Jadi Korban Jambret, Alasan Kakek Ini Menangis Bikin Pilu
Merdeka.com - Belum lama ini, viral sebuah video yang memperlihatkan aksi dua orang jambret yang terekam oleh CCTV. Diketahui, peristiwa ini terjadi di Jalan Kartini Kota Baubau, Sulawesi Tenggara pada Sabtu (28/11) lalu.
Dalam video yang diunggah di akun Instagram @smart.gram pada Minggu (29/11) ini, memperlihatkan kawanan jambret melancarkan aksinya dengan menggunakan sepeda motor, dan merampas uang dari seorang kakek pengemis di pinggir jalan.
Di video itu, terlihat kakek tersebut mencoba mempertahankan tasnya, hingga sempat tersungkur. Sayangnya, kawanan jambret itu berhasil membawa lari uang sang kakek.
Video ini langsung menarik perhatian warganet. Pasalnya, sang kakek yang akhirnya ditolong warga, tak kuasa menahan tangis karena uangnya diambil kawanan jambret tersebut. Ternyata, ada alasan pilu di balik tangisan kakek ini.
Modus Ajak Makan Korban
Instagram/@smart.gram ©2020 Merdeka.com
Dalam video lain yang diunggah di akun @smart.gram, diketahui kakek ini bernama La Makmur, yang berusia 70 tahun. Saat ditanya warga, kakek ini menjelaskan kronologi kejadian yang menimpanya.
Awalnya, kedua pelaku mengajak kakek itu makan. Namun, Ia menolak dan kedua pelaku langsung merampas isi tas yang ada di pangkuannya.
Uang yang Dikumpulkan untuk Beli Kain Kafan
Instagram/@smart.gram ©2020 Merdeka.com
Saat ditolong warga pasca kejadian, kakek ini tak kuasa menahan tangisnya saat menceritakan kejadian yang baru saja terjadi kepadanya. Ia mengaku, uang yang diambil kawanan jambret tersebut adalah uang yang Ia kumpulkan dari hasil meminta-minta selama dua bulan. Mirisnya, uang ini ternyata Ia kumpulkan untuk persiapan membeli kain kafannya. “Untuk beli kain kafanku kasihan. Cuman itu uangku sudah tidak ada lagi,” katanya di video itu.
Komentar Warganet
Kejadian yang menimpa kakek ini sontak membuat warganet ikut merasa iba dan langsung membanjiri kolom komentar. Banyak yang kasihan melihat kondisi kakek ini dan ikut geram dengan aksi pelaku. "YaAllah jahat banget itu orang," tulis akun @ageng.nirvana."Menangis liat video ini. Tega sekali yg ngejambret," tulis akun @nukenabila.Bahkan, ada sebagian warganet yang berinisiatif membuka donasi untuk membantu kakek ini. "Open donasi yok bisa," tulis akun @rraflisetiawan__'s."Open donasi donk yg deket dan amanah," tulis akun @agung_slim.
(mdk/far)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di tengah-tengah banyaknya kendaraan yang melintas, kondisi itu ternyata tidak menghentikan pelaku yang saling berboncengan langsung memepet korban.
Baca SelengkapnyaApi dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca SelengkapnyaVideo tersebut mencuri perhatian warganet. Bahkan hingga kini videonya ditonton 10,6 juta kali.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Warga Kampung Pakuan, Desa Sukasari, Kecamatan Dawua, Kabupaten Subang Jawa Barat, bahu membahu membersihkan jalan raya dengan cara mengepel.
Baca SelengkapnyaDari video detik-detik jembatan roboh, terlihat tali seling pada jembatan mendadak putus.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit saat ditanya soal itu menjawab dengan tersenyum sambil merangkul hangat Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaSaat diarahkan petugas masuk ke jalan kanan untuk memasuki jalur lingkar selatan, imbauan itu tak diindahkan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 12 orang yang ada di dalam kendaraan tewas.
Baca SelengkapnyaVideo liburan bareng mamanya pun viral dan menuai perhatian warganet.
Baca Selengkapnya