Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sekjen NasDem: Bangsa Ini Capek dengan Intrik Mengundang Sinisme dan Curiga

Sekjen NasDem: Bangsa Ini Capek dengan Intrik Mengundang Sinisme dan Curiga Menkominfo Johnny G. Plate. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Mantan Sekjen NasDem Patrice Rio Capella mengkritik kepemimpinan Surya Paloh. Dia bahkan menyebut, NasDem sudah menjadi restoran politik, bukan lagi mengusung restorasi seperti gagasan awal saat mendirikan dulu.

Terkait hal itu, Sekjen NasDem, Johnny G Plate mengaku terbuka dengan masukan dari manapun. Johnny meyakini, masukan tersebut akan membuat NasDem lebih baik lagi ke depan.

"Mengenai Restorasi Indonesia sudah jelas yang Ketum kami sampaikan dalam pidato pembukaan. Misi NasDem adalah agar semua potensi yang dimiliki anak negeri ini disatukan. Kita adalah saudara sebangsa dan setanah air tanpa kita pikir latar belakang," jelas Johnny kepada wartawan, Minggu (10/11).

Johnny melanjutkan, syarat utama yang harus dihadirkan oleh semua elemen masyarakat yaitu menyatukan spirit mencapai cita-cita bersatu. Harus disingkirkan hal-hal yang dapat memporak- porandakan persatuan.

"Maka perlu komunikasi politik yang cair, tanpa sekat hambatan di antara partai pengusung Presiden Jokowi yang ada di dalam pemerintah maupun dengan partai yang berada di luar pemerintah," kata dia.

Hal itu menjawab kritik terhadap sikap Surya Paloh yang bertemu dengan Presiden PKS Sohibul Iman beberapa waktu lalu. Rangkulan keduanya bahkan disinggung oleh Jokowi saat hadir memberikan sambutan di HUT Golkar beberapa hari lalu.

Johnny menegaskan, NasDem adalah partai yang selalu konsisten dalam bersikap dalam politik. Dia juga menyinggung, politik yang penuh intrik tidak akan menguntungkan bangsa Indonesia.

"Kami mau dikenang sebagai parpol yang konsisten, bukan hanya menggunakan pendekatan rasional, tapi juga memertajam hati dan nurani. Bangsa ini sudah capek dengan segala intrik yang mengundang sinisme dan curiga serta intrik. Berkunjung kepada kawan menimbulkan kecurigaan. Rangkulan dimaknai dengan tafsir dan dicurigai. Ini menunjukkan tingkat diskursus politik picisan," terang Menkominfo tersebut.

Sindiran Jokowi

Presiden Joko Widodo atau Jokowi sempat menyindir Ketum Partai Nasdem Surya Paloh yang bertemu dengan Presiden PKS Sohibul Iman.

Nasdem diketahui merupakan parpol koalisi pemerintah yang mendukung Jokowi-Ma'ruf. Sedangkan, PKS adalah partai oposisi yang masih konsisten berada di luar pemerintahan.

"Bapak Surya Paloh yang kalau kita lihat malam ini lebih cerah dari biasanya sehabis," ujar Jokowi saat memberi sambutan dalam acara hari ulang tahun (HUT) ke-55 Partai Golkar di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu malam 6 November 2019.

Jokowi menilai pertemuan antara Surya Paloh dan Sohibul sangat cair. Dia sendiri tidak mengetahui arti dari pertemuan tersebut.

"Wajahnya cerah setelah beliau berangkulan dengan Pak Sohibul Iman, saya tidak tahu maknanya apa," ucap Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu melihat, rangkulan Surya kepada Sohibul harmonis. Dia pun mengaku belum pernah merasakan rangkulan Surya.

"Tidak pernah saya dirangkul oleh Bang Surya," katanya Jokowi berseloroh.

Jokowi menyatakan, berhak menyinggung soal pertemuan Surya ddi Markas PKS lantaran Nasdem berada dalam koalisi pemerintahan.

"Saya berhak bertanya dong karena beliau masih berada di koalisi pemerintah," ucap Jokowi.

Tanggapan Paloh

Surya Paloh menegaskan, pertemuannya dengan petinggi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merupakan hal yang wajar. Ia pun tidak mempermasalahkan tentang pernyataan Presiden Jokowi yang secara halus menyindirnya usai pertemuan dengan PKS.

