8 Gejala stres yang tak boleh diabaikan

Merdeka.com - Stres bisa berdampak besar baik secara fisik maupun mental. Selain beberapa gejala stres umum seperti sakit kepala, kehilangan nafsu makan, tubuh juga mengalami gejala lain ketika seseorang merasa stres.

Berikut adalah beberapa gejala yang dirasakan oleh tubuh ketika seseorang merasakan stres, seperti dilansir oleh Health Me Up (01/04).

1. KepalaStres tentu saja sangat berpengaruh pada bagian kepala. Seseorang yang mengalami stres akan merasa depresi, selalu, cemas, mood yang berubah-ubah, memikirkan hal-hal negatif, serta mengalami kelainan tidur.

2. Jantung dan paru-paruStres seringkali menyebabkan tekanan darah tinggi, masalah pada jantung, fluktuasi, jantung yang berdebar-debar, dan lainnya.

3. KulitBeberapa gejala stres yang tampak pada kulit adalah berkeringat, eksim, dan mengalami psioriasis.

4. OtotStres juga bisa mempengaruhi kesehatan otot seseorang. Ketika mengalami stres, seseorang cenderung mengalami rasa nyeri pada bagian otot atau mengalami otot kaku.

5. Sistem pencernaanTak jarang juga stres mempengaruhi sistem pencernaan seseorang. Misalkan menyebabkan nafsu makan hilang, iritasi pada usus besar, atau sariawan lambung.

6. Sistem reproduksiMeski tampak tak saling berkaitan, namun stres juga berpengaruh terhadap sistem reproduksi seseorang. Stres menyebabkan seseorang kekurangan gairah seks, penurunan testosteron, serta disfungsi ereksi.

Gejala-gejala di atas biasanya diabaikan oleh kebanyakan orang atau disalahartikan sebagai penyakit lainnya. Padahal gejala di atas juga merupakan pertanda stres. Mengatasi stres adalah salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan gejala di atas.