Alami kesulitan, Apple terpaksa potong jumlah produksi jam tangan
Merdeka.com - Sebuah laporan terbaru yang dikeluarkan oleh China (23/3), mengungkapkan bahwa Apple Watch yang ditargetkan produksi sebanyak 2,5-3 juta unit perbulan ternyata menjadi hal yang terlalu ambisius.
Apple mau tidak mau harus rela memotong target produksi bulanan hampir separuh, yakni 1,25 - 1,5 juta unit saja. Mengapa demikian?
Hal tersebut disebabkan oleh produksi layar yang dihandle oleh LG kewalahan dalam melayani target pesanan dari Apple. Pihak LG mengungkapkan bahwa pembuatannya memerlukan waktu yang lama karena terbuat dari plastik bukan kaca. Sementara manufaktur layar OLEG plastik jauh lebih sulit dibanding kaca.
Selain itu, perakitan jam yang dihandle oleh Quanta dikatakan mengalami masalah hasil juga. Bahkan sejumlah analis percaya Apple hanya mampu mengapalkan 300 unit saja tiap bulan. Sangat jauh dari ekspektasi awal yang menyentuh angka 3 juta unit!
Quanta sendiri lebih dikenal sebagai perusahaan yang memproduksi laptop, sehingga sangat rentan jika harus mengerjakan perangkat yang lebih kecil seperti jam tangan.
Dengan adanya permasalahan ini, bagaimana kondisi Apple Watch di pasaran?
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kompetitor Perlu Waspadai Pergerakan Pengembangan AI Apple, ini Bocoran yang Bakal Dilakukan Perusahaan Besutan Steve Jobs
Apple terus mengembangkan produk-produk berbasis Artificial Intelligence (AI).
Baca SelengkapnyaApple Tawarkan Diskon Besar-besaran hingga Jutaan Rupiah, Termasuk iPhone 15 Pro Max
Ini lokasi Apple berikan diskon besar-besaran gadget besutannya.
Baca SelengkapnyaApple Digosipkan Hentikan Pengembangan iPhone Layar Lipat?
Mengapa Apple memutuskan hal itu jika mereka benar-benar menghentikan pengembangan iPhone layar lipat?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Luhut Dapat Tugas Lagi, Kali Ini Urus Investasi Apple
Pemerintah tawarkan insentif menarik untuk Apple agar mau berinvestasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSukses Kalahkan Apple, Samsung Kembali ke Posisi Pertama Pasar Smartphone Dunia
Samsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca SelengkapnyaCEO Apple Tim Cook Temui Jokowi di Istana, Ini Isi Pembahasannya
Pertemuan keduanya didampingi oleh Menkominfo Budi Arie Setiadi dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang
Baca SelengkapnyaApple Belum Menyerah Merancang iPhone Layar Lipat, Ini Bocoran Tipis-tipis dari Orang Dalam
Tertinggal di pasar smartphone layar lipat membuat Apple gusar. Kini mereka sedang berupaya keras merancangnya.
Baca SelengkapnyaHeboh Tukang Soto Jualan Sambil Pakai Apple Vision Pro, Harganya Bikin Kaget
Heboh pedagang soto pakai Vision Pro saat berjualan di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Bakal Bertemu CEO Apple di Istana Merdeka, Ini Yang Akan Dibahas
Namun detilnya bagaimana, Ketua Umum Projo ini meminta publik menunggu.
Baca Selengkapnya