Yusril Bertemu Zulhas, Bahas Peluang Koalisi Partai Islam untuk 2024
Merdeka.com - Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra bertemu dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Restoran Hutan Kota Plataran, Senayan Jakarta, Selasa malam (18/1). Mereka mendiskusikan kerjasama dan peluang membentuk koalisi partai-partai berbasis Islam dalam menghadapi Pemilu 2024.
Dalam pertemuan itu, Yusril didampingi Sekjen PBB Afriansyah Noor. Sedangkan Zulhas didampingi Sekjen Eddy Soeparno Bendahara Umum Pangeran Khairul Saleh dan tokoh senior PAN Al Hilal Hamdi.
"Dalam pertemuan santai dan bersahabat itu, kedua DPP partai tersebut mendiskusikan kerjasama dan peluang membentuk koalisi partai-partai berbasis Islam dalam menghadapi Pemilu 2024. Pertemuan yang sama," tulis caption di akun Instagram @yusrilihzamhd , Rabu (19/1).
Sekjen PBB Afriansyah Noor mengungkapkan, pertemuan akan dilakukan dengan PPP dalam beberapa hari mendatang. Dia melihat terbuka peluang yang besar untuk ketiga partai berbasis Islam modernis itu untuk membangun kerjasama lebih erat.
"Bagaimana bentuk kerjasama ketiga partai itu sedang kita bahas dan kita rumuskan bersama," ucapnya.
Yang penting, kata Afriansyah, tekad untuk bekerja sama itu telah muncul dari pucuk pimpinan ketiga partai. Hal itu merupakan langkah maju partai-partai berbasis Islam untuk membangun kekuatan bersama.
"Sehingga diharapkan kekuatan politik berbasis Islam akan muncul menjadi kekuatan politik yang signifikan di masa depan," ucapnya.
Selain itu dalam captionnya, Yusril mengungkapkan, Ketum PAN Zulkifli Hasan merasa optimis kerjasama antara PAN, PPP dan PBB akan terwujud. Mengingat, ada kesamaan orientasi politik ketiga partai ini dan hubungan harmonis para tokoh sentral ketiga partai.Menurutnya, ketiga Ketum partai ini saling bersahabat dan hubungan mereka sangat baik.
"Mudah-mudahan apa yang menjadi keinginan bersama ini dapat terujud," tandas Yusril.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yusril Nilai KPU Tak Lakukan Pelanggaran Etik Dalam Proses Pencalonan Gibran, Ini Dalilnya
Menurut Yusril, tafsir atas pelaksanaan peraturan perundang-undangan yang berlaku tidak dapat dibatasi hanya pada PKPU saja.
Baca SelengkapnyaReaksi AHY Soal PPP Beri Sinyal Gabung Kabinet Prabowo-Gibran: Penguatan Koalisi Terus Kita Bicarakan
AHY menyerahkan kepada Prabowo apabila ada partai politik yang ingin bergabung ke Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaYusril Bersedia Jadi Saksi Meringankan Firli Bahuri
Yusril berharap dia diperiksa penyidik sepulangnya ke Indonesia atau setelah tanggal 3 Januari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik
Yaqut mengatakan, pemilu sebagai pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahun sekali sehingga dijalankan dengan penuh riang gembira.
Baca SelengkapnyaPPP Nantikan Momen Megawati dan Jokowi 'Bersatu' di Puncak Harlah
Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-51 akan digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Sudiang Makassar.
Baca SelengkapnyaPKS Tentukan Jadi Oposisi atau Gabung Pemerintah Setelah Hasil Pemilu Diumumkan KPU
Posisi PKS di pemerintahan bakal diputuskan lewat Musyawarah Majelis Syuro PKS.
Baca SelengkapnyaDitanya Maju Pilgub DKI 2024, Anies: Kita Lagi Fokus Tuntaskan Amanah Jutaan Orang
Aziz menyebut partainya terbuka untuk melakukan komunikasi dan penjajakan koalisi dengan partai politik (parpol) manapun.
Baca SelengkapnyaYusril: Alat Bukti untuk Jerat Firli Tersangka Pemerasan Tak Sesuai Putusan MK dan KUHAP
Yusril menyebut penetapan tersangka Firli tidak seusai dengan Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No. 21/PUU-XII/2014 dan Pasal 184 KUHAP.
Baca SelengkapnyaPPP Bakal Terima Kedatangan Prabowo dan Gerindra dengan Tangan Terbuka
PPP masih fokus terhadap gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di MK.
Baca Selengkapnya