Sandiaga: Saya Maju Capres Karena Aspirasi dari Masyarakat hingga Tokoh Politik
Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno mengaku mendapat dorongan dari banyak pemangku kepentingan untuk maju Capres di Pemilu 2024. Dorongan itu berasal dari masyarakat, hingga tokoh politik.
"Jadi tentunya sebagai yang pernah mengikuti kontestasi demokrasi sebelumnya Pilkada, 2019 di level nasional. Yang saya sampaikan bahwa dalam menjalankan tugas dan fungsi salah satunya adalah kita mendapatkan aspirasi dari pemangku kepentingan. Dari masyarakat, kepala desa, sampai ke tokoh-tokoh masyarakat, tokoh lokal, tokoh politik, tokoh ekonomi dan sebagainya," ujar Sandiaga di DPR, Kamis (8/9).
Sandiaga mengaku menampung aspirasi banyak pihak. Sebagai orang yang didorong, maka harus siap memberikan kontribusi terhadap bangsa dan negara apapun bentuknya. Salah satunya untuk maju di Pilpres 2024.
"Ini kita tampung aspirasinya, dan setiap individu yang diminta untuk memberikan kontribusi kepada bangsa dan negara, harus siap. Mau jadi ketua RT, kepala desa, apappun itu selama kita berpedoman kita memberikan kontribusi yang terbaik bagi bangsa dan negara. Itu yang saya sampaikan," kata Sandiaga.
Dia mengaku mendapat apresiasi dari pihak yang mengharapkan kehadiran pemerintah untuk menghadapi masalah ekonomi. Saat dirinya mengatakan siap, Sandiaga pun bertekad untuk fokus memulihkan ekonomi dan memberikan solusi bagi negara.
"Dan itu mendapat apresiasi dari teman-teman khusunya sangat mengharapkan kehadiran pemerintah dalam permaslahan ekonomi yang dihadapi. Begitu kita katakan siap, berarti apa yang kita miliki, semua yang kita bisa kontribusikan, bisa kita fokuskan kepada kepulihan dan memberikan solusi kepada masyarakat," pungkasnya.
Meski demikian, Sandiaga mengaku patuh terhadap keputusan partai yang mencalonkan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden. Sebab, dia menegaskan masih menjadi kader partai berlambang garuda.
"Jadi saya masih kader Gerindra dan patuh kepada keputusan partai," ujar Sandiaga di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (8/9) malam.
Sandiaga menuturkan, sebagai kader Gerindra dirinya akan terus mematuhi arahan Prabowo Subianto. Termasuk juga soal Pilpres 2023.
"Apapun itu saya sampaikan, dan seandainya ada arahan dari Pak Prabowo tentunya akan kita maknai sebagai sebuah arahan yang harus kita patuhi," katanya.
Sandiaga pun menyinggung menjadi kader Gerindra karena diajak langsung oleh Prabowo. Segala tugas yang diberikan kepada dirinya oleh partai selalu dijalankan dengan baik.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pernah Berpasangan di Pilpres 2019, Kini Sandiaga Ucapkan Selamat ke Prabowo
Dia berharap semoga persaudaraan dalam membangun negeri bisa lebih diperkuat
Baca SelengkapnyaPetani di Grobogan: Pilpres Lalu Kami Pilih Jokowi, Kini Giliran Dukung Ganjar-Mahfud
Iwan berujar pasangan Capres nomor urut 3 itu diyakini bisa membawa aspirasi para petani kala memimpin Indonesia.
Baca SelengkapnyaPSI Sebut Keberpihakan Jokowi ke Capres Bukan Dosa, Sindir Kampanye Megawati di Pilpres 2004
Menurut Raja Juli, presiden maupun menteri merupakan warga negara yang memiliki hak politik untuk mendukung kandidat pilpres.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sandiaga usai Ditertawakan soal PPP Tak Lolos ke DPR: Pak Jokowi Bilang Banyakin Doa
Sandiaga Uno menanggapi santai dijadikan tertawaan Presiden Jokowi dan para menteri kabinet soal PPP yang gagal masuk DPR RI.
Baca SelengkapnyaBerkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali
Berkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali
Baca SelengkapnyaSandiaga Berbagi Pengalaman Debat Cawapres Kepada Mahfud: Beliau Sangat Mumpuni Bisa Jawab Diinginkan Masyarakat
Menurut Sandiaga, Mahfud tinggal menyampaikan pesan berdasarkan pengalaman dimilikinya bisa diterima masyarakat luas.
Baca SelengkapnyaSerahkan Jam Tangan hingga Sepatu ke Simpatisan PPP, Sandiaga Uno Terpaksa Nyeker di Malang
Ketua Bappilu PPP Sandiaga Salahuddin Uno terpaksa nyeker atau tidak mengenakan alas kaki saat memberikan sambutan di depan simpatisan partainya.
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaJokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional
Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca Selengkapnya