Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PDIP Soal Perjanjian Batu Tulis: Deadline September 2023, Mengapa Terburu-buru?

PDIP Soal Perjanjian Batu Tulis: Deadline September 2023, Mengapa Terburu-buru? prabowo-puan saat pertemuan di teuku umar. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Duet Prabowo Subianto-Puan Maharani kian santer dibicarakan untuk Pilpres 2024. Soal akan dibuatnya perjanjian batu tulis seperti 2009, PDIP menyerahkan ke Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Itu ranah Ketum. Deadline masih September 2023, mengapa harus terburu-buru," kata Politisi PDIP Hendrawan Supratikno lewat pesan singkat, Kamis (19/5).

Perjanjian Batu Tulis terjadi jelang Pilpres 2009. Kala itu, PDIP-Gerindra sepakat koalisi mengusung Megawati-Prabowo. Perjanjian berisi tentang komitmen Megawati untuk mendukung Prabowo Subianto maju di Pemilu 2014.

Namun perjanjian tersebut tidak terealisasi. Megawati memilih mengusung Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2014. Hubungan Megawati dan Prabowo pun panas. Hingga akhirnya kembali rekat usai Pemilu 2019.

Hendrawan menyebut, PDIP masih fokus menyelesaikan program kerja yang saat ini dikerjakan. Dia meyakinkan bila persoalan Pilpres, PDIP masih santai dan tidak mau berburu-buru.

"Kami tetap komit dan fokus untuk menyelesaikan program-program kerja yang sudah dicanangkan," ujar anggota DPR ini.

PDIP juga tak khawatir soal Golkar, PAN, dan PPP sudah berkoalisi. Hendrawan hanya berharap dinamika politik yang terbangun tidak menambah kepastian baru.

"Kami berharap dinamika politik yang terbangun, tidak menambah ketidakpastian baru, yang ujungnya melahirkan politik berbiaya tinggi (high-cost democracy)," pungkasnya.

Duet Prabowo Subianto dan Puan Maharani di Pilpres 2024 tinggal menunggu waktu. Apalagi, hubungan PDIP dan Gerindra kian mesra saja.

Senin 2 Mei 2022, Ketum Gerindra, Prabowo Subianto melakukan silaturahmi ke kediaman Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, di Teuku Umar, Jakarta. Keduanya bertemu dibalut suasana lebaran.

Momen ini ditangkap sebagai sebuah upaya membangun koalisi antara PDIP dan Gerindra. Hal ini diungkap Politikus PDIP, Junimart Girsang.

"Kan tahu siapa yang ke Teuku Umar, itu sinyal," kata Junimart di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (17/5).

Dalam pertemuan di Teuku Umar itu, Puan Maharani pun sempat mengajak Prabowo bersama Megawati untuk foto bersama. Ini bukan yang pertama. Puan dan Prabowo bersama Megawati juga sempat foto bersama di Istana pada 17 November 2021. Momen itu dilakukan saat ketiganya bertemu jelang pelantikan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Seorang sumber di Partai Gerindra mengakui, duet Prabowo-Puan di Pilpres 2024 tinggal menunggu waktu saja. Bahkan, menurut dia, duet ini sudah menjadi pembahasan internal.

"Sebagai tindak lanjut perjanjian batu tulis," kata anggota DPR ini.

Kata Gerindra

Perjanjian Batu Tulis terjadi jelang Pilpres 2009. Kala itu, PDIP-Gerindra sepakat koalisi mengusung Megawati-Prabowo. Perjanjian berisi tentang komitmen Megawati untuk mendukung Prabowo Subianto maju di Pemilu 2014.

Namun perjanjian tersebut tidak terealisasi. Megawati memilih mengusung Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2014. Hubungan Megawati dan Prabowo pun panas. Hingga akhirnya kembali rekat usai Pemilu 2019.

Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman mengatakan, pihaknya masih membangun komunikasi dengan semua partai politik. Belum ada rencana deklarasi koalisi dalam waktu dekat seperti yang dilakukan Golkar, PPP dan PAN.

Habiburokhman mengakui, komunikasi dengan PDIP berjalan baik. Untuk keputusan koalisi, kata dia, melihat perkembangan ke depan.

