Mengapa Kita Kerap Kesulitan Mencium Bau Mulut Kita Sendiri?

Merdeka.com - Masalah bau mulut merupakan sebuah hal yang kerap menjadi pengganjal bagi banyak orang. Masalah ini bisa terasa mengganggu terutama ketika kita tidak menyadari bau mulut kita sendiri.

Walau kadang bau mulut yang kita rasakan bisa membuat rasa percaya diri menurun, namun ketika bau mulut dikenali oleh orang lain, hal ini bisa menjadi memalukan. Lantas mengapa kadang kita tidak tersadar dengan bau yang keluar dari mulut kita?

Dilansir dari Mental Floss, hidung kita sesungguhnya memiliki jarak yang sangat dekat dengan mulut. Kadang bahkan kita bisa mudah mengirup aroma orang lain yang berjarak cukup jauh.

Penyebab mengapa bau mulut sendiri kadang tidak terasa ini bisa disebabkan oleh salah satu kondisi. Menurut BreathMD, hal ini mungkin disebabkan oleh kita yang sudah terbiasanya dengan bau mulut kita sendiri sehingga tidak menyadari terjadinya perubahan.

Kondisi terbiasa ini juga membuat kita kesulitan untuk mengenali aroma tak sedap. Lebih lanjut, hal ini bisa membuat hidung kita terbebas dan fokus pada aroma tak familiar di sekitar yang bisa menyadarkan kita pada bahaya.

Kondisi Bernapas yang Berbeda

Pendapat lain mengungkap bahwa kita mungkin lebih sadar terhadap bau napas orang lain karena napas yang dikeluarkan ketika berbicara berbeda dari saat bernapas biasa. Gerakan lidah yang terjadi ketika seseorang berbicara mendorong bau dari belakang mulut hingga keluar.

Pendapat lain mengungkap bahwa bahwa ketidakmampuan untuk mengenali bau napas ini terjadi karena kamu tidak berkesempatan untuk menghirupnya. Ketika orang lain mengembuskan napas, kamu segera menghirup napas mereka secara segera.

Sebaliknya ketika kamu mengembuskan napas, kamu harus menunggu hingga mampu mengirupnya lagi. Pada saat itu, ada kemungkinan partikel penyebab bau mulut mungkin telah hilang.

Ketidaksadaran terhadap bau napas tak sedap ini bisa berujung munculnya masalah. Oleh karena itu, sebaiknya lakukan berbagai cara untuk mencegah munculnya bau mulut tak sedap.