Tantowi: Apapun putusan MK, Golkar tetap di koalisi Prabowo
Merdeka.com - Wasekjen Partai Golkar Tantowi Yahya menepis kabar partainya akan membelot dari koalisi merah putih yang mendukung Prabowo-Hatta. Menurutnya, kalah atau menang di MK nanti, Golkar tetap berada di koalisi merah putih.
"Apapun hasil keputusan MK hari ini Golkar tetap berada di koalisi merah putih," ujar Tantowi di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (21/8).
Dia mengatakan, Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie (Ical) sudah bertemu dengan politikus senior Golkar Fahmi Idris yang kencang menyuarakan agar Golkar mendukung Jokowi-JK. Menurut Tantowi, keduanya sepakat untuk menggelar Munas di 2015.
"Ical tadi malam di DPP Golkar dihadiri petinggi Golkar termasuk Fahmi Idris mengatakan bahwa Munas tetap 2015," tegas dia.
Tantowi menjelaskan, kalaupun putusan MK mengalahkan Prabowo-Hatta, Golkar lebih baik berada di luar pemerintahan. Sebab, salah satu tujuan Golkar adalah memperkuat sistem presidensil yang harus ada partai penyeimbang di luar pemerintah.
"(Posisi Golkar) Kita menjadi strategis dan penting, penyeimbang yang sportif, kritis tapi juga penyeimbang yang realistis, kita tidak menjadi seperti yang orang duga, menjadi oposisi yang destruktif, menakutkan tidak ada," pungkas Tantowi.
Diketahui, pada Pukul 14.00 WIB nanti MK akan memulai sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2014. Tiga opsi yang dituntut kubu Prabowo dari gugatan itu, yakni mendiskualifikasi Jokowi-JK pemenang pemilu presiden versi KPU, melakukan pemilu presiden ulang, atau melakukan pemungutan suara ulang di sejumlah TPS yang terjadi kecurangan.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Golkar Tidak Keberatan Jika Ada Partai Baru Bergabung dengan Koalisi Prabowo
Kendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.
Baca SelengkapnyaGolkar Tak Masalah Partai Gabung ke Prabowo Bertambah: Makin Banyak Makin Solid
Seperti diketahui, pasangan Prabowo-Gibran diusung Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, PBB dan PSI di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Ungkap Golkar Berpotensi Besar Dukung Prabowo: InsyaAllah Bulan Agustus Ini
Muzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Golkar Nilai Keputusan Jokowi Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal TNI Kehormatan Sesuai Undang-Undang
Anggota Komisi I Bobby Rizaldi menilai, kenaikan pangkat tersebut sangat pantas diterima Prabowo.
Baca SelengkapnyaGolkar dan PAN Dukung Prabowo, Jokowi: Saya Presiden, Bukan Ketua Partai
Jokowi membantah berkomunikasi dengan Golkar dan PAN sebelum kedua partai itu mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo.
Baca SelengkapnyaMKGR Minta Banyak Jatah Menteri Golkar di Kabinet Prabowo: Jangan Kita Kerja Keras yang Dapat Orang Lain
MGKR mengatakan berpolitik adalah untuk merebut kekuasaan yang tujuannya untuk menyejahterakan seluruh masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaPAN dan Golkar Berebut Andil Besar Menangkan Prabowo-Gibran
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto terang-terangan minta jatah 5 kursi menteri di kabinet Prabowo.
Baca SelengkapnyaDemokrat Diminta Prabowo Siapkan Kader untuk Menteri, Airlangga: Kader Golkar Bisa Ditempatkan di Mana Saja
Kendati demikian, Airlangga mengaku belum mendapat perintah dari Prabowo menyiapkan kader-kader terbaik Partai Golkar untuk kabinet pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaGolkar Tegaskan Prabowo-Gibran Harus Menang 1 Putaran, Ini Alasannya
Golkar Tegaskan Prabowo-Gibran Harus Menang 1 Putaran, Ini Alasannya
Baca Selengkapnya