Mengenal Sosok Martua Sitorus, Orang Terkaya ke-7 di Indonesia Asal Pematangsiantar

Merdeka.com - Martua Sitorus, yang bernama asli Tho Seng Hap, alias A Hok, adalah sosok sederhana yang berhasil menjadi orang terkaya nomor 7 Indonesia versi Forbes pada tahun 2020 lalu.
Tak heran jika sosok kelahiran Pematangsiantar, Sumatra Utara tersebut masuk dalam daftar orang terkaya di Indonesia, ternyata Ia merupakan pengusaha yang sering dijuluki sebagai 'Raja Sawit'-nya Indonesia.
Martua merupakan pendiri perusahaan sawit terbesar di Tanah Air, yakni Wilmar Internasional. Perusahaan ini berbasis di Singapura dengan 48 perusahaan yang berbeda, di mana salah satu perusahaannya itu adalah PT Multimas Nabati Asahan yang memproduksi minyak goreng dengan merek dagang Sania.
Sejak kecil, Martua dikenal sebagai anak yang memiliki tekad yang besar dan kuat seperti baja. Ia sudah memperlihatkan kerja kerasnya sejak Ia kecil. Ia bahkan kerja keras mati-matian demi bisa menyelesaikan pendidikannya hingga bangku perkuliahan.
Melansir dari laman finansialku, kini Ia berhasil menjadi salah satu orang dengan kekayaan terbanyak di Indonesia, yakni senilai USD1.8 miliar atau setara dengan Rp28,8 triliun.
Kerja Keras sejak Kecil
pemkomedan.go.id ©2021 Merdeka.com
Sejak kecil, Martua sudah ditempa oleh kehidupan yang keras. Ia harus bekerja demi membantu keluarganya dan untuk membiayai pendidikannya. Demi menambah pendapatan keluarga, Ia saat itu berjualan udang dan menjadi loper koran di Pematangsiantar, tempat kelahirannya.
Meski harus ditempa oleh kerasnya hidup sejak kecil, namun berkat kegigihannya itu, Martua berhasil menamatkan bangku kuliahnya di Universitas HKBP Nomensen, Kota Medan.
Usai menyelesaikan kuliahnya, Ia sempat berdagang kecil-kecilan di Kota Medan. Momen itu lah yang mempertemukan Martua dengan seorang pengusaha asal Malaysia, Kuok Khoon Hong, yang kemudian menjadi rekan bisnisnya yang membantu membuat usahanya menjadi raksasa.
Pertemuannya dengan Kuok Khoon Hong atau yang biasa disapa William itu membuat Martua mendapat ide bisnis yang kemudian menjadikannya pengusaha besar seperti sekarang, yakni usaha kelapa sawit pada tahun 1991.
Pendiri Perusahaan Sawit Wilmar Internasional
bizlaw.id ©2021 Merdeka.com
Bekerja sama dengan William, Martua mendirikan sebuah perusahaan sawit yang diberi nama Wilmar Internasional. Nama itu merupakan gabungan dari nama depan mereka William dan Martua, “Wil-Mar”.Saat pertama berdiri, perusahaan milik Martua ini memiliki modal awal 7.100 hektar kebun kelapa sawit. Kemudian bersama William, Ia mengelola bisnis tersebut dengan sangat baik dengan fokus pada bisnis hasil perkebunan kelapa sawit. Perusahaan miliknya itu bahkan mampu membangun pabrik sendiri untuk memproduksi minyak kelapa sawit.Keahlian Martua dalam bidang bisnis ternyata tak bisa diragukan, hal itu terbukti pada krisis moneter di tahun 1997, di mana perusahaan Wilmar Internasional tetap tegak berdiri di tengah tumbangnya berbagai perusahaan besar yang kala itu gulung tikar dan tak jarang yang menjual kepemilikannya.
Pemilik Perusahaan dengan Untung Miliaran Dollar
Perusahaan Wilmar Internasional milik Martua bisa meraup keuntungan hingga miliaran dollar per tahunnya. Diperkirakan perusahaan raksasa ini telah memiliki total aset sebesar USD1,6 miliar dengan total pendapatan USD4,7 miliar dan laba bersih USD58 juta di tahun 2005.Tak puas dengan kesuksesannya, Martua bahkan kembali mendirikan usaha lainnya yaitu pada bidang hilirisasi atau produk turunan yang memiliki nilai yang lebih tinggi.Berbagai jenis usaha bisnis yang berhasil ia kembangkan di antaranya adalah penyulingan minyak goreng, pengepakan dan penjualan, lemak khusus, oleokimia, produk biodiesel serta pengolahan biji-bijian.Tak hanya di bidang agrobisnis, Martua ternyata juga aktif dalam bisnis kesehatan. Pada 12 Desember 2021 silam, Ia membangun rumah sakit dengan nama Murni Teguh Memorial Hospital, yang merupakan salah satu persembahan yang Ia berikan untuk ibunya, Murni Teguh.
(mdk/far)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Konglomerat Indonesia Ini Pernah Rasakan Hilang Kekayaan Rp2 Miliar per Detik
Melansir Forbes, orang terkaya Indonesia ini masuk sebagai orang terkaya peringkat enam, se-Asia.
Baca Selengkapnya
Mengenal Lebih Dekat Sosok Sitor Situmorang, Penulis dan Wartawan Indonesia Asal Samosir
Pria berdarah Batak ini sudah malang melintang di dunia sastra maupun jurnalistik yang menjadi inspirasi bagi banyak orang.
Baca Selengkapnya
Gagal Usaha Warnet Hingga Kerja Tambang di Kalimantan, Siswanto Akhirnya Sukses Bisnis Burung Murai Batu Omzet Rp50 Juta Sebulan
Siswanto bercerita dia pernah mencoba segala macam usaha dan pekerjaan, namun belum ada yang bertahan lama.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.

4 Sumber Harta Orang Paling Kaya di Indonesia
Dari daftar yang tertera, Indonesia menempatkan satu wakil konglomerat paling kaya di Asia.
Baca Selengkapnya
Perjalanan Hidup Prabowo Subianto Hingga Menang Pilpres 2024 Versi Quick Count
Prabowo Subianto lahir pada 17 Oktober 1951. Dia merupakan anak dari pakar Ekonomi Indonesia pada zaman Soekarno dan Soeharto.
Baca Selengkapnya
Profil Soerjadi Soerjadarma, KASAU Pertama yang Jadi Pelopor Berdirinya Penerbangan Komersil di Indonesia
Pria ini menjadi pelopor adanya industri penerbangan komersil sekaligus menjabat KASAU pertama.
Baca Selengkapnya
Segini Harta Kekayaan Sukanto Tanoto, Konglomerat Indonesia yang Beli Hotel Mewah di China
Hotel mewah itu memiliki 193 kamar di distrik tepi laut Bund yang bersejarah di Shanghai.
Baca Selengkapnya
Saran Maia Estianty ke Wanita Indonesia Tetap Kuat dan Mandiri Meski Diterpa Banyak Masalah
Maia salah satu public figure yang dikenal sebagai sosok wanita kuat dan mandiri.
Baca Selengkapnya
Sosok Albert Manumpak Sipahutar, Jurnalis di Balik Berdirinya Kantor Berita Antara
Lahir di Tarutung, Tapanuli, Sumatra Utara pada 26 Agustus 1914, Albert sudah menekuni dunia jurnalistik sejak usianya menginjak remaja.
Baca Selengkapnya