Usung capres, PKB akan konsultasi dengan PBNU
Merdeka.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tegaskan belum mengusung calon presiden (capres) siapa pun sebelum Pemilu Legislatif (Pileg) 2014. Pengusungan presiden akan dilakukan setelah konsultasi dengan Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU).
Ketua Fraksi PKB DPR Marwan Jafar mengatakan, posisi PKB hingga saat ini masih belum menentukan capres. Karena, hal itu akan dilakukan usai Pileg dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas).
"Soal capres setelah pileg, tegas ini. Nanti itu ada rakernas pasti. Sama konsultasi dengan PBNU, pasti itu. Kalau sekarang muncul nama itu biarin lah. Tetapi sampai hari ini PKB belum menentukan siapa capres dan cawapres," kata Marwan saat menghadiri buka puasa bersama Fraksi DPR di Jakarta, Senin (22/7).
Menurut dia, penentuan capres dan cawapres yang akan diusung oleh PKB nantinya juga tergantung keputusan atas konsultasi para petinggi PBNU bersama PKB.
"Itu pasti lah, tentu PBNU berperan (tentukan capres cawapres). Ketua PKB dan PBNU se-Indonesia," imbuhnya.
Karena itu, anggota Komisi V DPR ini menegaskan bahwa pihaknya sama sekali belum tentukan capres. Termasuk kabar yang mengatakan bahwa capres dari partai besutan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini adalah Raja Dangdut Rhoma Irama.
"Belum, semua belum, tidak ada capres ataupun konvensi," tegas dia.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).
Baca SelengkapnyaBamsoet menyinggung koalisi, Capres dan pembangunan Jokowi lewat pantun di Sidang Tahunan MPR
Baca SelengkapnyaKetua KPU Diputuskan Langgar Etik Karena Pencalonan Gibran, DKPP Sebut Tak Pengaruh Pencalonan Cawapres
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengeluarkan laporan dana awal kampanye capres dan cawapres Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKetiga pasangan calon Capres dan Cawapres, diharapkan memiliki tekad dan komitmen untuk tidak mengecilkan hati serta nasib para pekerja di IHT.
Baca SelengkapnyaPanas bumi ini memiliki potensi yang sangat luar biasa untuk bisa menjadi pendorong atau mewujudkan apa yang ditetapkan oleh pemerintah.
Baca SelengkapnyaJalan menuju kantor KPU ditutup untuk umum, dan hanya diperuntukan bagi tamu undangan.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap Palti dalam kasus dugaan penyebaran informasi hoaks terkait rekaman suara
Baca Selengkapnya5 PPK di Palembang Gelembungkan Suara Caleg, Penghitungan Suara Diambil Alih KPU
Baca Selengkapnya