Merdeka.com - Beberapa bulan lalu, Alan Mulally yang kini menjabat sebagai CEO Ford, santer dikabarkan bakal menggantikan posisi Steve Ballmer di kursi CEO Microsoft.

Kabar Mulally yang bakal menggantikan Ballmer akhir 2013 lalu berembus kencang seiring dengan sepinya para kandidat lain yang muncul. Bahkan beberapa media luar negeri menempatkan Mulally sebagi kandidat terkuat, di atas Stephen Elop yang kini masih menjabat sebagi CEO Nokia.

Namun baru-baru ini, Mulally sepertinya mulai gerah dengan pemberitaan yang menyudutkan dirinya akan pindah ke Microsoft. Secara terang-terangan, pria berusia 68 tahun ini mengatakan bahwa pihaknya sama sekali tidak ada rencana untuk meninggalkan Ford, terlebih lagi pindah ke Microsoft.

"Saya ingin mengakhiri segala spekulasi yang sudah beredar selama ini. Saya tegaskan bahwa saya sama sekali tidak memiliki rencana untuk menjadi 'The Next Ballmer', dan saya akan tetap menjadi CEO Ford," ujar Mulally, seperti yang dikutip dari Forbes (7/1).

Pihaknya juga mengatakan bahwa tidak ada pembicaraan dengan Microsoft hingga saat ini mengenai penawaran menjadi CEO. Baik dari dirinya, maupun dari Micrsoft sendiri.