PDIP: SBY dan utusan Mega segera bertemu, sangat mungkin rujuk
Merdeka.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri disebut-sebut bakal melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ). Pertemuan ini tentu sangat ditunggu, sebab hubungan keduanya sempat renggang sejak 2004 lalu.
Wasekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengatakan, tidak menutup kemungkinan pihaknya bakal berkoalisi dengan Partai Demokrat . Dia tak melihat hubungan Mega - SBY menjadi penghalang koalisi antara Demokrat dan PDIP .
Hasto menjelaskan, untuk kepentingan bangsa, Mega bakal mengutus Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo dan putri bungsunya Puan Maharani untuk bicara dengan SBY . Rekonsiliasi antara Mega dan SBY , lanjut dia, sangat terbuka demi kepentingan bangsa.
"Tentu saja ruang komunikasi terbuka, Ibu Mega menugaskan Pak Jokowi, Tjahjo dan Bu Puan. Kita akan lihat kemungkinan bertemu setelah pengumuman hasil pileg," ujar Hasto saat dihubungi, Jumat (9/5).
Dia belum bisa memastikan apakah PDIP benar akan berkoalisi dengan Demokrat di pilpres nanti. Namun, lanjut dia, wacana itu bisa saja terjadi.
"Sebelum kita melangkah ke kerja sama. Tentu saja kita awali lewat komunikasi politik dulu," imbuhnya.
Sekali lagi dia menegaskan, sangat mungkin Mega dan SBY 'rujuk'. Sebab, kata dia, kepentingan bangsa lebih penting dari segalanya.
"Kalau kita bicara kepentingan bangsa negara. Pasti bertemu (Mega-SBY). Enggak ada persoalan jika untuk kepentingan bangsa," pungkasnya.
Sementara sebuah sumber orang dekat Cikeas mengungkapkan, soal koalisi Demokrat sudah bisa terbaca dalam pernyataan SBY terakhir di Youtube. Di sana, SBY menyindir Prabowo soal nasionalisasi aset yang dinilai tak mungkin dilakukan.
"Bisa diterawang dari Youtube SBY yang terakhir," singkat sumber itu ketika ditanya arah koalisi Demokrat.
Dia tak mau tegas mengatakan, arti dari kritik SBY itu apakah benar bakal merapat ke PDIP di pilpres nanti. Namun yang jelas, signal Demokrat soal koalisi bisa dilihat dari pernyataan-pernyataan SBY di Youtube.
"Signal politik bisa dilihat di Youtube," imbuhnya.
Malam ini KPU dijadwalkan bakal mengumumkan hasil rekapiitulasi suara pemilu legislatif 9 April lalu. Hal ini yang ditunggu-tunggu parpol, sebab hitung-hitungan koalisi dimulai dari raihan suara partai di pemilu legislatif.
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra: Prabowo Sangat Menghormati Megawati
Gerindra memastikan, hubungan antara Prabowo dengan Megawati baik.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Akui Megawati Bertemu Sri Mulyani
Menurut Hasto, Megawati dan Sri Mulyani bertemu rutin secara tertutup.
Baca SelengkapnyaMegawati Berencana Bertemu Jusuf Kalla
Politisi PDI Perjuangan Deddy Yevri Sitorus mendengar ada rencana Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan bertemu dengan Wapres ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Surya Paloh Segera Bertemu Megawati, Bahas Koalisi 01 dan 03 di Putaran 2?
Paloh bakal bertemu dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh Terbuka Bertemu Megawati, Sinyal PDIP dan NasDem Koalisi di Putaran Kedua?
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengaku terbuka peluang untuk bertemu dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaIstana Bantah Kabar Sebut Presiden Jokowi Bertemu Megawati: Sama Sekali Tidak Benar!
Kabar tersebut dihembuskan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto
Baca SelengkapnyaJK Berencana Bertemu Megawati: Tunggu Konsolidasi Internal Dulu
Sebelumnya, Anies Baswedan menyebut pertemuan antara Jusuf Kalla dengan Megawati Soekarnoputri telah direncanakan sejak lama.
Baca SelengkapnyaHasto Akui Belum Ada Permintaan Jokowi Bertemu Megawati: Pintu Selalu Terbuka
Hasto menyebut, kedatangan Presiden Jokowi nanti akan didampingi oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani hingga Menteri PURP Basuki Hadimuljono.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh Berencana Bertemu Megawati Bahas Hak Angket: Mudah-mudahan Tidak Lama Lagi
Wacana hak angket kecurangan Pemilu 2024 ini pertama kali diusulkan Ganjar.
Baca Selengkapnya