Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

6 Kiper top yang nasibnya kini menyedihkan

6 Kiper top yang nasibnya kini menyedihkan Kiper bernasib buruk. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Dalam sepakbola, posisi kiper tidak bisa diremehkan. Meski memiliki bek tangguh yang mengawal pertahanan, namun kiper menjadi palang pintu terakhir di barisan belakang sebagai penghalang terjadinya gol.

Kiper-kiper hebat berkelas dunia telah memiliki nama besar di liga-liga profesional. Tak dipungkiri bahwa kemampuan mereka dalam menjaga gawang sudah di atas rata-rata. Tak heran jika banyak tim yang berminat memiliki mereka.

Namun tidak sedikit dari mereka yang bernasib buruk. Sederet penjaga gawang terkenal saat ini justru jarang dimainkan dan lebih banyak menjadi pelapis sang kiper utama. Jelas ini merupakan hal yang tidak diinginkan mereka. Nah, kali ini merdeka.com akan menghadirkan 6 kiper top dunia yang nasibnya menyedihkan. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya.

Victor Valdes

Victor Valdes merupakan mantan penjaga gawang utama tim elit Barcelona. Kemampuannya dalam mengamankan gawang dari kebobolan tak perlu diragukan lagi. Namun cedera yang dialami Valdes seakan mengubur kesempatan untuk tampil apik.Usai memutuskan untuk hengkang dari Catalan di akhir musim 2013/14 lalu, kiper kedua timnas Spanyol ini menjalani masa penyembuhan di Inggris, bersama Manchester United. Di Januari lalu, Valdes resmi sembuh dan menjadi milik Setan Merah. Namun sayang, karena ada David De Gea di bawah mistar gawang United, Valdes harus rela menjadi pelapis. Bahkan dia hanya diberikan kesempatan bermain di tim B Manchester United.

Petr Cech

Tak dipungkiri, kembalinya seorang Thibaut Courtois ke skuat Chelsea awal musim ini menjadi mimpi buruk bagi Petr Cech. Betapa tidak, pemain 22 tahun itu sukses menggusur telak Cech dari kiper utama The Blues.Padahal, Cech sudah mengawal gawang Chelsea sejak 2004 silam. kemampuannya pun tak perlu diragukan. Kiper timnas Republik Cecko ini pun pernah menyabet penghargaan sebagai Penjaga Gawang Terbaik UEFA tahun 2005 dan 2007. Sayang kini Cech hanya menjadi pelapis bagi Courtois yang tampil konsisten di setiap laganya.

Keylor Navas

Sempat mencuri perhatian usai tampil apik di Piala Dunia 2014 Brasil sebagai penjaga gawang bagi timnas Kosta Rika, Keylor Navas pun dilirik banyak tim elit Eropa. Hingga akhirnya pemain berusia 28 tahun ini resmi menjadi milik Real Madrid, setelah sebelumnya bermain untuk Levante.Namun sayang, Navas kini hanya menjadi pelapis Iker Casillas yang selalu menjadi pilihan utama Los Blancos. Sejauh ini dia hanya diturunkan sebanyak dua kali saja di kancah La Liga. Padahal bersama Levante dia selalu menjadi starter. Mendapat perlakuan seperti itu dari Madrid, kini Navas banyak mendapat tawaran dari tim elit Eropa.

Pepe Reina

Tidak ada yang dapat menebak pikiran seorang Pepe Reina. Mantan kiper Napoli dan Liverpool ini memilih hijrah ke bayern Munich. Padahal seperti yang kita tahu, Munich sendiri sudah memiliki Manuel Neuer yang kokoh dan tak tergantikan di bawah mistar gawang.Kiper jebolan Barcelona ini sejatinya adalah sosok yang tak perlu diragukan. Dia pernah menerima penghargaan Barclays Golden Glove (kiper terbaik) yang ketiga pada tahun 2008. Namun sejauh ini Reina hanya diturunkan sekali oleh Bayern, itupun hanya laga persahabatan kontra Paulaner dream team. Apes, Reina harus ditandu keluar lapangan karena cedera.

