Orang berperut buncit lebih rentan kena serangan jantung
Merdeka.com - Kelebihan berat badan, terutama pada bagian perut tak hanya memicu penyakit obesitas, melainkan juga bisa menyebabkan masalah kesehatan lain yang lebih berbahaya dan mematikan. Penelitian mengungkap bahwa orang berperut buncit lebih berisiko terkena penyakit jantung serius atau terkena serangan jantung.
Meski selama ini obesitas dan kegemukan selalu dikaitkan dengan kesehatan jantung, namun baru kali ini peneliti menemukan bahwa kelebihan lemak di bagian perut bisa memicu serangan jantung atau bahkan gagal jantung yang terjadi secara tiba-tiba. Bahkan. kematian mendadak akibat serangan jantung juga banyak terjadi pada orang berperut buncit, seperti diungkap dalam British Medical Journal.
Bagaimana hal ini bisa terjadi? Peneliti berpendapat bahwa perut buncit sedikit demi sedikit akan mengurangi kualitas dan fungsi jantung secara perlahan. Pada akhirnya, penurunan fungsi jantung ini memicu penurunan aliran darah pada tubuh, termasuk otak, seperti dilansir oleh Daily Mail (11/12).
Melalui penelitian yang dilakukan di Veterans Affairs Medical Center, Minnesota, pada 15.000 partisipan pria dan wanita berusia 45 sampai 64 tahun, ditemukan bahwa lemak yang menumpuk di bagian perut lebih berbahaya dibandingkan dengan lemak yang menumpuk di organ lainnya.
Selama penelitian, tercatat beberapa partisipan yang meninggal akibat serangan jantung. Mereka diketahui memiliki faktor risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi dan kolesterol yang tinggi. Namun selain itu, mereka juga memiliki BMI yang lebih tinggi, lingkar pinggang yang lebih lebar, dan lingkar pinggul besar yang merupakan salah satu indikasi obesitas.
Peneliti menemukan bahwa lingkar pinggang adalah faktor yang paling mempengaruhi terjadinya serangan jantung. Karena lingkar pinggang menunjukkan berapa banyak lemak yang terkumpul di perut. Lemak yang berkumpul di perut lebih berbahaya untuk kesehatan sebab bisa memicu peradangan dalam tubuh.
Jika Anda memiliki perut yang buncit, ada baiknya untuk segera berupaya mengecilkannya dengan berolahraga, diet, dan mengatur pola makan serta melakukan gaya hidup sehat.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perut Buncit dan Obesitas Ternyata Bikin Otak jadi Lelet, Begini Penjelasannya
Obesitas dan perut buncit ternyata bikin kinerja otak menjadi lelet, hal itu didukung oleh sebuah penelitian dari Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaPenyebab Perut Buncit pada Bayi, Begini Cara Mengatasinya
Perut buncit pada anak adalah kondisi di mana perut anak terlihat lebih besar atau menonjol dari biasanya.
Baca Selengkapnya6 Kebiasaan yang Kerap Tak Disadari Bisa Membuat Perut Semakin Buncit, Demi Kesehatan dan Penampilan
Memiliki perut buncit bisa berdampak buruk tak hanya bagi kesehatan namun juga pada penampilan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bahaya Perut Buncit bagi Kesehatan, Tingkatkan Risiko Penyakit Kronis
Perut buncit bisa membahayakan kesehatan. Jangan anggap sepele.
Baca SelengkapnyaJenis-jenis Obesitas berdasarkan Penyebabnya, Kenali Cara Mencegahnya
Obesitas adalah kondisi di mana seseorang memiliki berat badan yang berlebihan akibat penumpukan lemak tubuh yang abnormal atau berlebihan.
Baca SelengkapnyaMengenal Perbedaan Pleci Jantan dan Betina, Mulai dari Fisik hingga Perilaku
Banyak yang sulit membedakan pleci jantan dan betina. Namun, keduanya sebenarnya memiliki perbedaan jika kita memperhatikannya dengan detail.
Baca SelengkapnyaPenyebab Sembelit saat Puasa, Ketahui Cara Mengatasinya
Sembelit adalah kondisi yang rentan terjadi saat puasa.
Baca Selengkapnya7 Penyebab Berat Badan Susah Naik, Kurang Asupan Kalori Hingga Stres
Susah menaikkan berat badan adalah problem yang cukup serius bagi sebagian orang. Apa penyebabnya?
Baca SelengkapnyaJangan Konsumsi Makanan Ini saat Perut Kembung!
Jangan konsumsi makanan ini saat perut kembung karena dapat menyebabkan perut tidak nyaman.
Baca Selengkapnya