Poros Muda yakin separuh kader Golkar di DPR tolak RUU Pilkada
Merdeka.com - Ikutnya Partai Golkar sebagai pengusung RUU Pilkada disesalkan banyak kadernya. Kali ini, kecaman timbul dari Poros Muda Partai Golkar yang dikomandani Agus Gumiwang, Poempida Hidayatullah, Andi Sinulingga, Indra Piliang, Yorrys Raweyai dkk.
Menurut Agus, partai pimpinan Aburizal Bakrie (ARB) itu telah keluar dari motonya bila mendukung Pilkada melalui DPRD. Sebab, itu telah mengkhianati kehendak rakyat.
"Menyayangkan dan menyesalkan atas sikap partai Golkar yang mengabaikan eksistensi dirinya sebagai partai rakyat, dengan moto suara Golkar suara rakyat. Perubahan tersebut bukan saja mengkhianati semangat perubahan bangsa ke arah yang lebih baik, tapi juga kami pandang bahwa politisi sudah menjelma menjadi perampas hak-hak rakyat," kata Agus saat jumpa pers di restoran bilangan SCBD Sudirman, Jakarta, Senin (22/9).
Atas dasar itu, kata Agus, pihaknya juga mendesak seluruh fraksi di DPR khususnya Golkar untuk menolak RUU Pilkada tersebut.
"Poros Muda Golkar mendesak agar Fraksi Partai Golkar untuk mengurungkan niatnya untuk melaksanakan Pilkada lewat DPRD, dan menjadi aktor penting dalam menjamin hak konstitusional rakyat Indonesia dengan mempertahankan Pilkada langsung oleh rakyat," tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPP Golkar Yorrys Raweyai yakin hampir setengah kader Golkar di DPR menolak RUU Pilkada tersebut. Sebab, dirinya optimis banyak yang menentang keinginan partai.
"Kita lihat saja tanggal 25 September, prediksi saya ditarik kembali. Golkar paling setuju 50 orang dari 91 orang," ucap Yorrys.
Senada dengan dua rekannya, loyalis Jusuf Kalla, Poempida Hidayatullah menyebut akan ada kejutan dalam putusan RUU Pilkada nanti dari Golkar. Pasalnya, pihaknya meyakini kader partai berlambang pohon beringin itu masih memiliki hati nurani.
"Yang jelas kami yakin nanti ada kejutan. Apalagi anggota dewan sudah berjanji melayani aspirasi rakyat. Saya yakin sekali, tekanan dari fraksi mana saja, anggota dewan akan sadar untuk melayani rakyat kalau mereka punya hati nurani," tegas Poempida.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kader Golkar Yang Pilih Prabowo-Gibran Baru 65 Persen, Airlangga Kumpulkan Pimpinan DPD Seluruh Indonesia
Airlangga memerintahkan mereka bekerja lebih keras untuk pemenangan pasangan calon 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaSaingi Suara PDIP di Pileg, Golkar Bakal Rebut Kursi Ketua DPR?
Partai Golkar tidak pernah memiliki skenario untuk merebut kursi ketua DPR RI.
Baca SelengkapnyaAda Dugaan Penggelembungan Suara di Bogor, Bawaslu Minta KPU Perbaiki Sesuai C Hasil
Bagja menyebut biasanya dugaan penggelembungan suara terjadi dalam pemilihan anggota legislatif (pileg), termasuk DPRD.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu
Sebab, dia menilai saat ini pengawasan DPR RI pada Pemilu 2024 tak ada marwahnya.
Baca SelengkapnyaSejumlah Pengurus Dikabarkan Dukung Prabowo-Gibran, Ini Kata PPP dan TKN
Sejumlah kader PPP dikabarkan bakal mendukung pasangan calon nomor urut dua Prabowo dan Gibran di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaDiduga Lakukan Pelanggaran Pemilu, Anggota DPR RI Diproses Polres Batang
Diduga Lakukan Pelanggaran Pemilu, Anggota DPR RI Diproses Polres Batang
Baca SelengkapnyaPPP Tegaskan Tak Bergantung pada Fraksi Lain Soal Hak Angket
Sekretaris Fraksi PPP DPR Achmad Baidowi mengatakan partainya akan menentukan sikap terkait hak angket seusai pengumuman resmi hasil Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP Ungkap Akar Rumput Kubu 01 dan 03 Suarakan untuk Bergabung: Demokrasi Harus Diselamatkan
PDIP tidak menutup kemungkinan terjadinya koalisi antara kubu Ganjar dan Anies di putaran kedua Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPakar Nilai DPD RI Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu Tak Memiliki Landasan Hukum, Ini Dalilnya
Rullyandi menilai, persetujuan pembentukan pansus oleh anggota dan pimpinan DPD RI ini pun melanggar UU MD3.
Baca Selengkapnya