Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengamat: Hasil real count Pilgub Jatim nanti mirip quick count

Pengamat: Hasil real count Pilgub Jatim nanti mirip quick count Surat suara Pilgub Jatim. ©2013 Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - Pemenang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur, yang digelar Kamis kemarin (29/8) masih akan ditentukan nanti setelah rekapitulasi yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur (KPU Jatim) rampung pada 5-7 September mendatang.

Namun hasil quick count yang digelar beberapa lembaga survei telah memenangkan Soekarwo-Syaifullah Yusuf (KarSa). Hasil quick count itu kini menjadi sorotan lantaran hasil real count Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sebagai partai pendukung pasangan Khofifah-Herman (BerKah) menunjukkan hasil berbeda.

Menurut Pengamat Politik dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Hariyadi, menilai hasil quick count beberapa lembaga survei yang menempatkan KarSa sebagai pemenang dengan selisih suara sekitar 9-10 persen di atas suara milik BerKah, nanti tidak akan jauh berbeda dengan hasil real count.

"Dalam hitungan manual (real count) nantinya juga tidak jauh berbeda dengan quick count. Artinya, pasangan KarSa kemungkinan sulit dikejar apalagi disalip oleh pasangan BerKah. Beberapa lembaga survei yang kemarin menggelar quick count itu memiliki pengalaman dan reputasi. Saya yakin nanti hasil real count tidak akan jauh berbeda," tegas Hariyadi, Jumat (30/8).

Bagaimana dengan hitungan real count yang dilakukan oleh tim dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)? Hasil itupun belum bisa dijadikan acuan, sebab perhitungannya juga masih terus berjalan hingga batas waktu rekapitulasi dilakukan oleh KPU Jatim.

Menurut dia, mayoritas lembaga survei yang menggelar quick count itu, menggunakan margin of error sekitar 1 persen. "Artinya batas pergeseran maksimal hanya 2 persen. Dan kalaupun terjadi, suara KarSa hanya akan turun sekitar 2 persen saja dan BerKah naik 2 persen," terangnya.

Jadi, dia melanjutkan, KarSa yang dalam hitungan quick count kemarin memperoleh suara sekitar 47 persen, dan Khofifah-Herman sekitar 38 persen, bisa dilihat selisihnya sangat jauh, yaitu 9 persen. "Kalau suara KarSa dikurangi 2 persen, maka akan mendapatkan suara 45 persen, dan Khofifah-Herman ditambah dua persen, sehingga menjadi 40 persen."

Hal ini jelas berbeda dengan Pilgub Jatim 2008 silam, selisih keduanya hanya terpaut tipis, yaitu sekitar 0,40 persen. Jadi kemungkinan membalikkan keadaan masih bisa terjadi.

Hasil rekapitulasi KPU Jatim yang berdasarkan hitungan manual pada Pilgub edisi 2008 silam, terbalik memenangkan KarSa, meski lima lembaga survei sudah mengklaim KaJi (Khofifah-Mudjiono) menang. Sementara saat ini (Pilgub 2013), selisih keduanya sangat jauh.

Bahkan, Hariyadi berspekulasi dengan menaikkan batas metodologi quick count dengan margin of error 3 persen. "Taruhlah margin of error kita naikkan jadi tiga persen, hasilnya saya kira tetap saja. Padahal batas 3 persen adalah batas maksimal. Karena kalau margin of errornya 4 persen, berarti metodologinya patut dipertanyakan," kata dia berspekulasi.

Senada dengan Haryadi, Direktur PusdeHAM Unair Surabaya, Mohammad Asfar mengatakan bila berdasarkan pengalamannya menggelar quick count, hasilnya tidak akan terlalu jauh dengan hitungan manual. "Ini margin of error-nya 1 persen, saya menduga realnya akan seperti itu juga," jelasnya.

Bahkan Asfar berani meyakini hasil perhitungan manual hampir pasti juga akan sama dengan hasil quick count yang dilakukan beberapa lembaga survei lain. Alasannya sama, selisih antara KarSa dan BerKah terpaut jauh, 9 persen. Artinya ada selisih pemilih lebih dari satu juta jiwa.

