Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kenali Gejala, Penyebab, dan Sejumlah Hal Lain Mengenai Pneumonia

Kenali Gejala, Penyebab, dan Sejumlah Hal Lain Mengenai Pneumonia Ilustrasi kanker paru-paru. ©2018 Merdeka.com/Pixabay

Merdeka.com - Pneumonia adalah salah satu infeksi paru-paru yang rawan dialami banyak orang. Penyakit ini biasanya disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur.

Pneumonia merupakan infeksi paru-paru ketika kantung udara di paru-paru terisi nanah atau cairan. Hal ini bisa menyebabkan rasa sakit serta masalah kesehatan yang membahayakan dirimu.

Dilansir dari lung.org, persebaran dari pneumonia ini biasanya terjadi melalui batuk, bersin, sentuhan, atau hanya dari bernapas. Pada beberapa orang, tanpa adanya gejala yang muncul mungkin juga telah menderita penyakit ini.

Adanya nanah atau cairan di paru-paru ini membuat oksigen yang masuk dalam tubuh sulit beredar melalui saluran darah. Gejala pneumonia ini bisa muncul secara sedang bahkan parah, serta termasuk batuk, demam, menggigil, dan susah napas.

Banyak faktor yang mempengaruhi bagaimana seriusnya masalah pneumonia ini mulai dari jenis kuman yang menyebabkan infeksi paru-paru, usia seseorang, serta kondisi kesehatan mereka secara keseluruhan. Risiko tertinggi dari penyakit ini dialami oleh balita dan anak-anak, manula di atas 65 tahun, serta orang yang memiliki masalah kesehatan.

Apa Penyebab Pneumonia?

Pneumonia bisa disebabkan oleh sejumlah sejumlah bakteri, virus, dan jamur pada udara yang kita hirup. Mengidentifikasi penyebab dari pneumonia yang kamu miliki merupakan langkah penting untuk mendapat penanganan yang tepat.

Faktor Risiko Pneumonia

Setiap orang bisa mengalami pneumonia, namun banyak faktor yang bisa meningkatkan peluangmu mengidap penyakit ini. Salah satu faktor risiko yang paling penting adalah usia.

Seseorang yang berusia di atas 65 tahun memiliki risiko lebih besar karena sistem kekebalan tubuh semakin sulit melawan infeksi seiring pertambahan usia. Balita dan anak di bawah dua tahun juga memiliki risiko yang tinggi karena sistem kekebalan tubuh mereka belum berkembang sepenuhnya.

Faktor risiko lain juga bisa muncul karena kondisi medis, kebiasaan, serta lingkungan. Pada penderita penyakit paru-paru dan sejumlah penyakit lain, mereka lebih rentan mengalami penyakit ini.

Kebiasaan konsumsi rokok dan alkohol juga bisa meningkatkan risiko dari munculnya pneumonia. Paparan sejumlah bahan kimia, polutan, dan gas buang beracun juga bisa meningkatkan risiko masalah ini.

Gejala Pneumonia

Gejala pneumonia berkisar dari tidak berbahaya sehingga sulit dikenali hingga parah yang membutuhkan penanganan rumah sakit. Bagaimana tubuh merespons pneumonia tergantung dari jenis kuman penyebab infeksi, usia, dan kondisi kesehatanmu secara keseluruhan.

Gejala pneumonia ini dapat berupa:

- Batuk dengan riak kehijauan, kuning, atau bahkan darah- Demam, keringat dingin, serta menggigil- Napas terengah-engah- Napas pendek dan cepat- Nyeri dada yang menusuk dan memburuk ketika bernapas atau batuk- Hilangnya nafsu makan, rendahnya energi, dan kelelahan- Mual dan muntah, terutama pada anak-anak- Perasaan bingung, terutama pada orang tua

Gejala pneumonia ini biasanya berkembang seiring waktu dalam beberapa hari. Gejala awalnya biasanya sama dengan flu yaitu demam, batuk, pusing, nyeri otot, dan lemas.

Pada beberapa orang, terutama di anak-anak dan orang tua, gejala yang muncul juga bisa berbeda. Bagi orang tua, menderita pneumonia bisa menyebabkan mereka mengalami masalah kesehatan mental.

Cara Mencegah Pneumonia

Pneumonia bisa dicegah dengan pemberian vaksin serta menerapkan gaya hidup yang tepat. Selain itu juga awasi sentuhan dan kontrak dengan orang lain terutama yang mengalami penyakit ini. Beberapa hal lain yang bisa kamu lakukan untuk mencegah pneumonia adalah:

- Berhenti merokok karena hal ini bisa membuatmu lebih rentan mengalami infeksi pernapasan- Sering cuci tangan dengan sabun dan air- tutup mulut ketika batuk dan bersin. Setelah itu langsung buang tisu yang kamu gunakan.- Terapkan gaya hidup sehat untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh. Beristirahat secara cukup, konsumsi makanan sehat, serta berolahraga secara rutin.

(mdk/RWP)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Popcorn Lung, Gangguan Pernapasan karena Zat Kimia

Mengenal Popcorn Lung, Gangguan Pernapasan karena Zat Kimia

Popcorn lung adalah nama populer untuk suatu kondisi gangguan paru-paru yang disebabkan oleh peradangan dan jaringan parut pada bronkiolus.

Baca Selengkapnya
Komplikasi adalah Perubahan Kondisi Penyakit dalam Tubuh, Begini Penjelasan Penyebab dan Jenisnya

Komplikasi adalah Perubahan Kondisi Penyakit dalam Tubuh, Begini Penjelasan Penyebab dan Jenisnya

Dalam dunia medis, komplikasi merujuk pada kondisi di mana sebuah penyakit memicu penyakit lainnya yang akhirnya memunculkan efek perubahan itu sendiri.

Baca Selengkapnya
Tips Menjaga Kesehatan Pernapasan Anak di Tengah Kepungan Polusi Udara

Tips Menjaga Kesehatan Pernapasan Anak di Tengah Kepungan Polusi Udara

Di tengah serbuan polusi udara seperti ini, penting untuk melindungi kesehatan anak.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cara Mengatasi Perut Begah dengan Aman dan Efektif, Lakukan Hal Ini

Cara Mengatasi Perut Begah dengan Aman dan Efektif, Lakukan Hal Ini

Memahami penyebab perut begah adalah langkah pertama untuk mengatasi kondisi ini.

Baca Selengkapnya
Penyebab Sembelit saat Puasa, Ketahui Cara Mengatasinya

Penyebab Sembelit saat Puasa, Ketahui Cara Mengatasinya

Sembelit adalah kondisi yang rentan terjadi saat puasa.

Baca Selengkapnya
Cara Mencegah Usus Buntu pada Anak, Jaga Asupannya tetap Sehat

Cara Mencegah Usus Buntu pada Anak, Jaga Asupannya tetap Sehat

Usus buntu pada anak adalah kondisi medis di mana apendiks, organ kecil yang menempel pada usus besar mengalami infeksi dan peradangan.

Baca Selengkapnya
Gejala ISPA pada Anak, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

Gejala ISPA pada Anak, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) adalah penyakit yang sering menjangkiti si kecil.

Baca Selengkapnya
Cara Mencegah Heatstroke saat Cuaca Terik, Cegah Komplikasi pada Organ

Cara Mencegah Heatstroke saat Cuaca Terik, Cegah Komplikasi pada Organ

Salah satu kondisi yang dapat muncul akibat paparan panas berlebih adalah heatstroke, yaitu kondisi yang terjadi saat tubuh tidak mampu mengatur suhu internal.

Baca Selengkapnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya