Pesan Said Aqil, siapapun yang menang pilkada tetap saudara kita
Merdeka.com - Jelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 9 Desember 2015, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Agil Siradj memberi pesan pada seluruh Nahdliyin.
Terutama soal menyikapi perbedaan yang terkadang berujung konflik berkepanjangan. Said Aqil meminta agar semua konflik diselesaikan dengan jalan damai. Salah satunya menerima dengan legowo hasil pilkada.
"Jangan sampai perbedaan sampai menimbulkan kerusuhan. Terima hasil resminya. Ingat, yang menang itu tetap saudara kita, yang kalah juga saudara kita. Jadi tak perlu ada kerusuhan," ujarnya usai memberi kuliah umum bertajuk 'Islam Nusantara' di Universitas Surabaya (Ubaya) Jawa Timur, Jumat (4/12).
Said Aqil juga instruksikan seluruh Nahdliyin tidak golput. Sebagai warga negara yang baik, harus ikut menyukseskan pesta demokrasi yang bakal digelar serentak di 269 daerah se-Indonesia itu.
"Mari sukseskan Pilkada serentak dengan semangat persaudaraan dan membangun demokrasi yang indah. Ini adalah Pilkada terbesar yang kali pertama digelar di Indonesia, jangan disia-siakan," imbaunya.
Dia juga meminta agar warga NU tidak jatuh dalam godaan uang yang diberikan calon kepala daerah dengan tujuan memenangkan mereka. "Mari gunakan hak pilih dengan pilihan yang tulus. Gunakan hati nurani bukan karena paksaan, termasuk karena pemberian uang."
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali
Baca SelengkapnyaCak Imin berharap agar Tim Hukum Nasional (THN) AMIN bisa sukses dalam sidang sengketa tersebut.
Baca SelengkapnyaSyarifuddin mengaku tindakannya membagikan uang di masa kampanye ini bukan money politics
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Yaqut mengatakan, pemilu sebagai pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahun sekali sehingga dijalankan dengan penuh riang gembira.
Baca SelengkapnyaAnies menilai, politikus yang akrab disapa Cak Imin itu sudah teruji. Ia mengaku bangga.
Baca SelengkapnyaKumpulan kata bijak politik ini juga dapat membuka pandangan baru akan politik itu sendiri. Tak ayal apabila kata bijak politik ini sangat menarik.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku hingga saat ini belum mengetahui sosok yang mendaftar untuk Pilkada DKI Jakarta ke partai politik Koalisi Perubahan yaitu PKB, PKS atau NasDem.
Baca SelengkapnyaCak Imin ini percaya diri karena selama ini PKB berhasil menang di Jawa Timur setiap pemilu.
Baca SelengkapnyaDiketahui, wacana Pilkada serentak 2024 dipercepat terus bergulir. Ada usulan Pilkada dimajukan September dari semula digelar November 2024.
Baca Selengkapnya