Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Orangtua Bisa Cegah Risiko Luka saat Anak Bermain

Orangtua Bisa Cegah Risiko Luka saat Anak Bermain ilustrasi anak bermain. ©2015 Merdeka.com/shutterstock/YanLev

Merdeka.com - Ketika anak sedang terluka, orangtua pasti cemas dan sebisa mungkin mencari cara penyembuhan secepat mungkin. Selain dalam mengobati, orangtua juga bisa mencegah terjadinya luka pada anak.

Praktisi Keperawatan Perinatologi RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Ns. Novardian, M.Kep., Sp.Kep.An, mengatakan orangtua berperan besar untuk memantau anak-anak bermain di luar, agar terhindar dari risiko terjatuh hingga akhirnya terluka.

"Di usia anak-anak yang aktif, yang harus dilakukan adalah perhatikan anak kita ketika bermain. Kalau memang anak itu sudah jatuh dan (kulitnya) lecet, kembali lagi kita harus melihat lukanya seperti apa untuk kemudian diberikan perawatan selanjutnya," kata Novardian beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.

Lebih lanjut, ia mengatakan setelah orang tua mengetahui jenis luka apa yang diderita anak. "Kalau menurut saya, luka lecet biasa proses penyembuhannya lebih cepat, sehingga pertolongan pertama bisa tidak sampai terinfeksi," jelas Novardian.

"Sementara untuk (luka) yang terbuka, sebaiknya tidak ditutup dengan kasa, namun bisa menggunakan skin barrier protection. Namun, kalau mau pakai penutup luka, sebelum gunakan plester perekat, gunakan (skin) barrier," imbuhnya.

Untuk tipe lukanya sendiri, Novardian membaginya dalam beberapa kategori seperti lecet, dan kronik atau akut. Bagi kulit yang lecet, atau luka pasca penyembuhan seperti luka operasi yang sudah mulai penyembuhan dan penutupan, perawatannya bisa menggunakan barrier pelindung.

Pentingnya Perawatan Luka

Sementara, bagi luka yang sekiranya membahayakan, Nova menyarankan orang tua untuk segera pergi ke tenaga ahli atau dokter. Namun, untuk luka-luka ringan di rumah, orang tua bisa melakukan penanganan sendiri.

"Bersihkan saja lukanya, dengan air steril atau air yang telah dimasak (bukan air panas). Lalu, bersihkan pakai barier pelindung kering untuk menutup lukanya, sehingga ketika dia tergesek-gesek lagi, akan melindungi dari kuman yang masuk," kata dia.

Menambahkan, Clinical Specialist PT 3M Indonesia Wike Silaban mengatakan penting bagi orang tua untuk memperhatikan pula bahan pakaian yang dikenakan si kecil, apakah menyerap keringat, atau sebaliknya. Orang tua juga perlu mengetahui jenis kulit anak apakah normal, kering, atau sensitif.

"Kulit adalah area yang paling luas di tubuh kita, kulit juga 60 persen dari luas permukaan tubuh kita. Kulit yang terluka bisa berdampak dari panas, jenis pakaian, dan lainnya," kata Wike.

"Kalau (luka) kulit terbuka bisa menjadi pintu masuk kuman. Kulit berfungsi untuk melindungi kita dari mikroorganisme yang bisa masuk ke lapisan dalam sehingga bisa menimbulkan infeksi," tandasnya.

(mdk/RWP)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyebab Anak Suka Memukul, Perlu Diwaspadai dan Dihindari Orangtua

Penyebab Anak Suka Memukul, Perlu Diwaspadai dan Dihindari Orangtua

Kebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.

Baca Selengkapnya
Kenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit

Kenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit

Pada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.

Baca Selengkapnya
Ajak Anak Lalui Perjalanan Mudik, Pastikan Atur Waktu untuk Hindari Kelelahan

Ajak Anak Lalui Perjalanan Mudik, Pastikan Atur Waktu untuk Hindari Kelelahan

Melalui perjalanan mudik yang panjang bisa sangat melelahkan terutama bagi anak sehingga penting untuk mengatur waktu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tips bagi Orangtua untuk Membesarkan Anak yang Penurut dan Tak Suka Membantah

Tips bagi Orangtua untuk Membesarkan Anak yang Penurut dan Tak Suka Membantah

Orangtua biasanya memiliki harapan bagaimana anak mereka akan tumbuh. Salah satunya adalah agar anak menjadi penurut dan tak suka membantah.

Baca Selengkapnya
10 Tanda Buah Hati Tumbuh Jadi Anak Manja, Perlu Diwaspadai Orangtua

10 Tanda Buah Hati Tumbuh Jadi Anak Manja, Perlu Diwaspadai Orangtua

Munculnya perilaku anak manja bisa disebabkan dari kesalahan pengasuhan yang dilakukan orangtua.

Baca Selengkapnya
Cara Mengasah dan Memaksimalkan Potensi Kecerdasan Anak Remaja

Cara Mengasah dan Memaksimalkan Potensi Kecerdasan Anak Remaja

Dalam memaksimalkan perkembangan anak remaja, orangtua bisa membantu.

Baca Selengkapnya
9 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Menggendong Bayi Baru Lahir demi Keamanan dan Kenyamanan

9 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Menggendong Bayi Baru Lahir demi Keamanan dan Kenyamanan

Menggendong bayi baru lahir membutuhkan perhatian ekstra agar bayi tetap aman dan nyaman di dalam pelukan.

Baca Selengkapnya
Studi Terbaru, Olahraga 11 Menit Tiap Hari Hindarkan dari Mati Muda

Studi Terbaru, Olahraga 11 Menit Tiap Hari Hindarkan dari Mati Muda

Berolahraga selama 11 menit setiap harinya secara signifikan dapat mengurangi risiko kematian dini serta membantu mencegah

Baca Selengkapnya
Cara Mencegah dan Mengatasi Anak Rewel pada Perjalanan Darat dan Udara

Cara Mencegah dan Mengatasi Anak Rewel pada Perjalanan Darat dan Udara

Pada musim liburan, banyak orangtua mengajak anak mereka untuk berlibur. Dalam perjalanan, tak jarang anak mengalami rewel. Begini cara menenangkannya.

Baca Selengkapnya