Survei indikator: Goreng isu capres boneka tak jatuhkan Jokowi
Merdeka.com - Calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP ) Joko Widodo ( Jokowi ) kerap dianggap sebagai capres boneka oleh lawan politiknya. Namun isu itu nyatanya tidak berpengaruh pada elektabilitasnya.
Berdasarkan hasil survei yang dirilis oleh lembaga survei Indikator Politik bertema menyebut 82 persen responden menganggap penetapan Jokowi sebagai capres oleh Megawati Soekarnoputri merupakan biasa dalam partai politik.
Sementara responden yang menganggap bahwa Jokowi merupakan capres boneka hanya sebesar 15 persen. Sedangkan 2 persen responden tidak menjawab.
"Penetapan Jokowi sebagai calon presiden masih dianggap sebagai hal yang biasa oleh mayoritas warga," kata Direktur Indikator Politik, Burhanudin Muhtadi dalam pemaparan surveinya di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Jumat (4/4).
Topik pilihan: Puisi Politik | Prabowo vs PDIP
Menurutnya, untuk menjatuhkan Jokowi memakai isu capres boneka tidak bakal berpengaruh terhadap elektabilitas dan tingkat kepercayaan publik terhadap Gubernur DKI Jakarta tersebut.
"Jadi kalau mau menggoreng isu ini (capres boneka) tidak begitu berhasil jatuhkan Jokowi ," tambah.
Survei ini dilakukan sebanyak dua kali. Survei pertama dilakukan tanggal 28 Februari - 10 Maret 2014 dengan responden 2050, margin of error /+2,2% pada tingkat kepercayaan 95%. Sedangkan kedua, dilakukan tanggal 18-24 Maret 2014, memakai responden 1220, margin of error -/+ 2,9 % pada tingkat kepercayaan 95 %.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Burhanuddin menyebutkan, kepuasan terhadap kinerja Presiden mayoritas tercatat di tiap segmen demografi warga dan setiap wilayah.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator merilis Warga Nahdlatul Ulama (NU) di Jawa Timur cenderung mendukung Capres-Cawapres pilihan Jokowi.
Baca SelengkapnyaMasyarakat akan menilai dan membandingkan pernyataan Jokowi yang kerap berubah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaKebanyakan responden ingin mengetahui segera siapa yang menggantikan Jokowi.
Baca SelengkapnyaSeharusnya jalan yang bergelombang memang semestinya dibeton.
Baca SelengkapnyaJokowi Makan Bareng Zulhas, PAN: Presiden Pesan Pemilu Jurdil, Aman, dan Damai
Baca SelengkapnyaJokowi sebelumnya mengatakan seorang presiden dan wakil presiden diperbolehkan berkampanye sesuai undang-undang.
Baca Selengkapnya