David Ospina

Selalu menjadi pilihan utama di klub Nice sejak 2008 hingga 2014, tak membuat Arsene Wenger menjadikannya pemain inti. Itulah yang dialami David Ospina saat musim panas lalu resmi bergabung bersama Arsenal. Kiper utama timnas Kolombia ini ternyata dibeli hanya untuk menjadi pemain cadangan sekaligus pelapis bagi Wojciech Szczesny.Sejauh ini, Ospina hanya pernah diturunkan sebanyak 5 kali di Premier League dan satu kali di League Cup.

Guillermo Ochoa

Guillermo Ochoa menjadi pilihan utama tim Ajaccio sejak 2011 lalu hingga 2014. Sayangnya klub tidak bersedia memperpanjang pemain berusia 29 tahun tersebut. Namun dia mampu menunjukkan kualitasnya dengan permainan cantik di Piala Dunia 2014 Brasil bersama timnas Mexico.Ajaccio langsung gigit jari usai melepas Ochoa dengan status bebas transfer. Di musim panas, Ochoa langsung menjadi incaran tim-tim elit seperti Real Madrid, Barcelona, sampai Chelsea. Namun akhirnya di berlabuh di Malaga. Akan tetapi petaka bagi Ochoa. Dia tidak pernah diturunkan di pentas La Liga, dan hanya bermain di Copa del rey, itupun sebanyak 4 kali saja.

(mdk/ega)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Timnas Ungkap Strategi Anies Hadapi Kejutan dari Para Lawan di Debat Ketiga Pilpres 2024

Timnas Ungkap Strategi Anies Hadapi Kejutan dari Para Lawan di Debat Ketiga Pilpres 2024

Timnas Ungkap Strategi Anies Hadapi Kejutan dari Para Lawan di Debat Ketiga Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sempat Dinonaktifkan karena Terlibat Pemilu 2024, 63 Kader NU Kembali Aktif

Sempat Dinonaktifkan karena Terlibat Pemilu 2024, 63 Kader NU Kembali Aktif

20 orang terlibat timses Ganjar-Mahfud, kemudian 5 orang terlibat timses Prabowo-Gibran. 1 orang jadi timses AMIN

Baca Selengkapnya
Cak Imin Hanya Ucapkan Terima Kasih ke Mahfud, TKN: Karena Gibran di Atas Segalanya, Paling Top

Cak Imin Hanya Ucapkan Terima Kasih ke Mahfud, TKN: Karena Gibran di Atas Segalanya, Paling Top

Cak Imin Hanya Ucapkan Terima Kasih ke Mahfud, TKN: Karena Gibran di Atas Segalanya, Paling Top

Baca Selengkapnya
Lincah dan Gesit, Panglima TNI Main Basket Bareng Jenderal TNI dan Polri, Sekali Lempar Ring 'Bobol'

Lincah dan Gesit, Panglima TNI Main Basket Bareng Jenderal TNI dan Polri, Sekali Lempar Ring 'Bobol'

Panglima TNI Agus Subiyanto sedang bermain basket bersama dengan anak buahnya. Ternyata ia memiliki kemampuan yang tak bisa dianggap remeh.

Baca Selengkapnya
TPN Full Senyum Lihat Aksi Ganjar saat Debat Capres Ketiga

TPN Full Senyum Lihat Aksi Ganjar saat Debat Capres Ketiga

Penampilan Capres Ganjar Pranowo sangat baik di debat ketiga

Baca Selengkapnya
Lolos ke 16 Besar Piala Asia, Momen Selebrasi Timnas Indonesia Ini Curi Perhatian

Lolos ke 16 Besar Piala Asia, Momen Selebrasi Timnas Indonesia Ini Curi Perhatian

Indonesia berhasil lolos ke babak 16 besar melalui jalur peringkat tiga terbaik.

Baca Selengkapnya
Gibran Mainkan Gimik, Timnas AMIN: Ini Debat Cawapres, Bukan Ecek-Ecek

Gibran Mainkan Gimik, Timnas AMIN: Ini Debat Cawapres, Bukan Ecek-Ecek

Salah satu gimik Gibran yakni celingak-celinguk saat menjawab pertanyaan salah satu paslon ketia debat.

Baca Selengkapnya