Masalah Kulit Psoriasis Bisa Dihindari dengan Modifikasi Gaya Hidup
Merdeka.com - Gaya hidup sehat merupakan hal yang penting dilakukan untuk mencegah terjadinya sejumlah penyakit. Hal ini juga berlaku terhadap terjadinya masalah kesehatan kulit berupa prosiasis.
Modifikasi gaya hidup untuk menghindari faktor pemicu psoriasis penting dilakukan. Hal tersebut diungkapkan oleh dr. Danang Tri Wahyudi, SpKK(K), FINSDV, FAADV dari Kelompok Studi Psoriasis Indonesia (KSPI) dan Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (Perdoski).
Psoriasis adalah salah satu jenis penyakit yang tidak dapat disembuhkan dan terjadi kekambuhan jika mengalami stres, pengaruh obat-obatan, infeksi ataupun konsumsi makanan tertentu. Untuk itu, penderita psoriasis harus melakukan pola hidup sehat.
"Psoriasis ini membuat penderitanya harus lebih sehat karena dengan begitu dia akan lebih baik pengobatannya, lebih baik remisinya sehingga kualitas hidupnya lebih baik," ujar dr. Danang beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.
Gaya hidup sehat termasuk di dalamnya menjaga pola makan dengan diet rendah kalori dan mengurangi konsumsi gula untuk membuat berat badan tetap pada angka yang ideal. Jika penderita mengkonsumsi makanan tinggi kalori dan gula, maka psoriasis akan sulit dikontrol.
Hal yang Harus Dilakukan Penderita Psoriasis
"Lakukan diet seimbang untuk penurunan berat badan kalau berat badannya lebih. Karena ternyata bahwa di dalam lemak tubuh itu ada indikator inflamasinya, kemudian akan memicu terjadinya psoriasis sehingga kalau lemaknya dikurangi, psoriasisnya juga menurun dengan rutin olahraga," kata dr. Danang.
Olahraga pun tidak boleh yang terlalu berat atau menekan persendian. Penderita psoriasis bisa melakukan olahraga ringan atau sedang seperti berjalan, berenang atau bersepeda.
Selain itu, penderita psoriasis juga diwajibkan untuk berhenti merokok dan menjauhi minuman beralkohol jika tidak ingin memicu kemunculan psoriasis.
"Karena tidak pernah ada hal baik dari merokok, hentikan konsumsi alkohol, jaga tekanan darah agar tetap terkontrol, kolesterol terkontrol, gula darah terkontrol dan kelola manajemen stres. Sampai saat ini belum ada penelitian untuk menghindari masakan tertentu tapi dengan diet seimbang berfungsi untuk menghindari psoriasis," ujar dr. Danang.
Terakhir, dr. Danang juga mengingatkan bagi penderita psoriasis untuk melakukan general check-up setahun sekali. Hal ini penting dilakukan untuk memastikan tidak ada penyakit penyerta yang mengikutinya.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Yayasan Kanker Indonesia (YKI), penerapan gaya hidup yang tidak sehat dan cenderung mengikuti negara barat menjadi penyebab meningkatnya kasus kanker.
Baca SelengkapnyaKanker dapat disebabkan oleh berbagai faktor, dan salah satunya bisa berasal dari gaya hidup tidak sehat.
Baca SelengkapnyaGaya hidup kurang gerak atau sedentari bisa berujung berbagai masalah kesehatan termasuk munculnya kanker pankreas di usia muda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hiperpigmentasi merupakan permasalahan kulit yang cukup meresahkan. Yuk, cari tahu cara mencegahnya di sini!
Baca SelengkapnyaGaya hidup yang kita miliki sehari-hari bisa sangat berpengaruh terhadap kesehatan kita. Hal ini termasuk dalam kesehatan mata.
Baca SelengkapnyaPeneraapan gaya hidup sehat bisa menjadi jalan untuk menjaga kebugaran dan mencegah sejumlah penyakit berbahaya termasuk kanker.
Baca SelengkapnyaPenyebab hiperpigmentasi bervariasi, mulai dari paparan sinar matahari berlebihan hingga perubahan hormon.
Baca SelengkapnyaNunung kini tengah melawan penyakit kanker payudara. Kondisinya semakin membaik pasca operasi.
Baca SelengkapnyaKurang tidur dapat menjadi salah satu faktor yang berkontribusi pada masalah kulit dan penuaan dini.
Baca Selengkapnya