Pengurus partai diancam dibubarkan, Sekjen PPP sebut menggelikan
Merdeka.com - Politisi Senior PPP, Muhammad Rodjak mengancam mendemisionerkan atau membubarkan pengurus-pengurus DPP PPP jika tidak segera menggelar muktamar dan memilih ketua umum baru. Menanggapi hal tersebut, Sekjen PPP Romahurmuziy mengatakan, ancaman tersebut dianggapnya amat menggelikan.
"Tulis ya: ancamannya menggelikan," kata Romi saat dihubungi di, Jakarta, Senin (18/8).
Menurut Romi, ancaman pendemisioneran pengurus PPP adalah langkah yang tidak masuk akal. Sebab, kata dia, istilah demisioner tidak ada dalam AD ART PPP.
"Lha wong dapat mandat saja enggak, kok mau mendemisionerkan. Oh ya saya baru ingat. Istilah demisioner tidak ada dalam AD/ART," jelasnya.
Lebih lanjut, Romi menegaskan, tidak usah didesak pun, DPP PPP bakal menggelar muktamar sesuai dengan salah satu keputusan Mukernas PPP di Bogor beberapa waktu lalu. Justru apa yang disampaikan atau diminta M Rodjak sebagai senior partai agar digelar Muktamar adalah sebuah penguatan.
"Tidak usah didesak pun DPP pasti menggelar muktamar. Jadi yang disampaikan Pak Roja menguatkan apa yg memang akan dilakukan DPP. Adapun waktunya tentu sesuai dengan ART PPP dan Mukernas III PPP di Bogor. Pekan depan DPP akan merapatkan soal ini, sudah terjadwal kok," beber Romi.
"Kalau sesuai Mukernas III Bogor ya tahun ini. Namun dinamika nya kan masih ada, jika memang dikembalikan ke tahun depan, ya tinggal kita mukernas lagi. Iya, Pilpres tuntas nanti 20 Oktober saat pelantikan toh," imbuhnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah Pengurus Dikabarkan Dukung Prabowo-Gibran, Ini Kata PPP dan TKN
Sejumlah kader PPP dikabarkan bakal mendukung pasangan calon nomor urut dua Prabowo dan Gibran di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaMemasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan
Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.
Baca SelengkapnyaPPP Tegaskan Siap Dukung Hak Angket Usut Dugaan Kecurangan Pemilu 2024
Sikap tegas mendorong hak angket di DPR agar pelaksanaan pemilu serentak pada 14 Febuari lalu dapat terang benderang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jelang Pencoblosan, Anies Berharap Tidak Ada Lagi Pelanggaran Etik
DKPP menyatakan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari melanggar etik.
Baca SelengkapnyaTerancam Kehilangan Dua Kursi di DPRD Jateng, PPP Ungkap Suara Caleg Tergerus 'Serangan Fajar' Lawan Politik
PPP menuding kegagalan akibat dampak pertarungan politik selama kampanye dikendalikan kekuatan dana yang besar.
Baca SelengkapnyaPengumuman Hasil Seleksi PPPK Guru Diundur, Ternyata Ini Penyebabnya
BKN mengimbau bagi instansi yang sudah mendapatkan hasil pengolahan nilai agar segera mengumumkan kelulusan peserta seleksi PPPK.
Baca SelengkapnyaResmi Diumumkan, Begini Cara Cek Kelulusan PPPK Guru 2023
Adapun pelamar yang bisa mengecek kelulusan PPPK Guru ini adalah mereka yang telah melewati berbagai tahapan ujian CASN.
Baca SelengkapnyaPPP Sanksi Kader Yang Dukung Prabowo-Gibran: Oknum Balelo, Indisipliner
Menurut Awiek, kader itu telah melenceng dari sikap PPP yang sudah mengusung paslon nomor urut 1 Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaPPP Bubarkan Bappilu Pimpinan Sandiaga: Kita Tidak Ingin Saling Menyalahkan di Internal
Partainya tidak ingin menyalahkan siapapun atau perorangan.
Baca Selengkapnya