Sutan: 'Bapak SBY' hanya cari sensasi
Merdeka.com - Sekelompok aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) mendeklarasikan Barisan Paling Anti Keluarga SBY (Bapak SBY). Pembentukan organisasi ini diklaim untuk mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk ikut mengusut kasus Hambalang yang diduga melibatkan keluarga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Namun, Ketua DPP Partai Demokrat Sutan Bhatoegana melihat dengan sinis pembentukan organisasi tersebut. Dia menilai, pendiriannya hanya untuk mencari sensasi dan memperkeruh situasi yang tengah dihadapi partainya.
"Hanya sifatnya memanfaatkan kondisi, mencari sensasi," kata Sutan yang juga Ketua Komisi VII DPR di Komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (4/3).
Menurut Sutan, semua orang bebas mengekspresikan diri di demokrasi. Namun, ekspresi tersebut harus dilandasi dengan cerminan diri, bukan hanya sebatas menyebar fitnah.
Menurut Sutan, siapapun yang bersalah, nantinya bakal diproses oleh penegak hukum. Terkait dugaan keterlibatan keluarga Cikeas di kasus bailout Bank Century, dia menyerahkan sepenuhnya kepada KPK.
"Siapa saja yang bersalah akan diproses. Keluarga Pak SBY, dia punya besan, itu terbukti. jangan di ada-adakan," lanjutnya.
Sutan juga mengkritisi tim kecil Century di DPR yang berkunjung ke rumah mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Sutan tidak setuju kalau Anas dihadirkan di rapat Timwas Century DPR, sebab Anas dinilai tidak mengetahui apa-apa.
"Pak Anas tahu Century sejak jadi anggota pansus. Kalau Pak Anas dipanggil, sama hanya memanggil seluruh pansus. Anas tak tahu apa-apa soal Century," terangnya.
Terpisah, anggota Timwas Century Hendrawan Supratikno mengatakan Anas memiliki bukti dan informasi terbaru soal Century. Berdasarkan hasil kunjungan, tim kecil Timwas Century mendapatkan empat nama baru yang disebut Anas, diduga mengetahui lebih lanjut soal Century.
"Artinya kita diskusi banyak. Ada sesuatu, ada banyak hal penting yang disampaikan mas Anas," kata Hendrawan.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Detik-Detik Pria Hampir jadi Santapan Buaya saat Menyelam, Ternyata karena Ini Bikin Deg-degan
Saat mengabadikan momen keindahannya di bawah dasar laut, ia hampir menjadi santapan seekor buaya.
Baca SelengkapnyaSantai Berkaos Oblong, Bintang 2 TNI Datangi Para Pemulung Bikin Terenyuh 'Pelukan Sayang Sang Jenderal
Menemui para pemulung, sosoknya pun menuai kebahagiaan sembari berpenampilan santai.
Baca SelengkapnyaSantri Bakar Ponpes di Siak karena Sakit Hati Karena Sering Dibully Ditangkap, Bersikukuh Tak Melakukan
serangkaian pemeriksaan yang dilakukan terhadap pelaku, saksi dan ahli, E merupakan pelaku tunggal melakukan perbuatan itu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penantian 14 Tahun, Wanita Ini Ungkap Kebahagiannya saat Lihat Suaminya Kembali Beribadah
Menanti 14 tahun, wanita ini ceritakan betapa bahagianya ia melihat suaminya kembali beribadah.
Baca Selengkapnya40 Pantun Pembuka Salam Lucu dan Menghibur, Meriahkan Suasana
Pantun pembuka salam lucu ini tak hanya mengundang tawa, tapi juga mencoba membangun keakraban dan suasana santai.
Baca Selengkapnya30 Pantun Pembuka Ceramah Lucu, Mengundang Senyum dan Cairkan Suasana
Pantun pembuka ceramah lucu ini mengundang senyum dan bantu cairkan suasana.
Baca Selengkapnya8 Tanda Munculnya Rasa Kesepian di Dalam Dirimu Tanpa Disadari
Rasa kesepian bisa kita alami secara tiba-tiba, penting untuk mengenalinya secara tepat walau kadang kondisi ini tidak disadari.
Baca Selengkapnya40 Pantun Bahasa Sunda Lucu Dijamin Mengocok Perut dan Bisa Cairkan Suasana
Berikut pantun Bahasa Sunda lucu yang cocok jadi referensi cairkan suasana.
Baca SelengkapnyaJatuh Bangun Sering Diremehkan, Pria Ini Kini Sukses Budidaya Belut dan Miliki 200 Kolam
Seorang pembudidaya belut mampu kembangkan hingga 200 kolam meski sempat diremehkan hingga merugi.
Baca Selengkapnya