Merokok di awal kehamilan tingkatkan 65 persen risiko anak asma
Merdeka.com - Wanita yang merokok pada awal kehamilan 65 persen berisiko memiliki anak penderita asma.
Merokok pada tiga bulan pertama kehamilan berdampak besar pada kesehatan janin. Efeknya, anak berisiko 65 persen mengembangkan penyakit asma. Studi ini dilakukan pada 21.600 anak dengan ibu yang memiliki kebiasaan merokok selama kehamilan.
Dr Asa Neuman dari Institut Karolinska di Stockholm, Swedia, mengatakan: "Anak-anak ini berisiko mengembangkan penyakit mengi dan asma pada usia prasekolah."
Menariknya, ibu yang merokok di akhir masa kehamilan atau setelah kelahiran tidak berisiko memiliki anak penderita asma.
Temuan ini dipublikasikan secara online dalam American Journal of Medicine Respiratory Critical Care. Penelitian sebelumnya juga menunjukkan bahwa merokok saat hamil dapat mengubah struktur DNA anak dan melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Merokok telah terbukti memiliki efek berbahaya pada wanita hamil. Berhentilah sebelum terlambat! Anda masih punya waktu dan kesempatan untuk hidup lebih sehat.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengenal Gejala Selesma pada Anak, Begini Cara Mencegahnya
Gejala selesma pada anak biasanya meliputi bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, hingga demam ringan. Namun kondisi ini bisa membaik dengan sendirinya.
Baca SelengkapnyaPenyebab Anak Suka Memukul, Perlu Diwaspadai dan Dihindari Orangtua
Kebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaMengenal Hamil Kebo dan Penyebabnya, Kondisi Hamil Tak Rasakan Gejala
Hamil kebo adalah kondisi hamil yang gejalanya tidak disadari.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gejala ISPA pada Anak, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) adalah penyakit yang sering menjangkiti si kecil.
Baca SelengkapnyaKenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit
Pada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.
Baca SelengkapnyaAwas, Tidur Malam Kurang dari 7 Jam per Hari Bikin Umur Pendek
Orang yang memiliki kebiasaan tidur kurang dari tujuh jam setiap malam memiliki risiko kematian yang lebih tinggi. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!
Baca SelengkapnyaBukan Hanya Kehamilan, 7 Kondisi Ini Juga Bisa Jadi Penyebab Menstruasi Terlambat
Waspadai gejalanya jika sering mengalami menstruasi terlambat.
Baca SelengkapnyaPenyebab Anak Hiperaktif dan Cara Mengatasinya, Orang Tua Wajib Tahu
Melihat perilaku anak yang tidak bisa diam, membuat orang tua kerap menduga anak hiperaktif. Apa penyebabnya?
Baca SelengkapnyaCara Ibu Hamil Cegah Janin Idap Penyakit Jantung Bawaan
Penyakit Jantung Bawaan ada yang sembuh dengan sendirinya, namun ada juga yang harus menjalani tindakan intervensi.
Baca Selengkapnya