Politisi PDIP: Konsistensi Jokowi diragukan jika BG tetap dilantik
Merdeka.com - Tim Independen mengusulkan agar Presiden Jokowi tidak melantik Komjen Budi Gunawan (BG) sebagai Kapolri. Alasannya, karena menjunjung asas etika, moral dan nurani masyarakat.
Politikus PDIP Eva Kusuma Sundari menyerahkan sepenuhnya kepada Jokowi ihwal dilantik atau tidaknya Budi Gunawan sebagai Kapolri. Menurut dia, itu kewenangan penuh presiden meskipun sudah ada rekomendasi dari Tim Independen.
"Rekomendasi apapun, dari manapun akan dipertimbangkan oleh presiden tapi apakah akan dilaksanakan atau tidak tentu otoritas pribadi presiden," kata Eva kepada merdeka.com, Kamis (29/1).
Dia yakin presiden bisa mengambil keputusan yang terbaik dari masukan-masukan yang ada selama ini. "Presiden mempunyai banyak sumber yang memberi input dan saya percaya presiden akan mencari jalan tengah yang menjamin law and order," imbuhnya.
Kondisi terburuk jika Jokowi akhirnya tak melantik Budi Gunawan, Eva menyatakan, itu sebuah realitas dan konsekuensi yang harus diterima PDIP. Menurut dia, kebijakan presiden harus didukung oleh PDIP sebagai partai pemerintah.
"Ini konsekuensi PDIP sebagai partai pemerintah, sebagai parpol pengusung dan pendukung, semua kebijakan presiden akan didukung oleh PDIP," tegas dia.
Di lain pihak, dia berpendapat, apabila Jokowi tetap melantik Budi Gunawan justru akan menjadi pertanyaan rakyat. Sebab Jokowi awalnya sudah berjanji untuk menunda pelantikan sampai proses hukum di KPK jelas.
"Saat menunda pelantikan kan alasannya nunggu status BG jelas. Nunggu KPK menuntaskan kasus BG Masyarakat tentu akan mempertanyakan konsistensi presiden terhadap pernyataan awal tersebut," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indikator Politik Beberkan Alasan Elektabilitas PDIP Turun: Jokower Pindah ke Partai Lain
Elektabilitas PDI Perjuangan memang masih di paling atas dengan angka 19,1 persen, tetapi terus alami penurunan dari survei sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPDIP Gaungkan Perubahan, Pertanda Akhir Hubungan dengan Jokowi?
Gaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Beri Jenderal Kehormatan ke Prabowo, Begini Respons PDIP
Hasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Perlu Deklarasi, Analis Sebut Arah Politik Jokowi ke PSI
Walaupun belum keluar dari PDIP, Jokowi dinilai sudah sangat erat dengan PSI.
Baca SelengkapnyaCuma PKS yang Tak Ikut Jokowi
Selain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.
Baca SelengkapnyaJokowi dan Prabowo-Gibran Intens Blusukan di Jawa Tengah, Puan Targetkan Jateng Tetap Kandang Banteng
Ketua DPP PDIP Puan Maharani menargetkan Jawa Tengah tetap menjadi kandang banteng di tengah blusukan Jokowi dan Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaKeras! Sekjen PDIP Bilang Prabowo-Gibran Cermin Jokowi Tiga Periode
Pernyataan Jokowi boleh mendukung capres menimbulkan sentimen negatif
Baca SelengkapnyaJokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya