Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pembelaan Jokowi saat Prabowo Tuai Kritik Sering ke Luar Negeri

Pembelaan Jokowi saat Prabowo Tuai Kritik Sering ke Luar Negeri Presiden Menerima Menteri Pertahanan di Istana Yogyakarta. ©2020 Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden

Merdeka.com - Sejak dilantik menjadi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto telah melawat ke sejumlah negara, antara lain antara lain Malaysia, Thailand, Turki dan China. Langkah Prabowo ini banyak menuai kritik.

Selain itu, Prabowo juga melakukan kunjungan ke Jepang pada 20 Desember 2019, Filipina pada 27 Desember, dan di awal 2020 tepatnya 11-13 Januari 2020 Prabowo ke Prancis.

Kunjungan kerja Prabowo ke 7 negara dalam tiga bulan menuai kritikan, khususnya bagi partai politik di luar pemerintah. Karena banyak kritikan Presiden Jokowi memberikan pembelaan. Berikut ulasannya:

Dikritik PKS

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengkritik Prabowo Subianto yang kerap melakukan kunjungan kerja ke luar negeri. Ketua Dewan Pimpinan Pusat PKS, Mardani Ali Sera mengingatkan Prabowo untuk mengikuti perintah Jokowi agar tak sering melawat ke luar negeri.

"Jokowi saat 16 Agustus 2019 lalu sudah mengingatkan agar meminimalkan kunjungan ke luar negeri," kata Mardani di Jakarta, Jumat (15/1).

Mardani mengatakan Prabowo harus transparansi saat melakukan kunjungan kerja ke luar negeri. Sehingga masyarakat bisa mengawasi. "Karena dana yang digunakan memang dana masyarakat," ujar Mardani.

Rekor Kunker ke Luar Negeri

Dalam waktu tiga bulan Prabowo sudah melakukan 7 kali kunjungan kerja ke luar negeri. Kadiv Hukum dan Advokasi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean mengatakan ini adalah rekor baru yang dilakukan seorang menteri pertahanan. Alasan karena diplomasi sangat janggal.

"Ini rekor perjalanan seorang Menhan yang baru menjabat. Memang alasan ini sesuatu yang agak kurang bisa diterima dan sedikit janggal." kata Ferdinand, Kamis (16/1).

Prabowo Menjawab Kritikan

Dikritik beberapa pihak, Menteri Pertahanan Prabowo akhirnya bersuara. Prabowo mengatakan kunjungan ke luar negeri memang sangat ia butuhkan. Tujuannya untuk mempelajari pertahanan dari negara lain. Terutama tentang alat persenjataan.

"Memang kita butuh untuk keliling, menjajaki kemungkinan-kemungkinan. Karena belum tentu alutsista diberi kepada kita untuk dibeli," kata Prabowo di Gedung DPR, Senin (20/1).

Dibela Presiden Jokowi

Presiden Jokowi pun membela Menteri Pertahanan Prabowo Subianto soal kunjungan kerja ke luar negeri. Jokowi menyebut pihak yang mempertanyakan tujuan Prabowo ke luar negeri tak paham diplomasi pertahanan.

"Kalau ada yang bertanya itu belum mengerti urusan diplomasi pertahanan," kata Jokowi di Kemenhan, Jakarta, Kamis (23/1).

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menegaskan Prabowo melawat ke luar negeri bukan sekadar jalan-jalan. Prabowo disebut mengecek langsung alat utama sistem senjata atau alutsista yang ingin dibeli pemerintah.

"Pak Menhan pergi ke sebuah negara, pergi ke sebuah negara, itu adalah dalam rangka diplomasi pertahanan, bukan sekedar jalan-jalan," katanya.

Jokowi juga memastikan perjalanan dinas Prabowo ke luar negeri sudah mendapatkan izin darinya. "Itu sudah kita diskusikan dengan Pak Menhan. Tidak sekali dua kali, banyak nih yang enggak tahu," ujar Jokowi.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ramai Kritik Prabowo Terima Penghargaan Jenderal Bintang 4, Ada Pelanggaran Aturan?

Ramai Kritik Prabowo Terima Penghargaan Jenderal Bintang 4, Ada Pelanggaran Aturan?

Keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pangkat kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menuai pro kontra.

Baca Selengkapnya
Prabowo Puji Jokowi: Kita Tidak Pernah dalam Hati Saling Benci dan Mengejek

Prabowo Puji Jokowi: Kita Tidak Pernah dalam Hati Saling Benci dan Mengejek

Kendati berseberangan pada Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo mengaku tak pernah menaruh rasa dendam kepada Jokowi.

Baca Selengkapnya
Prabowo Puji Jokowi: Ilmunya Tinggi, Ubah Lawan jadi Kawan

Prabowo Puji Jokowi: Ilmunya Tinggi, Ubah Lawan jadi Kawan

Prabowo Subianto mengakui kehebatan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prabowo Yakin Transisi Pemerintahan Baru Berjalan Mulus, Ini Alasannya

Prabowo Yakin Transisi Pemerintahan Baru Berjalan Mulus, Ini Alasannya

Prabowo mengakui bagian dari tim Jokowi, yang akan melanjutkan kebijakan-kebijakannya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Disebut Tidak Bisa Kerja, Prabowo: Saya Saksi Beliau Tidak Ada Istirahatnya

Jokowi Disebut Tidak Bisa Kerja, Prabowo: Saya Saksi Beliau Tidak Ada Istirahatnya

Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menegaskan bahwa Joko Widodo atau Jokowi bekerja keras dalam menjalankan tugas sebagai Presiden Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan

Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan

Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.

Baca Selengkapnya
Jokowi Beri Pangkat Jenderal TNI Kehormatan, Prabowo: Kayaknya Berat Yah

Jokowi Beri Pangkat Jenderal TNI Kehormatan, Prabowo: Kayaknya Berat Yah

Penghargaan yang didapat Prabowo sesuai Keppres Nomor 13/TNI/Tahun 2024 tanggal 21 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Saya Bukan Tukang Jilat, Dua Kali Dikalahkan Jokowi  Sedih Loh

Prabowo: Saya Bukan Tukang Jilat, Dua Kali Dikalahkan Jokowi Sedih Loh

Setelah terpilihnya Jokowi menjadi orang nomor satu di Indonesia, lalu mengajak Prabowo ke dalam susunan kabinet.

Baca Selengkapnya