"Saya tak merasa itu dianggap suatu warning, saya pikir itu terlau naif," kata Paloh di Hotel Sultan Senayan, Jakarta, Rabu 6 November 2019.

Paloh berharap, pernyataan Jokowi tidak dimaknai dengan hal negatif. Menurutnya, pertemuan dengan PKS sebagai wujud demokrasi yang maju dan modern.

"Kemajuan berdemokrasi sudah jauh kita miliki, suasana komunikasi batiniyah begitu baik kita miliki. Artinya seluruh praduga yang mengarah ke pikiran negatif harus kita buang jauh," tutur Paloh.

Paloh juga mengatakan, pernyataan Jokowi bukan sebuah sindiran, melainkan hanya gurauan belaka.

"Masa kalian tidak tanggap, Pak Jokowi itu punya sense of humor tinggi, kita tetap gembira menerima respons humoris dari Pak Jokowi," kata Paloh sambil tertawa kecil kecil.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ucapkan Selamat Kepada Prabowo-Gibran, Surya Paloh: Bukan Prioritas NasDem Gabung Pemerintahan Baru

Ucapkan Selamat Kepada Prabowo-Gibran, Surya Paloh: Bukan Prioritas NasDem Gabung Pemerintahan Baru

Surya Paloh mengatakan NasDem telah menerima hasil rekapitulasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Surya Paloh Pastikan NasDem Siap Jadi Oposisi

Surya Paloh Pastikan NasDem Siap Jadi Oposisi

NasDem bakal konsisten di jalan perubahan dan membuka peluang berseberangan dengan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
NasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik

NasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik

Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Partai NasDem Tetap Ajukan Gugatan Sengketa Pilpres Meski Surya Paloh Sudah Terima Hasilnya

Partai NasDem Tetap Ajukan Gugatan Sengketa Pilpres Meski Surya Paloh Sudah Terima Hasilnya

Surya Paloh menyatakan, partainya mendukung segala upaya mencari keadilan

Baca Selengkapnya
Terima Hasil Pemilu 2024, NasDem Beri Selamat ke Prabowo-Gibran

Terima Hasil Pemilu 2024, NasDem Beri Selamat ke Prabowo-Gibran

Surya Paloh juga mengucapkan selamat kepada Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang meraih surat terbanyak pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Surya Paloh Ungkap NasDem Evaluasi Usulan Hak Angket Pemilu 2024: Kami Serahkan ke Kawan-Kawan Ingin Meneruskan

Surya Paloh Ungkap NasDem Evaluasi Usulan Hak Angket Pemilu 2024: Kami Serahkan ke Kawan-Kawan Ingin Meneruskan

Surya Paloh mengakui, NasDem awalnya mendukung usulan hak angket semata-semata karena penghormatan kepada hak konstitusional dimiliki seluruh anggota dewan.

Baca Selengkapnya
Surya Paloh Ucapkan Selamat kepada Prabowo-Gibran, Ganjar Hormati Sikap Parpol Lain

Surya Paloh Ucapkan Selamat kepada Prabowo-Gibran, Ganjar Hormati Sikap Parpol Lain

Respons Ganjar itu menanggapi terkait pernyataan dari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.

Baca Selengkapnya
Prabowo Ajak NasDem Gabung, Surya Paloh: Lihat Perkembangan ke Depan, 50-50 Ya

Prabowo Ajak NasDem Gabung, Surya Paloh: Lihat Perkembangan ke Depan, 50-50 Ya

Paloh bakal melihat perkembangan kedepan apakah akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kemesraan Surya Paloh dan Prabowo Bertemu di Markas NasDem, Diwarnai Ucapan Selamat dan Ajakan Gabung Koalisi

FOTO: Kemesraan Surya Paloh dan Prabowo Bertemu di Markas NasDem, Diwarnai Ucapan Selamat dan Ajakan Gabung Koalisi

Surya Paloh dan Prabowo banyak mengumbar senyum saat menemui awak media seusai menggelar pertemuan selama satu jam di Markas Partai NasDem.

Baca Selengkapnya