Merdeka.com - Manusia selalu bergantung pada sumber daya alam untuk kebutuhan dasar, bahan bangunan, dan energi. Sumber daya alam adalah aset yang secara inheren disediakan oleh bumi dan yang dibutuhkan manusia untuk hidup.

Sumber daya alam adalah sumber daya yang terjadi di alam tanpa adanya bantuan dari manusia. Setiap zat alami memenuhi syarat sebagai sumber daya alam, meliputi hewan, tumbuhan, air, minyak, batu bara, mineral, kayu, tanah, cahaya, tanah, dan energi. Sumber daya alam dapat terbarukan atau tidak terbarukan:

• Sumber daya terbarukan mengacu pada zat yang tidak dapat dikurangi, seperti energi matahari dan angin, energi biomassa, dan tenaga air.

• Sumber daya tak terbarukan mengacu pada sumber daya yang tidak dapat diisi ulang secara alami dengan kecepatan yang memadai untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat. Sumber daya tak terbarukan meliputi air, bahan bakar fosil, gas alam, mineral, dan energi nuklir.

Kita cenderung menerima begitu saja pemberian alami ini, mengomodifikasinya, dan mendistribusikannya kepada siapapun yang membayar paling banyak. Beberapa sumber daya alam dilindungi undang-undang, yang lain rentan terhadap konsumsi berlebihan. Berikut kiat melestarikan sumber daya alam yang bisa dimulai dari diri sendiri:

1. Hemat Air

Kurang dari 1% air di Bumi tersedia dan dapat diakses untuk digunakan manusia. Cara melestarikan sumber daya alam tersebut adalah dengan tidak  menyia-nyiakannya! Anda dapat melestarikannya dengan mandi lebih singkat dan hemat atau memasang sistem daur ulang air di rumah.

2. Menanam Pohon

©2022 Merdeka.com

Pohon sangat bermanfaat bagi umat manusia, mulai dari menyerap karbon dioksida hingga menyediakan obat-obatan. Asam salisilat, bahan utama aspirin, berasal dari kulit pohon willow. Oleh sebab itu penting untuk melestarikan sumber daya alam tersebut.

3. Gunakan Lebih Sedikit Kertas

Kiat melestarikan sumber daya alam selanjutny aialah menggunakan lebih sedikit kertas. Kertas, tentu saja, berasal dari pohon, yang kita butuhkan untuk mendapatkan udara yang dapat bernapas. Jadi, cetak lebih sedikit kertas dan hemat kertas. Batalkan langganan majalah atau koran yang tidak digunakan.

Ubah pengaturan email sehingga Anda menerima email alih-alih surat kertas. Gunakan kembali kertas kado, atau jangan gunakan sama sekali! Dan saat Anda menggunakan kertas, pastikan Anda memilih kertas printer daur ulang, buku catatan, kartu catatan, kertas toilet, handuk kertas, dan catatan tempel.

4. Makan Lebih Sedikit Daging

Kiat melestarikan sumber daya alam adalah selanjutnya makan lebih sedikit daging. Ayam, babi, domba, ikan, dan sapi hidup membutuhkan sumber pernapasan. Sama seperti kita, mereka juga membutuhkan sumber daya alam, seperti air, tanah, dan udara bersih, untuk hidup.

Dan lagi, seperti kita, mereka mengumpulkan limpasan air yang tercemar, mengeluarkan karbon dioksida dalam jumlah besar, dan mengambil banyak lahan pertanian yang seharusnya bisa menjadi cagar alam.

Menjadi vegetarian memotong jejak karbon menjadi dua. Menjadi vegan, rata-rata, menghemat lebih dari 1000 galon air dan 30 kaki persegi hutan setiap hari, dibandingkan dengan pemakan daging.

Tentu saja, memotong daging sama sekali tidak realistis, atau bahkan sehat, bagi banyak orang dalam hal ini, pertimbangkan untuk mengurangi konsumsinya.

