Cahaya misterius terlihat di 12 negara bagian AS, ini jawaban NASA
Merdeka.com - Tanggal 29 malam, publik Amerika Serikat (AS) di kejutkan oleh sebuah cahaya 'terbakar' yang tiba-tiba muncul di langit. Apakah cahaya itu sebuah meteor? Atau pesawat alien yang tengah lewat?
Berdasarkan laporan American Meteor Society, penampakan cahaya terbang itu dilaporkan oleh warga dari 12 negara bagian Amerika. Tentu, hal itu menunjukkan bila benda menyala itu bukanlah meteor biasa.
Menanggapi laporan itu, NASA langsung melakukan penelitian terhadap beberapa rekaman video penampakan cahaya aneh itu. Hasilnya, NASA menyatakan bila cahaya itu adalah sampah luar angkasa yang jatuh ke Bumi dan terbakar, Gizmodo (30/06).
Selain itu, Badan Antariksa Amerika itu mengatakan bila cahaya itu bukanlah meteor karena kecepatannya jauh lebih lambat dari meteor. Kecepatan cahaya itu diperkirakan hanya 24.000 kilometer per jam.
Tidak aneh bila sampah-sampah luar angkasa berjatuhan ke Bumi. Sebab, menurut NASA, saat ini ada lebih dari 21.000 buah sampah luar angkasa berukuran lebih dari 10 sentimeter yang melayang-layang di atas atmosfer. Bahkan, total sampah luar angkasa yang berasal dari misi-misi buatan manusia diperkirakan mencapai 100 juta buah.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para astronom NASA telah menemukan "sinyal" yang tidak dapat dijelaskan datang dari luar galaksi ini.
Baca SelengkapnyaIlmuwan menemukan bintang yang aneh ini dan masih terus dipelajari.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
NASA Konfirmasi Ada Danau Purba di Mars, Bisa Jadi Bukti Tanda Kehidupan
Baca SelengkapnyaBerikut daftar objek unik luar angkasa yang dirilis oleh Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA)
Baca SelengkapnyaTiba-tiba benda misterius itu terdeteksi melewati Bulan. NASA mencoba mengamatinya. Ternyata hasilnya adalah ini.
Baca SelengkapnyaObjek yang menembus rumah Otero tersebut diperkirakan sebagai objek dibuang atau dijatuhkan dari Stasiun Antariksa Internasional (ISS).
Baca SelengkapnyaPlanet ini masuk dalam kategori planet orbit pendek yang berada di luar tata surya Bima Sakti.
Baca SelengkapnyaTeknologi baru ini kerap dilakukan uji coba NASA dari luar angkasa.
Baca Selengkapnya