Situng KPU sudah 82,37% TPS, Jokowi-Prabowo Selisih 15 Juta Suara
Merdeka.com - Data Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) KPU hingga Rabu pukul 08.30 WIB menunjukkan perolehan suara pasangan Capres-Cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul 15,74 juta suara dari pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Berdasarkan data Situng KPU yang dipantau di Jakarta, Rabu (15/5) pagi, penghitungan suara sudah mencapai 670.023 dari 813.350 TPS atau mencapai 82,37 persen.
Menurut data Situng tersebut, perolehan suara pasangan Capres-Cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin sebesar 70.959.050 suara (56,24 persen) dan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 55.216.889 suara (43,76 persen).
Sementara itu dari 34 provinsi, empat provinsi telah menyelesaikan menyalin data Formulir C1 100 persen ke dalam Situng KPU, yakni Bengkulu, Bangka Belitung, Bali, dan Gorontalo.
Dari keempat provinsi tersebut, Jokowi unggul di tiga provinsi (Kepulauan Bangka Belitung, Bali, dan Gorontalo) dan Prabowo menang di satu provinsi (Bengkulu).
Jokowi-Maruf Amin menang di Kepulauan Bangka Belitung dengan perolehan 495.510 suara, sedangkan Prabowo-Sandi 288.097 suara.
Di Provinsi Bali, Jokowi-Ma'ruf mampu meraih suara 2.342.435 suara dan Prabowo-Sandi 212.577 suara.
Jokowi-Ma'ruf juga unggul di Gorontalo dengan raihan 369.277 suara, dibandingkan Prabowo-Sandi yang memperoleh 344.653 suara.
Sedangkan Prabowo-Sandi menang tipis di Bengkulu dengan perolehan 585.598 suara dibanding Jokowi-Ma'ruf 582.845 suara.
KPU menyatakan data yang ditampilkan di Situng bukan merupakan hasil resmi penghitungan perolehan suara. Penetapan hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara dilakukan secara berjenjang sesuai tingkatannya dalam rapat pleno terbuka.
Data yang ditampilkan pada Situng KPU adalah data yang disalin apa adanya/sesuai dengan angka yang tertulis pada Salinan Formulir C1 yang diterima KPU Kabupaten/Kota dari KPPS.
Apabila terdapat kekeliruan pengisian data pada Formulir C1, dapat dilakukan perbaikan pada rapat pleno terbuka rekapitulasi di tingkat kecamatan.
Jika terdapat perbedaan data antara entri di Situng dan Salinan Formulir C1, akan dilakukan koreksi sesuai data yang tertulis di Salinan Formulir C1.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada 26 Februari lalu, partai yang diketuai oleh putra bungsu Presiden Jokowi itu hanya memperoleh 2.001.493 suara atau 2,68 persen.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaAnies memakai data Jokowi untuk mengungkap lahan milik Prabowo yang disebut mencapai 340 ribu hektar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPutra pertama Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan agar proses gugatan tersebut dilakukan dengan mengedepankan ketertiban.
Baca SelengkapnyaData Kamis, 22 Februari 2024 pukul 10.00 WIB, sudah ada 613.030 TPS yang melaporkan hasil pemungutan suara dari total 823.236 TPS di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKPU Surakarta belum menerima informasi apakah Presiden Jokowi dan keluarga juga akan mencoblos di Solo.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto optimistis bisa menang Pilpres 2024 dalam sekali putaran.
Baca Selengkapnya