5. Membuang Lebih Sedikit Makanan

Kiat melestarikan sumber daya alam selanjutnya ialah menghabiskan makanan. Pikirkan semua tumbuhan dan hewan (serta tanah dan air) yang diperlukan untuk membuat makanan untuk semua orang di dunia. Kita semua setiap hari makan dan mungkin membuang makanan jauh lebih banyak dari yang kita kira.

Rencanakan makanan sehingga Anda tidak tergoda untuk membeli makanan yang tidak dibutuhkan.

©Shutterstock

Selalu bawa pulang sisa makanan dari restoran dalam wadah yang dapat digunakan kembali. Dan terakhir, pertimbangkan untuk menanam sayuran dan kebun herbal Anda sendiri, apa pun yang tidak Anda makan, hewan lain akan memakannya.

6. Gunakan Produk Ramah Lingkungan

Carilah barang-barang yang terbuat dari bahan yang dapat didaur ulang, dapat dikomposkan, dan dapat terurai secara hayati seperti kaca, bambu, karton atau kertas daur ulang, dan kapas organik. 

Hal lain kemungkinan akan berakhir mencemari tanah, air, dan udara kita dalam jangka panjang.

7. Gunakan Barang yang Dapat Digunakan Kembali

Barang sekali pakai adalah pemborosan sumber daya. Investasikan pada furnitur berkualitas baik yang akan bertahan selama beberapa generasi alih-alih kursi plastik tipis yang akan rusak dalam enam bulan pertama. 

Beli dan sumbangkan barang bekas untuk memanfaatkan sepenuhnya barang-barang rumah tangga, peralatan, dan perangkat teknologi.

8. Hindari Penggunaan Plastik

Kiat melestarikan sumber daya alam selanjutnya ialah dengan menghindari penggunaan plastik berlebih. Plastik mencemari badan air, dan tubuh manusia, dan membunuh lebih dari satu juta hewan laut setiap tahun. 

Beli peralatan yang terbuat dari bambu, kaca, dan aluminium yang dapat didaur ulang, bukan plastik. 

©REUTERS/Tyrone Siu

9. Lebih Sedikit Sampah

Ingin lebih sedikit polusi di dunia? Kembangkan gaya hidup tanpa sampah! Mulailah dengan menghilangkan botol dan kantong air plastik sekali pakai. Kemudian lihat seberapa cepat Anda dapat mengecilkan jejak sampah Anda, minggu demi minggu.

10. Daur Ulang

Kiat melestarikan sumber daya alam selanjutnya yaitu dengan mendaur ulang. Daur ulang tepi jalan memungkinkan plastik, kertas, kaca, dan aluminium dibuat ulang menjadi banyak barang baru, mulai dari sepatu lari hingga botol air.

Selalu beli barang yang terbuat dari bahan daur ulang jika diberi pilihan. Misalnya, kertas toilet daur ulang menggunakan sekitar setengah jumlah air yang dibutuhkan untuk memproduksi pulp kayu murni untuk kertas toilet biasa.

11. Gunakan Kembali

Menggunakan kembali barang bahkan lebih ramah lingkungan daripada mendaur ulangnya karena daur ulang membutuhkan energi, fasilitas manufaktur yang tepat, dan tenaga kerja. Plus, menggunakan kembali barang-barang gratis saat Anda menggunakan pakaian, furnitur, dan mainan buatan tangan.

12. Kompos

Pengomposan makanan Anda, daun yang digaruk, serat pengering, dan bahan organik lainnya mengurangi metana, dan dengan demikian meningkatkan kualitas udara.

Jika lingkungan Anda tidak mengumpulkan tempat sampah kompos, Anda dapat membuatnya sendiri di apartemen atau halaman. Gunakan kompos untuk menyuburkan kebun. Kompos tidak akan mencemari badan air terdekat seperti pupuk yang dibeli di toko. Kiat melestarikan sumber daya alam itu dapat dilakukan secara konsisten untuk menjaga bumi.

(mdk/amd)