"Untuk mengubah margin satu juta itu tidak mudah. Kalau menggerakkan 20-40 ribu mungkin bisa, tapi kalau sampai jutaan saya kira agak susah," terangnya.

Sebelumnya, hasil quick count beberapa lembaga survei pasca pencoblosan Kamis kemarin, rata-rata menyatakan KarSa yang menang. Setidaknya ada tiga lembaga survei yang melakukan quick count, yakni Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), dan Proximity.

Hasilnya, selisih suara antara KarSa dengan Berkah rata-rata di atas 9 persen. Perinciannya, hasil quick count LSI: KarSa tembus 47,96 persen dan Berkah hanya 37,75 persen. SMRC: KarSa mengantongi 46,97 persen dan Berkah juga tak jauh beda yaitu 37,77 persen, serta Proximity: KarSa (48,24 persen) dan Berkah (37,05 persen).

(mdk/mtf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Quick Count & Real Count Kalah, Anies-Cak Imin Duga Kecurangan Pemilu Terstruktur, Sistematis dan Masif

Quick Count & Real Count Kalah, Anies-Cak Imin Duga Kecurangan Pemilu Terstruktur, Sistematis dan Masif

Anies-Cak Imin menduga, adanya kecurangan yang secara terstruktur, sistematis dan masif di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Mengenal Quick Count dalam Pemilu, Begini Cara Kerjanya

Mengenal Quick Count dalam Pemilu, Begini Cara Kerjanya

Quick count adalah metode perhitungan cepat yang dilakukan oleh lembaga survei atau lembaga riset untuk memprediksi hasil pemilu berdasarkan sebagian data suara

Baca Selengkapnya
Quick Count Pilpres akan Mulai Ditayangkan Pukul 15.00 WIB

Quick Count Pilpres akan Mulai Ditayangkan Pukul 15.00 WIB

Hasil dari quick count Pemilu hanya boleh dilakukan paling cepat 2 dua jam setelah selesai pencoblosan

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Baru Dipublikasikan, Inilah Hasil Sementara Quick Count Pilpres 2024 yang Mengejutkan

Baru Dipublikasikan, Inilah Hasil Sementara Quick Count Pilpres 2024 yang Mengejutkan

Kejutan terjadi saat Quick Count atau hitung cepat Pilpres dibuka.

Baca Selengkapnya
Jelang Quick Count, Ganjar dan Mahfud Merapat ke Kediaman Megawati di Teuku Umar

Jelang Quick Count, Ganjar dan Mahfud Merapat ke Kediaman Megawati di Teuku Umar

Sebuah layar besar telah disiapkan untuk memantau proses quick count.

Baca Selengkapnya
Quick Count KedaiKOPI 55,35 Persen Suara Masuk: Anies 25,15 Persen, Prabowo 59,29 persen, Ganjar 18,56 Persen

Quick Count KedaiKOPI 55,35 Persen Suara Masuk: Anies 25,15 Persen, Prabowo 59,29 persen, Ganjar 18,56 Persen

Pasangan Prabowo-Gibran sementara unggul dari Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.

Baca Selengkapnya
Cek Hasil Quick Count Pilpres 2024 di 6 Lembaga Ini

Cek Hasil Quick Count Pilpres 2024 di 6 Lembaga Ini

Pengumuman hitung cepat atau quick count hanya boleh diumumkan setelah pemungutan suara dalam negeri (WIB) telah selesai

Baca Selengkapnya
Jangan Lewatkan Quick Count Pilpres 2024, Cek Hasilnya di Sini

Jangan Lewatkan Quick Count Pilpres 2024, Cek Hasilnya di Sini

Metode quick count dilakukan dengan cara mengumpulkan data dari TPS secara acak, dan menganalisisnya untuk memperkirakan hasil akhir.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Tegaskan Dalam UU Pemilu Tidak Ada Namanya Kecurangan, Adanya Pelanggaran

Bawaslu Tegaskan Dalam UU Pemilu Tidak Ada Namanya Kecurangan, Adanya Pelanggaran

Ia juga mengatakan bahwa lembaganya menerima permohonan untuk pengaduan mengenai hal tersebut.

Baca Selengkapnya