Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pesan SBY kepada capres: Jangan salah baca dan salah kalkulasi

Pesan SBY kepada capres: Jangan salah baca dan salah kalkulasi Presiden SBY. ©2012rumgapress/abror rizki

Merdeka.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ) menghadiri peringatan Hari Pers Nasional (HPN) yang ke-68 di Palembang Sumatera Selatan. Dalam acara ini, Presiden SBY juga memberikan petuah kepada seluruh calon presiden (capres) yang berniat maju di Pemilu Presiden (Pilpres) 2014.

SBY mengingatkan kepada seluruh capres untuk melakukan hal-hal yang mampu memikat hati masyarakat. Namun, SBY menegaskan jika rakyat saat ini sudah pintar dan hak pilih di pemilu tidak bisa di beli dengan uang.

"Keputusan rakyat final dan mengikat, tidak boleh diganggu gugat. Rakyat tidak bisa dibeli, karena mereka punya hati nurani," ujar SBY di Palembang, Minggu (9/2).

Ketua Umum Partai Demokrat ini pun mengucapkan selamat berjuang bagi para capres yang ingin berkompetisi untuk menjadi pemenang di Pilpres 2014. Dia hanya berpesan, agar para capres tidak salah baca dan salah perhitungan politik di pemilu.

"Capres saya ucapkan selamat berjuang, semoga berhasil, jangan salah baca dan salah kalkulasi. Pengalaman saya mengikuti  dua kali pemilihan, di samping saya ditolog oleh Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT juga karena saya belajar mendengarkan, mengikuti dan mengetahui pandangan, harapan, perasaan dan hati nurani rakyat kita yang tidak selalu tercermin dalam liputan media massa ataupun di luar seminar dan forum politik lain," kata dia.

Diketahui, sejauh ini sudah ada beberapa nama yang digadang bakal menjadi capres di Pilpres 2014. Di antaranya, Aburizal Bakri (Ical), Prabowo Subianto , Wiranto , Jusuf Kalla , Mahfud MD , Joko Widodo, Megawati Soekarnoputri dan Rhoma Irama.

(mdk/mtf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
UU Pemilu Digugat Lagi, Batas Usia Capres Maksimal 65 Tahun & Maju Pilpres Dibatasi 2 Kali
UU Pemilu Digugat Lagi, Batas Usia Capres Maksimal 65 Tahun & Maju Pilpres Dibatasi 2 Kali

Aturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Jelaskan Duduk Perkara Beras SPHP Memuat Stiker Capres Tertentu
Dirut Bulog Jelaskan Duduk Perkara Beras SPHP Memuat Stiker Capres Tertentu

Bayu menjelaskan bahwa SPHP merupakan program pemerintah melalui Badan Pangan Nasional yang dilaksanakan oleh Bulog dalam rangka menjaga stabilitas harga beras.

Baca Selengkapnya
Ini Penampakan Surat Suara 20 Tahun Lalu, Ada 5 Paslon Capres dan Cawapres
Ini Penampakan Surat Suara 20 Tahun Lalu, Ada 5 Paslon Capres dan Cawapres

Pada Pemilu 2004, pertama kalinya rakyat memiliki hak suara langsung dalam menentukan siapa yang akan memimpin negeri ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Capres Ini Saat Kecil Menangis Dimarahi Ketika Ambil Barang Bapaknya: Biar Cuma Satu, Tapi Ini Punya Negara
Capres Ini Saat Kecil Menangis Dimarahi Ketika Ambil Barang Bapaknya: Biar Cuma Satu, Tapi Ini Punya Negara

"Mati-matian aku berusaha menelan suara tangis. Aku sungguh-sungguh menyesal," ujarnya.

Baca Selengkapnya
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.

Baca Selengkapnya
Sebulan Kampanye, Ganjar Ungkap Keluhan Masyarakat Soal Pekerjaan hingga Kelangkaan Pupuk
Sebulan Kampanye, Ganjar Ungkap Keluhan Masyarakat Soal Pekerjaan hingga Kelangkaan Pupuk

Ganjar juga mengklaim dirinya banyak tahu tentang problem riil yang dihadapi masyarakat

Baca Selengkapnya
SBY: Ada yang Bilang Saya Mualaf
SBY: Ada yang Bilang Saya Mualaf

SBY mengatakan, ia termotivasi untuk masuk ke dunia lukis. Setelah menggeluti puisi, seni musik, dan kini menekuni seni lukis.

Baca Selengkapnya
Kisah 3 Karyawan Satu Kantor Beda Pilihan Capres Cawapres 2024, Sering Adu Argumen tapi Tidak Bermusuhan
Kisah 3 Karyawan Satu Kantor Beda Pilihan Capres Cawapres 2024, Sering Adu Argumen tapi Tidak Bermusuhan

Tak jarang mereka saling mengejek capres cawapres pilihan temannya, tapi tidak pernah berujung pertengkaran

Baca Selengkapnya
Pembelian Sempat Dibatasi, Bolehkah Kampanye dengan Beras SPHP?
Pembelian Sempat Dibatasi, Bolehkah Kampanye dengan Beras SPHP?

Beras SPHP merupakan beras yang dikelola pemerintah dengan harga ekonomis namun kualitas premium.

Baca Selengkapnya