Priyo: Tenang, bendera Aceh belum resmi
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR sekaligus Ketua Tim Pemantau Aceh, Priyo Budi Santoso berharap semua pihak tidak terpancing dengan lambang bendera Aceh yang sama dengan bendera Gerakan Aceh Merdeka (GAM). Menurutnya, persoalan lambang bendera itu masih bisa diselesaikan baik-baik.
"Ini kan aspirasi dari Aceh, saya minta Jakarta tetap dengan kepala dingin membaca dengan seksama. Toh ini belum secara resmi, karena belum verifikasi dari pusat, yaitu Mendagri," kata Priyo di Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Rabu (3/4).
Priyo menceritakan, jauh hari sebelum persoalan lambang bendera ini muncul di permukaan, telah diadakan pertemuan rapat antara gubernur Aceh, pimpinan Aceh, Jusuf Kalla, Yusril Ihza Mahendra, dan pimpinan DPR.
Saat itu, lanjut Priyo, diskusi berjalan panjang sampai dini hari. Tujuan utama diskusi adalah untuk mendapatkan solusi mengenai bendera dan lambang Aceh.
"Masalah bendera dan lambang, jangan mengalahkan ikhtiar kita dalam menggalang perdamaian. Untuk masalah ini harus dicari jalan terbaik," terangnya.
Priyo meminta Kementerian Dalam Negeri untuk menanggapi serius persoalan ini. Sebab, persoalan bendera dan lambang Aceh, juga tak lepas dari upaya untuk mengedepankan perdamaian dan keamanan di Aceh.
"Saya mendapatkan surat, faksimile dan SMS yang merasa tidak nyaman dan khawatir dalam menanggapi bendera GAM. Saya kira ini harus dipertimbangkan. Mendagri harus lakukan terbaik," kata Priyo.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tampang Pemuda Aceh Nekat Pasang Bendera Bulan Bintang di Kantor Polisi, Kini Minta Maaf
Pria itu mengaku emosi pada pihak polsek karena penanganan kasus yang dilaporkannya.
Baca SelengkapnyaBesok, Prabowo Bareng SBY Bakal Hadiri Peringatan 19 Tahun Tsunami Aceh
Keduanya diagendakan menghadiri acara peringatan tsunami Aceh.
Baca SelengkapnyaAHY Sebut Masyarakat Aceh Banyak Titipkan Harapan ke Prabowo Subianto
AHY menyebut, dirinya sengaja mengundang Prabowo karena besarnya harapan masyarakat Aceh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi di Aceh Sita Ponsel Pengungsi Rohingya, Telusuri Jejak Sindikat Penyelundupan
Sebanyak sebelas pengungsi Rohingya diperiksa penyidik Polresta Banda Aceh.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ingin Bangun Politeknik Unggulan di Aceh
Prabowo berharap pembangunan politeknik di Aceh ini bisa segera dijalankan. Dia berharap bisa memberikan sesuatu yang berharga bagi masyarakat Aceh.
Baca SelengkapnyaWarga Aceh Utara Tolak Pengungsi Rohingya
Warga menilai pengungsi Rohingya memanfaatkan kebaikan orang Aceh.
Baca SelengkapnyaDPR Minta Ketegasan Pemerintah Pastikan Jadwal PON 2024 karena Bentrok dengan Pilkada Serentak
Dede menilai kepastian regulasi yang mendukung anggaran PON 2024 diperlukan karena menyangkut persiapan dan teknis penyelenggaraan.
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya Banyak Anak-Anak, Ulama Desak Pemda Aceh Beri Tempat Layak
MPU Aceh menyebut isu berkaitan etnis Rohingya yang beredar di media sosial belum tentu benar.
Baca SelengkapnyaUlama di Aceh Mengaku Berdarah-darah Dukung Jokowi, Minta Kasus Rohingya Diselesaikan
MPU Aceh mendesak Presiden Jokowi segera turun tangan menangani pengungsi Rohingya di Aceh.
Baca Selengkapnya