Cepat Menteri Pertanian Menuju Swasembada

Mentan juga mengajak Komite II DPD RI untuk mendukung pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan.

Baca Selengkapnya
Didampingi Eks Stafsus Jokowi, Gibran Penuhi Panggilan Bawaslu soal Bagi-Bagi Susu di CFD

Didampingi Eks Stafsus Jokowi, Gibran Penuhi Panggilan Bawaslu soal Bagi-Bagi Susu di CFD

Gibran tiba di Sekretariat Bawaslu Jakarta Pusat pukul 13.35 WIB, dengan memakai kemeja cokelat.

Baca Selengkapnya
Terapkan Sistem Digitalisasi, Pertamina Diyakini Bisa Jaga Kuota Penyaluran BBM dan Elpiji 3 Kg di 2024

Terapkan Sistem Digitalisasi, Pertamina Diyakini Bisa Jaga Kuota Penyaluran BBM dan Elpiji 3 Kg di 2024

Pada 2023, Pertamina telah mengimplementasikan berbagai strategi serta terus meningkatkan infrastruktur dan teknologi pendukung.

Baca Selengkapnya
Diresmikan Jokowi, Proyek Sistem Irigasi Gumbasa Telan Dana Rp256 Miliar Bisa Mengairi Sawah 12 Desa

Diresmikan Jokowi, Proyek Sistem Irigasi Gumbasa Telan Dana Rp256 Miliar Bisa Mengairi Sawah 12 Desa

Proyek sistem irigasi tersebut bermanfaat untuk mengairi sawah di 12 desa dan meningkatkan indeks Pertanaman (IP) di Kabupaten Sigi.

Baca Selengkapnya