Usung Deddy Mizwar-Syaikhu, PKS akui Netty Heryawan masih berpeluang
Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sempat memunculkan dua nama internal untuk maju di Pilgub Jawa Barat 2018. Dia adalah wali kota Bekasi Ahmad Syaikhu dan istri Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, Netty Prasetyani.
Tapi, PKS memilih Syaikhu sebagai bakal calon wakil gubernur Jabar diduetkan dengan Deddy Mizwar di Pilgub Jabar 2018. Namun rupanya, sosok Netty malah tengah menjadi incaran PDIP saat ini.
Menanggapi hal itu, Wasekjen PKS Mardani Ali Sera mempersilakan partai lain melirik kadernya yakni Netty Heryawan. Namun menurut keputusan pimpinan PKS, partainya mengusung Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu di Jabar.
"Kalau diliri ya monggo, tapi keputusan pimpinan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu," kata Mardani saat berbincang dengan merdeka.com, Senin (13/11).
Mardani mengakui, keputusan mengusung Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu memang belum bisa dikatakan fiks 100 persen. Karena, apapun bisa terjadi sebelum pendaftaran di KPU pada Januari 2018 nanti.
Menurut dia, bisa saja kalau kemudian nanti akhirnya PKS memajukan nama Netty. Tapi hal itu merupakan ranah dari pimpinan PKS.
"Pendaftaran kan masih Januari, kita lihat nanti, keputusan pimpinan final sementara kan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu, tapi kalau satu lain hal ada perkembangan baru, itu bukan kami tugasnya, tapi pimpinan Pak Sohibul Iman dan Pak Salim Segaf Aljufrie," kata dia lagi.
Mardani menegaskan, PKS adalah partai yang solid dan satu garis dengan perintah pimpinannya. Menurut dia, apapun perintah partai mengusung Syaikhu atau Netty, para kader di bawah sudah siap bekerja dan memenangkan pertarungan Jawa Barat.
Mardani pun memamerkan kesuksesan PKS dua kali berkuasa di Jawa Barat setelah mengusung Ahmad Heryawan. Padahal kala itu, tak ada yang mengenal Aher, tapi tetap dipercaya warga karena mesin PKS bekerja. Dia optimis, PKS bisa cetak hattrick di Pilgub Jabar 2018, siapapun calon yang diusung.
"Kan buat kita enggak mudah menang dua kali berturut-turut di Jawa Barat. Tidak ada partai yang bisa kecuali PKS. Aher itu siapa sih dulu yang kenal, tapi karena PKS enggak ngandelin figur, dia ngandelin akar rumput dan struktur partai, kita kerja terus, kader terbanyak dan terbesar, terkualitas di Jabar, makanya Jabar banyak menang PKS," kata Mardani.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengatakan sikap partainya apakah akan menjadi koalisi atau oposisi akan ditentukan Majelis Syuro.
Baca SelengkapnyaAnak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?
Baca SelengkapnyaHermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
BKN terus mengimbau seluruh pegawai ASN untuk berhati-hati di tahun politik, karena banyak hal yang dapat menyebabkan pegawai ASN terlibat politik praktis.
Baca SelengkapnyaPKS mengklaim ikut melahirkan Anies Baswedan sebagai tokoh nasional.
Baca SelengkapnyaKoalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.
Baca SelengkapnyaSinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.
Baca SelengkapnyaNama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaSengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Mungkinkah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Baca Selengkapnya