Setelah 10 tahun puasa berkuasa
Merdeka.com - Air mata Megawati Soekarnoputri siang itu meleleh, ketika hasil hitung cepat menunjukkan pasangan Jokowi-JK memenangi Pilpres 2014. Sambil sesekali menyeka basah di pipinya, ketua umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu kemudian meneruskan kalimatnya.
"Setelah kita berpuasa 10 tahun mudah-mudahan dengan dilindungi Allah SWT maka transisi pada Oktober nanti presiden terpilih akan dilantik," kata Megawati terisak pada 9 Juli lalu atau sekitar dua jam setelah TPS ditutup.
Puasa yang dimaksud Megawati adalah puasa berada dalam pemerintahan. Selama sepuluh tahun atau dua periode masa jabatan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), PDIP memutuskan tetap berada di luar pemerintahan.
Setelah kalah dalam Pilpres 2004, PDIP lewat Kongres 2005 di Bali memutuskan menjadi oposisi. Kemudian pasca-kekalahan kedua dalam Pilpres 2009, partai berlambang banteng moncong putih itu tetap konsisten memutuskan menjadi penyeimbang lewat keputusan Kongres 2010.
Kini, setelah sepuluh tahun berlalu, PDIP lewat Jokowi-JK yang diusungnya, tengah bersiap kembali merebut kekuasaan itu. Rakernas IV PDIP yang bakal dibuka di Semarang mulai siang ini, Jumat (19/9) hingga Minggu 21 September mendatang, ingin mempersiapkan hal tersebut.
"Rakernas IV PDI Perjuangan merupakan momentum politik yang sangat penting, sekaligus merupakan moment of the truth bagi partai untuk mempersiapkan diri menjadi partai pemerintah," kata Ketua Steering Committee Rakernas, Anderas Pareira, lewat keterangan tertulis.
Oleh karena itu, kata Andreas, Rakernas IV PDIP akan diawali dengan sebuah pernyataan resmi oleh Ketua Umum Partai, Megawati Soekarnoputri untuk menyatakan secara resmi perubahan sikap politik partai: PDI Perjuangan sebagai partai pemerintah.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP Buka Peluang Koalisi dengan PPP, Hanura, dan Perindo di Pilkada 2024
Apalagi keempat partai politik (parpol) ini merupakan korban kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPuan soal Sikap PDIP Bakal Oposisi: Oktober Masih Lama
Puan soal Sikap PDIP Bakal Oposisi: Oktober Masih Lama
Baca SelengkapnyaPartai Pemenang Pemilu 2019, Lengkap dengan Persentasenya
Pantai pemenang pemilu 2019 adalah PDIP. PDIP berhasil meraih posisi pemenang dengan jumlah kursi terbanyak di parlemen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPU Tetapkan PDIP Peroleh Suara Terbanyak Pemilu 2024
Suara PDIP pada pemilu ini turun dibanding raihan 2019 yaitu 27.053.961 atau 19,33 persen dari total 139.971.260 suara sah.
Baca SelengkapnyaPDIP Terima Pengunduran Diri Maruarar Sirait
Hasto mengingatkan menjadi anggota partai pada dasarnya disandarkan pada prinsip kesukarelaan.
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Ingatkan KPU: Jangan Main-Main dengan Suara Rakyat
Pernyataan ini menanggapi putusan DKPP yang memberikan sanksi etik ke KPU.
Baca SelengkapnyaPeluang Menteri PDIP Mundur, Hasto: Gampang, Lihat Dinamika
PDIP akan mencermati terlebih dahulu dinamika politik yang ada jelang hari pencoblosan 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP Gembleng Calon Kepala Daerah di Sekolah Partai: Pemimpin Tidak Boleh Bohong
Para calon kepala daerah bakal diusung PDI Perjuangan ditekankan mengenai ketaatan terhadap konstitusi, budi pekerti, serta santunnya kata dan perbuatan.
Baca SelengkapnyaHasto Bicara Sikap PDIP: Di Dalam atau Luar Pemerintahan Demi Kepentingan Rakyat
Hasto mengatakan, sikap oposisi atau koalisi akan dilakukan demi kepentingan rakyat.
Baca Selengkapnya