Soal islah KMP dan KIH, Cak Imin tunggu rapat para sekjen
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengatakan mendukung langkah islah (damai) yang dilakukan kubu Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) di parlemen.
Muhaimin mengatakan hingga saat ini upaya mewujudkan islah yang sejati sedang ditangani oleh para sekjen masing-masing partai.
"Sikap dari koalisi sudah ditangani oleh para sekjen. Nanti saya belum tahu hasil rapat antar sekjen yang segera akan dilakukan untuk menindaklanjuti usaha-usaha kebersamaan DPR. Tentu apapun yang diputuskan oleh para sekjen saya mendukung," kata Muhaimin saat menghadiri HUT Partai NasDem di kantor DPP Nasdem, Gondangdia Jakarta, Selasa (11/11).
Politisi yang akrab disapa Cak Imin itu juga menegaskan bahwa ke depan harus terus diupayakan komunikasi politik agar islah yang dicapai tidak rapuh.
"Harus diupayakan terus pokoknya. Semua upaya harus dilakukan. Itu langkah awal dan harus ditindaklanjuti dengan pertemuan-pertemuan komunikasi berbagai gagasan," tukasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Suara rakyat yang dipercayakan kepada AMIN harus dikawal hingga akhir.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku bakal melakukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) jika menemukan kecurangan pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKarena 02 terlalu yakin 1 putaran. Kami dengan 01 tidak yakin 1 putaran, pasti 2 putaran," kata Aria Bima
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tim Hukum AMIN menilai Prabowo-Gibran tidak dapat ditetapkan sebagai calon presiden-wakil presiden apabila gugatan sengketa Pilpres 2024 dikabulkan MK.
Baca SelengkapnyaKetua umum PKB ini pun berharap 2024 menjadi tahun kemenangan bagi pasangan Anies-Cak Imin.
Baca SelengkapnyaMuhaimin mendoakan akan keputusan majelis hakim dapat membawa nasib masa depan Indonesia.
Baca SelengkapnyaAnies memandang gerakan salam empat jari itu mencuat sebagai sebuah pesan yang ingin disampaikan masyarakat.
Baca SelengkapnyaMuhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca SelengkapnyaMuhadjir menjawab pertanyaan hakim konstitusi soal intensitas kunjungan kerja Presiden Joko Widodo jelang Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya