Politikus Demokrat yakin Perppu Pilkada bakal mulus di DPR
Merdeka.com - Keputusan Presiden SBY menyusun draf Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) yang mengatur pilkada langsung mendapat apresiasi dari anggota dewan yang baru. Anggota Fraksi Partai Demokrat, Saan Mustopa menyatakan, draf Perppu itu akan segera diserahkan ke DPR RI pada Minggu mendatang.
"Perppu ini sebagai salah satu upaya rasional memberikan kepastian kepada masyarakat yang menuntut pilkada langsung," kata Saan kepada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (1/10).
Lebih lanjut, Saan optimis proses pengesahan draf Perppu oleh DPR bisa dilakukan secepatnya. Prediksinya, dalam sidang paripurna pertama setelah anggota dewan baru dilantik hari ini, maka rapat paripurna untuk mengesahkan pembahasannya bisa dilakukan.
"Ini bisa dilakukan dengan cara yang cepat. Minggu depan draf ke DPR, masa sidang pertama 2014-2019, Perppu itu sudah dibahas. Di masa sidang ini, bisa selesai dengan cepat, tidak memerlukan waktu yang lama," jelas Saan.
Dia menegaskan bahwa publik harus memahami keputusan untuk mengeluarkan Perppu itu bukanlah personifikasi SBY sebagai presiden yang akan selesai masa jabatannya pada 20 Oktober mendatang. Menurutnya, harus dipahami bahwa usulan Perppu itu adalah dari lembaga kepresidenan yang merespon tuntutan masyarakat akan pilkada langsung.
"Tentunya ini bisa dilanjutkan oleh partai-partai yang ada di Koalisi Indonesia Hebat," tandasnya.
Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat mengatakan tengah menyiapkan Perppu merespon Undang-Undang Pilkada yang sudah disahkan DPR RI.
Setelah menandatangani naskah RUU Pilkada, presiden mengatakan bakal langsung mengajukan Perppu tersebut ke parlemen dan diharapkan DPR bisa menerimanya.
Sikap SBY itu disampaikannya dalam rapat konsolidasi internal PD di Hotel Sultan, Jakarta. Menurutnya, Perppu itu adalah cara lain untuk tetap mempertahankan pilkada langsung.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Partai ini disebut-sebut masih dekat dengan penguasa di Istana.
Baca SelengkapnyaDPR berharap agar menciptakan pemilu yang baik adalah tugas bagi para kontestan dan juga penyelenggara pemilu.
Baca SelengkapnyaTetapi, keputusan akhir tetap ada di DPP karena diyakini tidak akan sembarangan menentukan dukungan untuk calon gubernur maupun wakil gubernur yang diusungnya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PDIP menjadi partai politik yang berhasil meraih kemenangan pada pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan (PPP) tak menutup kemungkinan akan mendorong Sandiaga Salahuddin Uno maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Baca SelengkapnyaWacana hak angket untuk mengusut kecurangan Pemilu 2024 masih bergulir.
Baca SelengkapnyaPelaksanaan Pilkada secara serentak nanti memiliki kerawanan yang lebih besar dibandingkan Pilpres maupun Pileg.
Baca SelengkapnyaPer hari ini delapan hakim konstitusi sudah mulai mengagendakan RPH.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku hingga saat ini belum mengetahui sosok yang mendaftar untuk Pilkada DKI Jakarta ke partai politik Koalisi Perubahan yaitu PKB, PKS atau NasDem.
Baca Selengkapnya