Merdeka.com - Kurang tidur bisa memperlambat metabolisme dan meningkatkan berat badan, menurut para ilmuwan. Jika Anda merasa kehilangan sedikit waktu tidur di pagi hari, Anda kemungkinan besar akan tergoda untuk meraih secangkir kopi dan makan camilan untuk menambah energi secara instan, seperti yang dilansir di Dailymail.

Para ilmuwan menilai bahwa kurang tidur adalah penyebab ledakan epidemi obesitas di Inggris. Akibat dari kualitas tidur yang buruk selama satu malam dapat mengakibatkan penambahan berat badan. Biasanya, orang dengan kualitas tidur yang buruk lebih sering mengonsumsi makanan bergula dan berlemak.

Miguel Toribio-Mateas, ketua asosiasi Inggris untuk gizi terapan dan terapi gizi, mengatakan: "Kurang tidur meningkatkan aktivitas saraf di daerah tertentu dari otak."

"Kurang tidur juga memiliki efek pada toleransi glukosa dan sensitivitas insulin yang menentukan seberapa baik tubuh melakukan metabolisme energi dari makanan yang mengandung karbohidrat," tambahnya.

"Bahkan, gangguan sensitivitas insulin sangat berhubungan dengan keinginan untuk terus makan makanan manis." Menurut penelitian, Inggris memiliki kebiasaan ngemil makanan manis paling tinggi di Eropa, lalu diikuti oleh Italia, Jerman, Spanyol, dan Perancis.Penelitian ini dilakukan oleh perusahaan nutrisi, Herbalife, untuk membuktikan bahwa sarapan adalah waktu makan terpenting. Jadi, sarapan Anda harus mengandung sumber protein yang berkualitas baik seperti telur rebus dan daging asap.

Saat Anda tidur, metabolisme tubuh akan melambat. Tetapi, ketika Anda makan makanan yang tepat saat sarapan, maka metabolisme akan menjadi lebih cepat. Hal itu menyebabkan tubuh lebih berenergi sepanjang hari.

Jika Anda tidak makan sarapan yang tepat, metabolisme Anda menjadi lambat dan tidak memberikan energi, berdasarkan temuan peneliti.

Makanan ringan yang tidak sehat seringkali memiliki kandungan gula yang tinggi, lemak, dan kurang protein. Mereka menyebabkan kadar gula darah Anda meningkat dan kemudian menurun. Itu menyebabkan nafsu makan Anda tidak terpuaskan selama lebih dari satu jam.

Toribio-Mateas mengatakan bahwa sarapan harus mengandung sumber protein seperti daging atau telur untuk menekan keinginan untuk ngemil di pertengahan hari.

Ia berkata: "Sarapan bagi para pekerja kantoran harus berisi sumber protein yang berkualitas baik."

"Bagi orang yang tidak punya waktu untuk menyiapkan sarapan, Anda bisa mengonsumsi kedelai untuk mempercepat kemampuan tubuh membakar kalori, menyeimbangkan gula darah. Dan ini adalah camilan sehat yang akan membuat seseorang merasa kenyang lebih lama."

Kualitas tidur yang baik sangat mempengaruhi performa Anda di tempat kerja. Jadi, hilangkan kebiasaan tidur larut malam, yang membuat tubuh menjadi lelah di pagi hari.