Astronom Berhasil Temukan Lubang Hitam Terdekat Dari Bumi, Ini Jaraknya!
Merdeka.com - Di alam semesta ini, jumlah lubang hitan itu tak terhitung banyaknya. Di galaksi Bima Sakti saja, diperkirakan ada 10 juta lubang hitam.
Baru-baru ini pun, astronom menemukan salah satu lubang hitam yang terdekat dari Bumi. Melansir Engadget, terdapat sebuah lubang hitam di sitem tata surya bernama HR6819, yang jauhnya 1.000 tahun cahaya.
1.000 tahun cahaya jika diungkap dalam satuan kilometer, menjadi 9,4607 x 10 pangkat 15 kilometer. Ini adalah jarak yang sangat jauh.
Para astronom ini menemukan bahwa terdapat dua bintang yang mengorbit objek tak terlihat. Dengan menggunakan perhitungan orbit bintang dalam, diketahui bahwa yang diorbit tersebut adalah sebuah massa yang besarnya empat kali lipat matahari. Tak bisa dimungkiri, ini adalah lubang hitam.
Lubang hitam ini sebelumnya dipelajari selama beberapa bulan dengan menggunakan spektograf di teleskop MPG/ESO 2,2 meter.
Meskipun jaraknya relatif dekat, ini bukanlah lubanghitam supermasig yang 'buas' dan bisa menyedot apapun ke dalamnya. Lubang hitam ini oleh astronom dikategorikan kecil dan tidak berinteraksi dengan benda langit di sekitarnya. Bahkan lubang hitam ini tidak memancarkan sinar-X.
Temuan semacam ini akan membantu para ilmuwan luar angkasa untuk memahami evolusi bintang, dan juga memahami tabrakan bintang di sistem triner.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daftar Peristiwa Astronomi Terbesar yang Bakal Terjadi sepanjang 2024, Catat Tanggalnya!
Berikut rentetan peristiwa astronomi yang akan terjadi pada 2024.
Baca SelengkapnyaAstronom Muslim Ini Punya Peran Besar Ungkap Misteri Alam Semesta
Sebagai penghormatan atas jasanya dalam bidang astronomi, ilmuwan ini diabadikan pada sebuah kawah di Bulan.
Baca SelengkapnyaAstronom Temukan Planet yang Mengorbit Bintangnya Jauh Lebih Cepat Dibandingkan Bumi
Planet ini masuk dalam kategori planet orbit pendek yang berada di luar tata surya Bima Sakti.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bukan untuk Internet, Kabel Optic ini Bakal Dipakai Buat Deteksi Gempa di Bulan
Ini merupakan terobosan penting dalam dunia astronomi untuk bisa mendeteksi gempa di Bulan.
Baca SelengkapnyaKepala Manusia akan Bengkak jika Terlalu Lama Tinggal di Luar Angkasa, Ini Penyebab dan Solusinya
Salah satu yang akan terjadi pada tubuh astronot adalah Sindrom Neuro-Okular atau kepala jadi bengkak.
Baca SelengkapnyaIlmuwan Ungkap Peran Galaksi Bima Sakti dalam Keyakinan Masyarakat Mesir Kuno, Ada Kaitannya dengan Dewa Langit, Begini Kisahnya
Masyarakat Mesir kuno terkenal dengan kepercayaan agama dan pengetahuan astronomi mereka
Baca SelengkapnyaSedang Mengamati Luar Angkasa, NASA Tak Sengaja Temukan Sinyal Misterius dari Luar Galaksi
Para astronom NASA telah menemukan "sinyal" yang tidak dapat dijelaskan datang dari luar galaksi ini.
Baca SelengkapnyaIlmuwan Menduga Ada Hujan Berlian di Planet ini
Terungkap bahwa hujan berlian jauh lebih sering terjadi di planet lain daripada yang dibayangkan.
Baca Selengkapnya