Putra Mega rilis lagu 'Bung Karno Bapak Bangsa' di Haul ke-45 BK
Merdeka.com - Setelah merilis lagu 'Pengkhianat' beberapa waktu lalu, putra kedua Megawati Soekarnoputri, Prananda Prabowo, kembali meluncurkan lagu baru yang diberi judul 'Bung Karno Bapak Bangsa'. Lagu ini diunggah di Youtube tepat di peringatan Haul ke-45 Bung Karno, Minggu 21 Juni kemarin.
Lagu ini juga dibawakan oleh Rodinda, grup band yang digawangi anak Megawati dari almarhum Lettu (Pnb) Surindro Supjarso. Di band itu, Prananda, yang juga ketua DPP PDI Perjuangan bidang Ekonomi Kreatif, adalah sebagai pembetot bas.
Pantauan merdeka.com, Senin (22/6), lagu berdurasi 5 menit 6 detik itu dimainkan secara akustik dengan petikan gitar dan vokal yang dominan. Sementara video klipnya diisi oleh rangkaian foto-foto Bung Karno yang muncul sepanjang lagu.
Lagu ini pun mendapat pujian dari kalangan politisi banteng moncong putih. Salah satunya Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.
"Melalui lagu 'Bung Karno Bapak Bangsa' tersebut, saya sungguh tergetar oleh penjiwaan yang hidup atas Bung Karno yang dikenal sebagai pemimpin bangsa-bangsa Asia Afrika tersebut," kata Hasto saat dihubungi, Senin (22/6).
Hasto mengatakan lagu tersebut adalah suara begitu banyak rakyat Indonesia terhadap pemimpin yang begitu dicintainya. Lebih dari itu, menurutnya, lagu-lagu karya Prananda menarik dicermati, terutama dari warna ideologis yang begitu kuat.
"Lagu Aku Melihat Indonesia dan Dedication of Life benar-benar menggambarkan mata hati Mas Prananda atas dedikasi hidup Bung Karno untuk bangsa dan negara," ujarnya.
"Lagu tersebut membuktikan kebenaran dalam politik, bahwa ketika seseorang berjuang tanpa pamrih untuk bangsa dan negaranya, maka ia akan selalu hidup. Demikian halnya dengan Bung Karno yang tidak bisa dimatikan dengan berbagai proyek desukarnoisasi sekalipun," papar Hasto.
Hasto mengakui dirinya sangat menikmati kedua lagu tersebut. Saking sukanya, bahkan dia memasang foto cover album tersebut di BlackBerry Messenger miliknya.
"Aku melihat Indonesia dan Dedication of Life bisa menjadi sarana kontemplasi bahwa politik itu harus di dasarkan dedikasi hidup. Politik adalah bangunan kebudayaan yang bisa rasakan melalui karya cipta sebuah lagu," paparnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada musisi yang terpilih untuk periode kedua dalam Pemilu 2024 ini. Siapa saja mereka? Berikut ulasan selengkapnya.
Baca SelengkapnyaCak Imin akhirnya buka suara soal dulu dukung pembangunan IKN, sekarang malah menolak
Baca SelengkapnyaKetika berenang, Mantan Danjen Kopassus itu sembari mendengarkan lagu ‘Di Bawah Sinar Bulan Purnama’
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Arti lagu Gundul-Gundul Pacul memiliki makna historis yang dalam budaya Jawa.
Baca SelengkapnyaSempat menjadi penyanyi cilik terkenal hingga terjun ke dunia seni peran, coba tebak siapakah sosoknya?
Baca SelengkapnyaLomba cipta lagu dan menyanyi bertajuk Prabowo-Gibran Mencari ini dibuka mulai 23 Desember 2023 hingga 9 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaMomen Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto bermain gitar dan bernyanyi membawakan lagu 'Benci Untuk Mencinta' dari Naif bersama penyanyi Ibrani Pandean.
Baca SelengkapnyaKedua orangtua Bintara tersebut tak bisa menghadiri pelantikan sang putra tercinta.
Baca SelengkapnyaDari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.
Baca Selengkapnya