Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Muslim Iran berlomba-lomba bersedekah ketika Ramadan

Muslim Iran berlomba-lomba bersedekah ketika Ramadan Para muslim Iran tengah berbuka puasa di sebuah masjid. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Iran atau yang dulunya dikenal juga sebagai Persia, berlokasi di bagian barat Asia. Ibukota dari negara ini adalah Tehran dan merupakan sebuah negara berkembang. Di sana, Islam adalah agama resmi negara dengan populasi 90-95 persen dan bahasa Farsi merupakan bahasa resmi.

Dilansir timoesofoman.com, seperti negara lainnya, Muslim Iran menyambut Ramadan dengan suka cita. Bulan suci ini diilhami sebagai bulan untuk memperkuat ikatan kekeluargaan, kebersamaan dan saat tepat untuk mempertebal keimanan. Untuk itu, Muslim Iran tidak henti-hentinya bersyukur, beramal dan beribadah sepanjang Ramadan.

Muslim Iran jelas tidak mau kehilangan rahmat dan pahala Ramadan dengan selalu salat berjamaah setiap waktu salat tiba. Di masjid-masjid, juga selalu diselenggarakan buka puasa bersama seperti halnya di Indonesia.

Meneladani sikap dermawan Rasulullah, muslim Iran berbondong-bondong beramal dan bersedekah kepada yang lebih membutuhkan. Biasanya mereka memberi makanan, baju, dan barang lain yang berguna.

Sepanjang bulan puasa, makan, minum dan merokok di tempat publik atau umum haram hukumnya. Kedai kopi, kafe, restoran semuanya tutup selama jam kerja sebagai bentuk penghargaan atas Muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa. Di siang hari, mengaji adalah pilihan umat Islam untuk mengisi waktu senggang.

Sahari adalah nama lain dari sahur di Iran. Saat sahur, biasanya umat Muslim memilih hidangan hangat untuk mengenyangkan perut mereka. Namun, juga banyak yang mengonsumsi roti dengan selainya, keju, telur, kurma dan juga teh panas.

Untuk berbuka puasa, teh, roti, keju, sayuran segar, zoolbia dan bamiyeh (permen Iran dengan sirup gula), halva, shole zard (pencuci mulut khas Iran yang terbuat dari beras, gula dan saffron), ash reshteh, haleem dan beragam sup biasanya tersedia di meja makan.

Biasanya mereka menggabungkan waktu berbuka puasa dengan makan malam sehingga ketika berbuka berarti makan malam juga bagi mereka. Namun, ada juga yang memilih untuk memberi jeda di antara keduanya.

Buat anak-anak yang belum akil baligh namun penasaran dan bersemangat untuk berpuasa biasanya akan berlatih berpuasa terlebih dahulu. Mereka akan berpuasa hingga separuh hari lalu ketika adzan dzuhur terdengar, mereka boleh berhenti berpuasa, namun setelah tetap memperhatikan kebiasaan puasa hingga waktu iftar. Di Indonesia biasanya kita kenal dengan puasa setengah hari, di Iran mereka menamakannya Kalleh Gonjeshki.

(mdk/bai)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
3 Hal yang Perlu Diperbaiki Menjelang Ramadan, Salah Satunya Ikhlas Menerima Takdir
3 Hal yang Perlu Diperbaiki Menjelang Ramadan, Salah Satunya Ikhlas Menerima Takdir

Penting untuk mempersiapkan diri menjelang bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
5 Keutamaan 10 Hari Terakhir Ramadhan, Penuh Berkah dan Kemuliaan
5 Keutamaan 10 Hari Terakhir Ramadhan, Penuh Berkah dan Kemuliaan

Sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan memiliki keistimewaan yang luar biasa dalam Islam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Memuliakan Ramadan dengan Perbanyak Menuntut Ilmu
Memuliakan Ramadan dengan Perbanyak Menuntut Ilmu

Seorang muslim tidak boleh menjadi orang yang bodoh, orang yang tidak memiliki ilmu.

Baca Selengkapnya
Hindari Terjadinya Masalah Pencernaan saat Puasa Ramadan dengan Menerapkan 8 Cara Ini
Hindari Terjadinya Masalah Pencernaan saat Puasa Ramadan dengan Menerapkan 8 Cara Ini

Munculnya masalah pencernaan saat melakukan puasa Ramadan bisa diatasi dengan menerapkan sejumlah cara.

Baca Selengkapnya
Arab Saudi Bangun Masjid Cetak Tiga Dimensi Pertama di Dunia, Diresmikan Jelang Ramadan
Arab Saudi Bangun Masjid Cetak Tiga Dimensi Pertama di Dunia, Diresmikan Jelang Ramadan

Arab Saudi Bangun Masjid Cetak Tiga Dimensi Pertama di Dunia, Diresmikan Jelang Ramadan

Baca Selengkapnya
Keutamaan 10 Hari Terakhir di Bulan Ramadan
Keutamaan 10 Hari Terakhir di Bulan Ramadan

Malam-malam dalam 10 hari terakhir bulan Ramadan merupakan waktu yang sangat istimewa dan penuh berkah.

Baca Selengkapnya
Menag Singgung Perbedaan Awal Ramadan 2024: Yang Beda Tak Perlu Dipersalahkan
Menag Singgung Perbedaan Awal Ramadan 2024: Yang Beda Tak Perlu Dipersalahkan

Menag Singgung Perbedaan Awal Ramadan 2024: Yang Beda Tak Perlu Dipersalahkan

Baca Selengkapnya
Bukan Arab, di Masjid Indonesia ada Tarawih dengan Durasi Terlama, Lafalkan 30 Juz Alquran
Bukan Arab, di Masjid Indonesia ada Tarawih dengan Durasi Terlama, Lafalkan 30 Juz Alquran

Tak biasa, di masjid tersebut telah melaksanakan salat tarawih dengan durasi terlama.

Baca Selengkapnya