"Saya pikir bagus juga komunikasi kami dengan PDIP bagus. Nantilah kita lihat perkembangannya," kata Habiburokhman.

Tak Bahas Pilpres

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menuturkan, pertemuan Megawati bersama Prabowo-Puan di Teuku Umar tidak membahas Pilpres 2024. Hasto mengatakan, perbincangan diwarnai cerita persahabatan sebagai sesama pemimpin partai.

"Terkait dengan 2024 tidak ada pembahasan terkait dengan hal itu. Karena kan momentumnya momentum untuk Idulfitri," kata Hasto.

Hasto mengklaim saat ini partainya sedang menyusun strategi dalam Pemilihan Umum 2024, salah satunya verifikasi parpol. Sementara, untuk calon presiden dan wakil presiden partainya menyerahkan sepenuhnya pada Megawati.

"Terkait dengan capres cawapres partai melalui kongres kan telah menetapkan ibu Megawati Soekarnoputri lah yang nanti akan menetapkan siapa pasangan calon tersebut," pungkasnya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani enggan memprediksi duet Prabowo-Puan di Pilpres 2024 mendatang. Dia menuturkan, pertemuan yang dilakukan Prabowo merupakan silaturahmi khususnya di momen lebaran 2022.

"Saya tidak mau memprediksi terlalu jauh, karena ini hari lebaran dan tadi itu betul-betul suasananya suasana lebaran yang sangat cair sangat baik dan suasana sangat kekeluargaan sekali," jelas dia.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Megawati Ultah ke 77, Sekjen PDIP: Sikap Beliau Tolak Presiden 3 Periode Bawa Konsekuensi di Pemilu 2024

Megawati Ultah ke 77, Sekjen PDIP: Sikap Beliau Tolak Presiden 3 Periode Bawa Konsekuensi di Pemilu 2024

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, perayaan ulang tahun Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ke-77 akan dirayakan secara sederhana

Baca Selengkapnya
Saat Prabowo Puji Pemimpin Indonesia Termasuk Megawati: Kita Harus Akui Jasa dan Prestasi Beliau

Saat Prabowo Puji Pemimpin Indonesia Termasuk Megawati: Kita Harus Akui Jasa dan Prestasi Beliau

Dalam setiap masa kepemimpinan, hal-hal baik harus dilanjutkan.

Baca Selengkapnya
Suasana Kabinet Jokowi Usai Pilpres 2024, Prabowo Disalami Sri Mulyani & Ngobrol Bareng Sandiaga

Suasana Kabinet Jokowi Usai Pilpres 2024, Prabowo Disalami Sri Mulyani & Ngobrol Bareng Sandiaga

Ini kali pertama Jokowi menggelar sidang kabinet paripurna usai pemungutan suara Pilpres 2024 pada 14 Februari lalu

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dari Tanah Madura, Prabowo Doakan Megawati yang Berulang Tahun ke-77

Dari Tanah Madura, Prabowo Doakan Megawati yang Berulang Tahun ke-77

Megawati dan Prabowo sempat menjalin kemitraan politik pada Pilpres 2009.

Baca Selengkapnya
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Ajak Istri Pindah ke IKN Juli 2024: Saya Mau Duluan Sebelum Presiden

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Ajak Istri Pindah ke IKN Juli 2024: Saya Mau Duluan Sebelum Presiden

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono harus semakin intensif melakukan peninjauan pembangunan IKN.

Baca Selengkapnya
Isu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo

Isu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo

Gibran menampik jika Presiden Joko Widodo menitipkan nama di kabinte pemerintahan selanjutnya.

Baca Selengkapnya
Senyum Lebar Maruarar Sirait Dampingi Prabowo Setelah 3 Hari Keluar dari PDIP

Senyum Lebar Maruarar Sirait Dampingi Prabowo Setelah 3 Hari Keluar dari PDIP

Pria yang akrab disapa Ara itu terlihat mengenakan pakaian berwarna putih, sama seperti Prabowo.

Baca Selengkapnya
Respons Hasto soal Peluang Megawati dan Prabowo Bertemu

Respons Hasto soal Peluang Megawati dan Prabowo Bertemu

PDIP akan menunggu dan menghormati sengketa Pemilu yang bergulir di Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional

Jokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional

Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.

Baca Selengkapnya