Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kurang Gizi dan Anemia Pada Remaja Perempuan Bisa Sebabkan Masalah pada Keturunan

Kurang Gizi dan Anemia Pada Remaja Perempuan Bisa Sebabkan Masalah pada Keturunan ilustrasi anemia. healthguides.healthgrades.com

Merdeka.com - Kondisi kesehatan seorang remaja perempuan bisa sangat menentukan berbagai hal di masa depan termasuk pada keturunan yang dilahirkan. Seorang remaja perempuan yang mengalami kurang gizi dan anemia dalam waktu lama karena terus dibiarkan, bisa menimbulkan dampak buruk pada anak yang dia lahirkan kelak, salah satunya IQ lebih rendah.

"Dia akan menghasilkan keturunan yang perkembangan otaknya lebih rendah, terganggu akibatnya IQ lebih rendah (10 poin). Ketika anak ini sekolah dia punya kognitif yang lemah," kata pakar nutrisi dari Universitas Indonesia, Dr Rita Ramayulis, DCN, MKes dalam sebuah konferensi pers daring beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.

Rita yang menjabat sebagai Ketua Indonesia Sport Nutricionist Association (ISNA) itu mengatakan, masalah lain yang juga dapat muncul yakni pertumbuhan massa tubuh anak yang rendah lalu menyebabkan kekebalan kapasitas kerjanya menurun.

Akibatnya dia tidak bisa produktif, mudah lelah, memiliki keterbatasan gerak dan lainnya, diikuti keadaan metabolik yang mengarah pada penyakit tidak menular (PTM) salah satunya diabetes.

"Kalau remaja tidak segera berubah dia akan melahirkan generasi stunting. Lalu generasi stunting itu mudah sekali mengalami gangguan metabolik, terkena diabetes lebih awal," tutur Rita.

Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh dan kembang sejak usia 1000 hari pertama kelahiran (HPK). Kondisi ini umumnya terdiagnosis pada saat anak berusia 2 tahun yakni saat 70 persen otaknya sedang berkembang. Potensi stunting sebenarnya bisa dilihat perjalanan 1000 hari pertama anak, salah satunya bila dia lahir dengan berat rendah (bblr). Pada kondisi ini, maka pemantauan seperti panjang badan dan berat badannya dilakukan setiap pekan.

Gaya Hidup dan Makanan Sehat Bisa Atasi Stunting Remaja

Rita mengatakan, masalah gizi remaja yang salah satunya berkontribusi pada kejadian stunting bisa diubah melalui penerapan gaya hidup sehat termasuk asupan makanan bergizi seimbang.

"Jadi, kalau remaja berada dalam status gizi baik, berarti ketika suatu saat dia menjadi ibu, dia dalam kondisi tidak malnutrisi. Kapanpun dia akan hamil, zat gizi di dalam tubuhnya sudah siap untuk diteruskan ke janinnya," kata dia.

Rita menekankan, makanan bergizi seimbang tak mesti mahal. Sederet makanan yang relatif ramah di kantong semisal daun katuk, kangkung, ikan kembung, tempe, buah-buahan seperti pepaya bisa menjadi pilihan demi memenuhi asupan gizi seseorang, namun tetap harus memperhatikan pengolahan yang tepat.

"Tempe yang mudah didapat sudah bisa menyelesaikan untuk pemenuhan protein anak-anak, ibu hamil, ibu menyusui dengan pengolahan tepat. Sayur tidak mesti mahal-mahal, kangkung jauh lebih bagus asal pengolahan tepat. Bahkan oncom pun karena kandungan gizi luar biasa," tandas Rita.

(mdk/RWP)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kenali Apa Itu Anemia Aplastik, Faktor Risiko, Serta Gejalanya

Kenali Apa Itu Anemia Aplastik, Faktor Risiko, Serta Gejalanya

Salah satu kondisi medis yang berupa kelainan darah akibat berkurangnya fungsi sumsum tulang belakang dalam memproduksi sel darah.

Baca Selengkapnya
29 Persen Remaja Putri di Semarang Alami Anemia, Ini Penjelasan Dinkes

29 Persen Remaja Putri di Semarang Alami Anemia, Ini Penjelasan Dinkes

Terjadinya anemia ini memperbesar resiko mereka melahirkan anak stunting

Baca Selengkapnya
Pria Ini Meninggal Usai Konsumsi Vitamin D Secara Berlebihan

Pria Ini Meninggal Usai Konsumsi Vitamin D Secara Berlebihan

Pria di Inggris meninggal akibat hiperkalsemia, yaitu suatu keadaan yang dipicu oleh tingginya tingginya konsumsi vitamin D.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
11 Cara Menambah Nafsu Makan Anak Secara Alami, Bisa Diterapkan Orang Tua

11 Cara Menambah Nafsu Makan Anak Secara Alami, Bisa Diterapkan Orang Tua

Sebagian orang tua mungkin pernah merasakan anak susah makan. Bahkan permasalahan itu masih dirasakannya hingga saat ini.

Baca Selengkapnya
Kenali Sejumlah Faktor Keturunan yang Bisa Menghambat Pertumbuhan Anak

Kenali Sejumlah Faktor Keturunan yang Bisa Menghambat Pertumbuhan Anak

Sejumlah hal bisa menjadi penghambat bagi pertumbuhan anak. Hal ini termasuk adanya faktor keturunan dari orangtua.

Baca Selengkapnya
Bukan Hanya Kecerdasan, 6 Hal Ini Juga Bisa Diturunkan Ayah pada Anak

Bukan Hanya Kecerdasan, 6 Hal Ini Juga Bisa Diturunkan Ayah pada Anak

Sejumlah kondisi bisa diturunkan pada anak oleh ayah karena genetik.

Baca Selengkapnya
Jenis Kekurangan Nutrisi yang bisa Sebabkan Depresi, Penting Diketahui

Jenis Kekurangan Nutrisi yang bisa Sebabkan Depresi, Penting Diketahui

Kekurangan nutrisi tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik kita, tetapi juga memiliki efek yang signifikan terhadap kesehatan mental.

Baca Selengkapnya
Pastikan untuk Tetap Penuhi Kebutuhan Gizi Anak saat Mulai Biasakan Berpuasa

Pastikan untuk Tetap Penuhi Kebutuhan Gizi Anak saat Mulai Biasakan Berpuasa

Dalam membiasakan anak untuk berpuasa tetap penting untuk memperhatikan kebutuhan gizi dan nutrisinya.

Baca Selengkapnya
Makanan untuk Pertumbuhan Tulang Anak yang Melesat, Jangan Sampai Terlewatkan!

Makanan untuk Pertumbuhan Tulang Anak yang Melesat, Jangan Sampai Terlewatkan!

Konsumsi makanan yang tepat, pertumbuhan dan kepadatan tulang dapat dioptimalkan, menjaga kesehatan tulang anak hingga dewasa nanti.

Baca Selengkapnya