Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Olahraga Sebelum Sarapan Bisa Bakar Lemak Dua Kali Lebih Banyak

Olahraga Sebelum Sarapan Bisa Bakar Lemak Dua Kali Lebih Banyak ilustrasi olahraga. ©dripdrop.com

Merdeka.com - Salah satu pertanyaan yang biasa terjadi di malam hari adalah apakah seseorang harus sarapan sebelum atau sesudah olahraga. Penelitian mengungkap bahwa berolahraga sebelum sarapan bisa meningkatkan manfaat sehat dari olahraga.

Hasil temuan ini telah dipublikasikan pada Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism. Peneliti dari universitas Bath dan Birmingham menemukan bahwa mengubah waktu makan dan olahraga bisa membuat seseorang lebih baik dalam mengontrol kadar gula darah.

"Kami menemukan bahwa pria pada penelitian yang berolahraga sebelum sarapan bisa membakar lemak dua kali lipat dibanding yang olahraga setelah sarapan," terang Javier Gonzalez, peneliti dari University of Bath.

"Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa mengubah waktu makan dan olahraga bisa menimbulkan perubahan positif terhadap kesehatan secara keseluruhan," sambungnya.

Penelitian ini dilakukan selama 6 minggu terhadap 30 pria yang tergolong obesitas atau kelebihan berat badan. Terdapat dua kelompok pada penelitian ini yaitu yang sarapan sebelum dan sesudah sarapan, serta satu kelompok kontrol.

Berdasar percobaan tersebut ditemui suatu hasil yang sangat menarik. Diketahui bahwa seseorang yang berolahraga sebelum sarapan membakar lemak dua kali lebih banyak dibanding mereka yang berolahraga setelah sarapan.

Penyebab Tingginya Pembakaran Lemak

Tingginya pembakaran lemak ini disebabkan karena menurunnya insulin selama olahraga terutama ketika seseorang baru saja berpuasa semalaman. Hal ini membuat mereka akhirnya bisa menggunakan lebih banyak lemak dari jaringan lemak mereka dan lemak pada otot sebagai bahan bakar.

Walau hal ini tidak mengakibatkan perbedaan pada menurunnya berat badan setelah lebih dari enam minggu, namun temuan ini tetap mengejutkan. Manfaat positif diperoleh seseorang karena tubuh bisa merespons insulin dengan lebih baik, menjaga gula darah, dan secara potensial menurunkan risiko diabetes dan penyakit jantung.

Tim peneliti juga bertekad untuk fokus pada dampak dari disimpannya lemak di otot pada seseorang. Baik seseorang berolahraga sebelum atau setelah sarapan serta efek dari respons insulin ini terhadap makanan.

Juga Memengaruhi Otot

Usai percobaan selama enam minggu, tim peneliti menemukan bahwa otot kelompok yang berolahraga sebelum sarapan lebih responsif terhadap insulin. Hasil ini ditemui ketika dibandingkan dengan kelompok yang berolahraga setelah sarapan walau sesi olahraga dan makanan yang dikonsumsi sama.

Otot orang yang berolahraga sebelum sarapan juga menunjukkan peningkatan lebih besar pada protein penting. Secara spesifik hal ini terjadi pada glukosa yang diantar dari aliran darah ke otot.

Pada respons insulin untuk makanan setelah penelitian enam minggu, kelompok yang berolahraga setelah sarapan tidak mendapat hasil yang lebih baik dibanding tim kontrol. Hasil temuan ini menunjukkan bahwa berolahraga sebelum sarapan merupakan waktu yang paling ideal.

(mdk/RWP)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Studi Terbaru, Olahraga 11 Menit Tiap Hari Hindarkan dari Mati Muda

Studi Terbaru, Olahraga 11 Menit Tiap Hari Hindarkan dari Mati Muda

Berolahraga selama 11 menit setiap harinya secara signifikan dapat mengurangi risiko kematian dini serta membantu mencegah

Baca Selengkapnya
7 Penyebab Seseorang Tetap Gemuk walau Sudah Berolahraga

7 Penyebab Seseorang Tetap Gemuk walau Sudah Berolahraga

Bagi mereka yang berolahraga untuk menurunkan berat badan, bisa saja olahraga tidak memperoleh hasil yang diinginkan.

Baca Selengkapnya
Dampak Olahraga saat Perut Kosong, Bisa Picu Hipoglikemia

Dampak Olahraga saat Perut Kosong, Bisa Picu Hipoglikemia

Olahraga dengan perut kosong dianggap dapat membantu pembakaran lemak lebih banyak. Padahal, kondisi ini bisa menimbulkan dampak negatif bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Habis Sahur Langsung Tidur, Rupanya Berpotensi Naikkan Gula Darah

Habis Sahur Langsung Tidur, Rupanya Berpotensi Naikkan Gula Darah

Ternyata, tidur setelah makan sahur dapat menimbulkan berbagai risiko kesehatan, di antaranya adalah peningkatan kadar gula darah. Berikut adalah penjelasannya.

Baca Selengkapnya
Manfaat Lari Pagi sebelum Sarapan, Optimalkan Pembakaran Lemak Tubuh

Manfaat Lari Pagi sebelum Sarapan, Optimalkan Pembakaran Lemak Tubuh

Lari pagi sebelum sarapan mungkin menjadi aktivitas rutin bagi banyak orang. Aktivitas ini ternyata juga menyimpan manfaat yang baik bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
8 Makanan yang Baik Dikonsumsi saat Buka Puasa, Jangan Asal Makan

8 Makanan yang Baik Dikonsumsi saat Buka Puasa, Jangan Asal Makan

Makanan yang baik dikonsumsi saat buka puasa adalah makanan yang dapat memberikan energi cepat, mudah dicerna, dan kaya akan nutrisi penting.

Baca Selengkapnya
Sebelum Makan Berat, Konsumsi 16 Buah Ini saat Buka Puasa untuk Hilangkan Dahaga

Sebelum Makan Berat, Konsumsi 16 Buah Ini saat Buka Puasa untuk Hilangkan Dahaga

Mengonsumsi buah ketika berbuka puasa dapat membantu mengembalikan cairan, energi, serta elektrolit tubuh yang hilang selama berpuasa.

Baca Selengkapnya
10 Makanan Penambah Energi, Cocok Dikonsumsi Saat Sahur di Bulan Puasa

10 Makanan Penambah Energi, Cocok Dikonsumsi Saat Sahur di Bulan Puasa

Memaksimalkan energi dalam tubuh membutuhkan pola makan yang holistik. Yuk, simak jenis-jenis makanan yang bisa memaksimalkan energi tubuh ini!

Baca Selengkapnya
Jaga Kolesterol Usai Masa Libur Lebaran dengan Hindari Daging dan Gorengan Berlebih

Jaga Kolesterol Usai Masa Libur Lebaran dengan Hindari Daging dan Gorengan Berlebih

Konsumsi daging dan gorengan berlebih setelah Lebaran merupakan salah satu permasalahan yang bisa menyebabkan naiknya kolesterol.

Baca Selengkapnya