Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Skenario loloskan BG jebak Jokowi, anggota Komisi III lain bungkam

Skenario loloskan BG jebak Jokowi, anggota Komisi III lain bungkam Budi Gunawan. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Komisi III DPR terkesan sangat memudahkan jalan bagi Komjen Budi Gunawan (BG) saat fit and proper test beberapa waktu lalu, padahal saat itu Komjen BG sudah ditetapkan tersangka oleh KPK. Partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) yang biasanya kritis dan tidak jarang juga mengecam kebijakan Jokowi, namun untuk kali ini soal pencalonan BG saat fit and proper test terlihat kompak mendukung dan meloloskannya.

Anggota Komisi III DPR Fraksi PKS Nasir Djamil enggan berkomentar soal pernyataan rekannya di Komisi Hukum Bambang Soesatyo lolosnya BG sebagai calon Kapolri adalah benruk skenario untuk menjebak Jokowi. Sebab, BG diusulkan sebagai calon Kapolri bukan murni dari Jokowi. Melainkan dari partai pendukung utamanya, yaitu PDIP.

"Saya no komen, saya belum ketemu Mas Bambang," kata Nasir saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Minggu (22/2).

Lebih lanjut, Politikus PKS itu tidak serta merta sepakat ataupun tidak sepakat dengan pernyataan Bambang bahwa kompaknya Komisi Hukum meloloskan BG adalah skenario untuk menjebak Jokowi. Nasir menambahkan, soal fit and propert test BG sebagai calon Kapolri tidak usah diungkit-ungkit kembali.

"Enggak usah diungkit-ungkit lagi, kan tidak jadi dilantik," tegas Nasir.

"Soal jebak menjebak itu pendapatnya Mas Bambang, saya tidak mau komentar," imbuhnya.

Sedangkan terkait fit and proper test Komjen Badrodin Haiti (BH) di Komisi III DPR, sebagaimana diusulkan Presiden Jokowi sebagai pengganti BG sebagai calon Kapolri, belum ada pembahasan. Menurut Nasir, pembahasan fit and proper test BH akan diserahkan di masing-masing fraksi untuk dikaji lebih lanjut.

"Soal BH di Komisi III akan dirapatkan dulu di masing-masing fraksi. Sejauh ini belum dibahas di fraksi kita, saya kira di fraksi lain juga demikian. Karena sekarang ini sedang masa reses," tandasnya.

Dalam diskusi bertajuk "Babak Baru KPK VS Polri" yang digelar di Cikini, Jakarta Pusat, anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo membuka rahasia alasan Budi Gunawan terkesan mudah diloloskan di DPR.

Rupanya, parlemen sudah menyadari sejak awal bahwa pengajuan nama BG bukan ditunjuk langsung oleh Presiden Joko Widodo. Namun pencalonan Budi Gunawan hanya untuk mengakomodir kehendak partai pendukung, yaitu PDIP.

"Alasannya, sejak awal kami sadar jadi alat. Presiden tidak kehendaki Budi Gunawan tapi karena ada desakan khusus, desakan utama yang harus diakomodir calon Kapolri tunggal BG," kata Bambang, Sabtu (21/2).

(mdk/ian)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menebak Arah Langkah Jokowi Usai Tidak Jabat Presiden

Menebak Arah Langkah Jokowi Usai Tidak Jabat Presiden

Ternyata, isu Jokowi ingin gabung ke partai politik bukan hanya menuju ke Golkar saja

Baca Selengkapnya
Jelang Pencoblosan, Prabowo: Kami Adalah Penerus Jokowi

Jelang Pencoblosan, Prabowo: Kami Adalah Penerus Jokowi

Saat berada di dalam kabinet, mantan Danjen Kopassus ini menyatakan Jokowi tidak pernah istirahat.

Baca Selengkapnya
Soal Jokowi Buntuti Kampanye Ganjar di Jateng, PDIP Bandingkan Karakter Capres Tidak Bisa Blusukan

Soal Jokowi Buntuti Kampanye Ganjar di Jateng, PDIP Bandingkan Karakter Capres Tidak Bisa Blusukan

PDI Perjuangan menilai Jokowi dan Ganjar memiliki karakteristik sama dengan menyapa langsung masyarakat yaitu blusukan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Bertemu di Braga, PSI Ungkap Dapat Arahan dari Jokowi

Bertemu di Braga, PSI Ungkap Dapat Arahan dari Jokowi

Jokowi sempat meluangkan waktu untuk ngeteh bersama PSI di Braga.

Baca Selengkapnya
Main Bola Bareng Kaesang, Jokowi Dinilai Ingin Menujukkan Bagian dari PSI

Main Bola Bareng Kaesang, Jokowi Dinilai Ingin Menujukkan Bagian dari PSI

Bahkan, relawan Jokowi juga sudah merapat ke PSI dan memberikan dukungan agar lolos ke DPR.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bicara Rencana Turun Gunung Kampanye di Pilpres 2024, Dukung Siapa?

Jokowi Bicara Rencana Turun Gunung Kampanye di Pilpres 2024, Dukung Siapa?

Jokowi berbicara soal rencana turun gunung untuk kampanye di Pemilihan Presiden 2024.

Baca Selengkapnya