Kecemasan ibu saat hamil pengaruhi sistem imun bayi
Merdeka.com - Cemas berlebihan bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh. Tampaknya hal ini tak berlaku pada diri sendiri saja, namun juga pada ibu hamil dan bayi yang dikandungnya. Penelitian menunjukkan bahwa kecemasan yang dirasakan ibu saat hamil bisa berdampak pada sistem kekebalan tubuh anak.
Ibu yang mengalami kecemasan berlebihan berpengaruh terhadap melemahnya sistem kekebalan bayi ketika berusia enam bulan, ungkap penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Brain, behaviour, and Immunity.
"Kami menemukan bahwa kecemasan yang dialami ibu ketika hamil bisa menurunkan efektivitas imunisasi pada anak ketika berusia enam bulan," ungkap peneliti Tom O'Connor, profesor dari University of Rochester Medical center, seperti dilansir oleh Fox News (24/06).
Kesimpulan ini didapatkan peneliti setelah mengamati 210 orang ibu hamil berusia 20 - 34 tahun. Mereka diminta melaporkan tingkat kecemasan yang mereka alami sejak minggu delapan hingga 32 masa kehamilan. peneliti juga memeriksa sampel air liur dari para ibu hamil untuk mengukur hormon stres.
Setelah itu peneliti memberikan vaksin hepatitis B pada bayi setelah mereka lahir, pada usia tiga bulan dan enam bulan. Pada usia enam bulan bayi mulai menampakkan perbedaan. Mereka yang memiliki ibu dengan tingkat kecemasan tinggi menunjukkan respon sistem imun yang lebih rendah.
Peneliti telah menghitung faktor lain seperti obesitas yang dialami ibu saat hamil, komplikasi kehamilan, dan cara melahirkan. Meski begitu, efek kecemasan pada bayi ini mulai menghilang ketika anak mendapatkan dosis imunisasi lengkap.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cegukan pada bayi sebenarnya adalah respons alami dari sistem pernapasan yang sedang berkembang.
Baca SelengkapnyaGejala selesma pada anak biasanya meliputi bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, hingga demam ringan. Namun kondisi ini bisa membaik dengan sendirinya.
Baca SelengkapnyaOrangtua memiliki peran yang besar dalam membentuk kecerdasan anak terutama sejak usia anak masih dini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) adalah penyakit yang sering menjangkiti si kecil.
Baca SelengkapnyaSelain memiliki banyak manfaat, perlu diperhatikan risiko efek samping.
Baca SelengkapnyaKecerdasan bayi bisa mulai dibentuk semenjak masih janin oleh ibu.
Baca SelengkapnyaPenyakit Jantung Bawaan ada yang sembuh dengan sendirinya, namun ada juga yang harus menjalani tindakan intervensi.
Baca SelengkapnyaGejala alergi pada anak bisa bervariasi, tergantung pada jenis alergen dan cara tubuh meresponsnya.
Baca SelengkapnyaGen-gen yang terlibat dalam membentuk kecerdasan seseorang tidak hanya berasal dari ibu, melainkan juga melibatkan faktor dari sang ayah.
Baca Selengkapnya