Merdeka.com - Sejumlah relawan siap merayakan kemenangan pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla usai pengumuman hasil rekapitulasi perolehan suara oleh KPU pada 22 Juli nanti. Perayaan untuk menepis segala bentuk teror kerusuhan yang beredar saat ini.

"Kita menghargai inisiatif para relawan yang ingin melakukan doa bersama serta merayakan kegembiraan politik pada tanggal 22 Juli nanti. tujuannya baik," kata Ketum Garda Pemuda NasDem, Martin Manurung, Minggu (20/7).

Terkait kisruh hasil penghitungan suara pemilihan presiden dan berujung pada pemilihan ulang, tokoh muda Banyu Biru Djarot mengatakan, rakyat lelah jika pemilu diulang.

"KPU sekarang sudah online dan era social media watch di mana sejak pencoblosan tim saksi sudah kawal ketat. Transparansi demokrasi ini adalah bukti kita 'naik kelas," ujarnya.

Sebelumnya, calon presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui juru bicaranya, Akbar Faizal, mengimbau apabila pihaknya lolos sebagai pemenang, maka seluruh pendukung agar merayakannya di daerah masing-masing dan tidak berkumpul pada suatu tempat.

"Kami minta untuk merayakan kemenangan di daerah masing-masing agar tidak berlebihan. Itu setelah hasil dari KPU setelah kita menang," tutur Akbar di Universitas Paramadina, Jakarta Selatan, Kamis (17/7).