PDIP prioritaskan kader pada Pilgub Sumut

Merdeka.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memprioritaskan kadernya untuk diusung sebagai calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilgub Sumut 2013. Mereka tak ingin tampuk kepemimpinan di provinsi ini lepas ke tangan partai lain.

"Karena kami menganggap Sumut adalah basis PDIP. Kalau tidak mungkin nomor satu, ya nomor duanya kader. Jika tidak ada kader, saya pikir agak sayang untuk ukuran Sumut yang menjadi basis PDIP," kata Ketua DPP PDIP Bidang Hukum Trimedya Panjaitan di sela Konferda PDIP Sumut di Asrama Haji Pangkalan Masyhur, Medan, Selasa (15/5).

Dia memaparkan, sudah banyak individu yang mendaftar untuk menjadi calon gubernur dan wakil gubernur Sumut. "Di antaranya (Juliari) Batubara, Wakil Bendahara DPP, dan Benny Pasaribu yang juga merupakan kader," sebut Trimedya.

Meski begitu, kata Trimedya, PDIP tetap akan mengusung calon yang didukung masyarakat. Artinya, partai akan berpegang pada hasil survei. "Kalau survei tidak bagus, meskipun kader, ya susah juga. Kita belajar dari pengalaman Pilgub Sumut sebelumnya," ucap Trimedya.

Selain itu, DPP PDIP juga meminta seluruh DPD untuk mengkritisi daftar pemilih tetap (DPT). "Jangan lengah soal itu," pesannya.

Dengan perolehan 12 kursi di DPRD Sumut, PDIP harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung calon gubernur dan wakil gubernur. Minimal dibutuhkan lima belas kursi di DPRD untuk dapat mencalonkan pasangan.